Teknik Pengukuran Skor Teknik Analisa Data

b. Kuisioner yaitu teknik pengumpulan data yang diadakan dengan cara menyebar angket berisi pertanyaan-pertanyaan kepada pihak-pihak terkait, dimana sifat pertanyaannya adalah bersifat tertutup yaitu kepada para pegawai. 2. Pengumpulan Data Sekunder, kegiatan pengumpulan data dimana data diperoleh melalui penelitian kepustakaan yaitu mengumpulkan referensi tertulis berupa buku-buku maupun informasi-informasi yang berkaitan dengan masalah penelitian yang sedang diteliti.

E. Teknik Pengukuran Skor

Melalui penyebaran angket yang berisikan beberapa pertanyaan maka ditentukan score dari setiap jawaban sehingga menjadi data yang kuantitatif. Teknik pengukuran score atau nilai yang digunakan dalam penelitian ini adalah memakai skala ordinal untuk menilai jawaban kuisioner. Adapun score dari setiap pertanyaan yang ditentukan adalah : a. Untuk jawaban alternatif a diberi score 5 b. Untuk jawaban alternatif b diberi score 4 c. Untuk jawaban alternatif c diberi score 3 d. Untuk jawaban alternatif d diberi score 2 e. Untuk jawaban alternatif d diberi score 1 Kemudian untuk menentukan kategori jawaban responden terhadap masing- masing alternatif apakah tergolong tinggi, sedang atau rendah terlebih dahulu ditentukan skala intervalnya dengan cara sebagai berikut : Score tertinggi - Score terendah Banyaknya bilangan Universitas Sumatera Utara Atau : 5-1 = 0.8 5 Dengan demikian dapat diketahui kategori jawaban responden untuk masing- masing variabel dan sub variabel yaitu : Score untuk kategori sangat tinggi : 4.21 - 5.00 Score untuk kategori tinggi : 3.41 – 4.20 Score untuk kategori sedang : 2.61 – 3.40 Score untuk kategori rendah : 1.81 – 2.60 Score untuk kategori sangat rendah : 1.00 – 1.80

F. Teknik Analisa Data

Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik kuantitatif yang digunakan untuk menguji pengaruh variabel bebas dengan variabel terikat. Adapun metode statistik yang digunakan adalah :

a. Koefisien Korelasi Product Moment

Cara ini dipergunakan untuk mengetahui ada tidaknya dan besar kecilnya hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat Sugiono, 1994 : 193. Cara perhitungannya menggunakan rumus sebagai berikut : r xy = √[ N Σ x ² - N Σ x ² ][ N Σ y²- N Σ y² ] N Σ xy- Σ x Σ y Dengan keterangan : r xy = Koefisien korelasi yang dicari N = Banyaknya subjek pemilik nilai Universitas Sumatera Utara x = Nilai variabel bebas y = Nilai variavel terikat Untuk melihat hubungan antara kedua variabel tersebut maka dapat dirumuskan sebagai berikut : a. Nilai r xy yang positif menunjukkan hubungan kedua variabel positif, artinya kenaikan nilai variabel yang satu diikuti oleh nilai variabel yang lainnya. b. Nilai r xy yang negatif menunjukkan kedua variabel negatif, artinya menurunnya nilai variabel yang satu diikuti dengan meningkatnya nilai variabel yang lain. c. Nilai r xy yang sama dengan nol menunjukkan kedua variabel tidak mempunyai hubungan artinya variabel yang satu tetap meskipun yang lainnya berubah. Untuk mengetahui adanya hubungan yang tinggi atau rendah antara kedua variabel berdasarkan nilai r koefisien korelasi, digunakan penafsiraninterpretasi angka yang dikemukakan oleh Sugiyono 1994 : 149 yaitu : Pedoman untuk memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi INTERVAL KOEFISIEN TINGKAT HUBUNGAN 0.00-0.199 Sangat rendah 0.20-0.399 Rendah 0.40-0.599 Sedang 0.60-0.799 Kuat 0.80-1.000 Sangat kuat Dengan nilai r xy yang kita peroleh, kita dapat melihat secara langsung melalui tabel korelasi untuk menguji apakah nilai r yang diperoleh tersebut berarti atau tidak. Universitas Sumatera Utara Tabel korelasi ini mencantumkan batas-batas r yang signifikan tertentu, dalam hal ini signifikan 5 . Bila nilai r tersebut adalah signifikan, artinya hipotesis dapat diterima.

b. Koefisien Determinant

Teknik ini digunakan untuk mengetahui berapa persen besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Perhitungan dilakukan dengan mengkuadratkan nilai Koefisien Korelasi Produkct Moment r xy 2 dan dikalikan dengan 100 Sudjana, 1989 :353. D = r xy 2 x 100 Keterangan : D = Koefisien Determinasi r xy = Koefisien Korelasi Product Moment antara X dan Y Universitas Sumatera Utara

BAB III DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN