Jenis Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Batasan Operasional Definisi operasional

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian asosiatif, yakni penelitian yang menghubungkan dua variabel atau lebih Ginting, 2008:57. Dalam penelitian ini, peneliti ingin melihat pengaruh learning organization dan kompetensi terhadap kinerja karyawan PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk Cabang USU Medan.

3.2. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk, Cabang USU Medan yang beralamat di Jalan Dr. Mansyur No.11 Medan. Penelitian ini dilakukan dari bulan Juni 2011 sampai bulan Agustus 2011.

3.3. Batasan Operasional

Penelitian yang baik adalah penelitian yang dilakukan secara terfokus dan mendalam. Batasan variabel yang akan diteliti serta hubungan antara satu variabel yang lain sangat diperlukan agar penelitian data dilakukan secara terfokus. Penelitian ini hanya dibatasi mengenai pengaruh Learning organization dan Kompetensi terhadap kinerja kerja karyawan PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk Cabang USU Medan Universitas Sumatera Utara

3.4. Definisi operasional

Definisi operasional penelitian ini adalah : a. Variabel Bebas X adalah variabel yang nilainya tidak tergantung pada variabel lain. Adapun yang menjadi variabel bebas atau independen variabel dari penelitian ini adalah : 1. Learning organization X 1 Learning organization adalah kemampuan suatu organisasi untuk terus menerus melakukan proses pembelajaran sehingga organisasi tersebut memiliki kecepatan berpikir dan bertindak dalam merespon berbagai perubahan yang muncul. Indikatornya antara lain : a. Disiplin Personal Mastery Kemampuan untuk secara terus menerus dan sabar memperbaiki wawasan agar objektif dalam melihat realitas dengan pemusatan energi pada hal-hal yang strategis. Organisasi pembelajaran memerlukan karyawan yang memiliki kompetensi yang tinggi, agar bisa beradaptasi dengan tuntutan perubahan, khususnya perubahan teknologi dan perubahan teknologi bisnis. b. Disiplin Berbagi Visi Komitmen untuk menggali visi bersama tentang masa depan secara murni tanpa paksaan. Oleh karena itu organisasi terdiri atas berbagai orang yang berbeda latar belakang pendidikan, kesukuan, pengalaman serta budayanya, maka akan sangat sulit bagi organisasi untuk bekerja sama secara terpadu kalau tidak memiliki visi yang sama. Universitas Sumatera Utara c. Disiplin Mental Model Suatu proses menilai diri sendiri untuk memahami, asumsi, keyakinan, dan prasangka atas rangsangan yang muncul. Mental model memungkinkan manusia bekerja lebih cepat. d. Disiplin Pembelajaran Tim Kemampuan dan motivasi untuk belajar secara adaptif, generatif, dan berkesinambungan. Disiplin pembelajaran tim akan efektif jika para anggota kelompok tersebut memiliki rasa saling membutuhkan satu dengan yang lainnya untuk dapat bertindak sesuai dengan rencana bersama. e. Disiplin Berpikir Sistemik Pada dasarnya organisasi terdiri atas unit yang harus bekerja sama untuk menghasilkan kinerja yang optimal. Kesuksesan suatu organisasi sangat di tentukan oleh kemapuan organisasi untuk melakukan pekerjaan secara sinergis. Kemampuan untuk membangun hubungan yang sinergis ini hanya akan dimiliki kalau semua anggota unit saling memahami pekerjaan unit lain dan memahami juga dampak dari kinerja unit tempat dia bekerja pada unit lainnya. 2. Kompetensi X 2 Kompetensi adalah kemampuan untuk melaksanakan atau melakukan suatu pekerjaan yang dilandasi oleh keterampilan dan pengetahuan serta didukung oleh sikap kerja yang dituntut oleh pekerjaan tersebut. Universitas Sumatera Utara b. Variabel Terikat Y Variabel terikat Y adalah variabel yang dipengaruhi dan nilainya tergantung pada variabel adalah kinerja karyawan. Kinerja karyawan adalah hasil kerja yang dicapai oleh karyawan baik secara kualitas dan kuantitas dalam kurun waktu tertentu berdasarkan standar kerja yang ditetapkan. Kinerja karyawan mempengaruhi seberapa banyak mereka memberikan kontribusi pada organisasi, kontribusi itu dapat diukur dari kualitas hasil kerja, ketepatan waktu, efektifitas kinerja, kemandirian dan komitmen kerja. Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Variabel Definisi Variabel Indikator Skala Learning organization X 1 Kemampuan suatu organisasi untuk terus menerus melakukan proses pembelajaran sehingga organisasi tersebut memiliki kecepatan berpikir dan bertindak dalam merespon berbagai perubahan yang muncul. a. Disiplin Personal Mastery b. Disiplin Berbagi Visi c. Disiplin Mental Model d. Disiplin Pembelajaran Tim e. Disiplin Berpikir Sistemik Likert Kompetensi X 2 Kemampuan untuk melaksanakan atau melakukan suatu pekerjaan yang dilandasi oleh keterampilan dan pengetahuan serta didukung oleh sikap kerja yang dituntut oleh pekerjaan tersebut a. Pengetahuan yang berkaitan dengan pekerjaan b. Keterampilan individu c. Sikap kerja Likert Kinerja Y Hasil kerja yang dicapai oleh karyawan baik secara kualitas dan kuantitas dalam kurun waktu tertentu berdasarkan standar kerja yang ditetapkan. a. Kualitas b. Ketepatan waktu c. Efektifitas d. Kemandirian e. komitmen kerja Likert Universitas Sumatera Utara Sumber : Mondy 2008, John Bernadin dalam Edwardin 2006:12-13, Hutapea dan Nurianna 2008:28, Sengedalam Tjakraatmadja, 2006:153

3.5 Skala Pengukuran Variabel