Instrumen-Instrumen Pengumpulan Data yang Digunakan

2. Hasil wawancara; peneliti melakukan wawancara terhadap guru bidang studi dan siswa terhadap pemahaman konsep siswa MTsN 8. 3. Hasil dokumentasi; dokumentasi yang dimaksud adalah berupa foto-foto yang diambil pada saat pembelajaran berlangsung. 4. Nilai lembar kerja siswa; latihan dan kuis diperoleh pada saat pembelajaran berlangsung dan diperoleh dari tiap siklus. 5. Nilai pemahaman konsep diperoleh dari tes akhir siswa yang dilakukan. Setelah data terkumpul, peneliti berkolaborasi dengan guru kelas melakukan analisis dan evaluasi data untuk mengambil suatu kesimpulan tentang pemahaman konsep geometri, tentang kekurangan dan kelebihan penelitian tindakan kelas yang telah terlaksana.

J. Teknik Pemeriksaan Keterpercayan Studi

Sebelum instrumen-instrumen tersebut digunakan untuk mengumpulkan data, instrumen atau alat untuk mengevaluasi harus valid agar hasil yang diperoleh dari kegiatan evaluasi valid. Instrumen berupa pedoman observasi, lembar catatan lapangan, pedoman wawancara diukur validitasnya secara konten, Untuk memperoleh data yang valid, yaitu yang objektif, shahih, dan handal dalam penelitian ini digunakan teknik tringulasi dan saturasi yaitu: 1. Menggali data dari sumber yang sama dengan menggunakan cara berbeda. Dalam penelitian ini, untuk memperoleh informasi tentang aktivitas siswa dilakukan dengan mengobservasi siswa, dan memeriksa catatan siswa, wawancara serta memeriksa hasil kerja siswa dalam mengerjakan soal. 2. Menggali data dari sumber yang berbeda untuk memperoleh informasi tentang hal yang sama. Untuk memperoleh informasi tentang pemahaman siswa dilakukan dengan memeriksa hasil tes siswa, mengadakan wawancara dengan guru dan melihat hasil observasi guru mitra. 3. Menganalisis kembali data-data yang telah terkumpul, baik tentang kejanggalan-kejanggalan, keaslian maupun kelengkapannya. 4. Mengulang pengolahan dan analisis data yang terkumpul.

K. Teknik Analisis Data

Proses analisis data terdiri atas analisis data pada saat dilapangan yaitu pada saat pelaksanaan kegiatan dan analisis data yang sudah terkumpul berupa hasil wawancara, hasil observasi, hasil tes siswa dan catatan lapangan. Semua data dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif. Tahap analisis data dimulai dengan membaca keseluruhan data yang ada dari berbagai sumber kemudian mengadakan reduksi data, menyusunnya dalam satuan-satuan dan mengkategorikannya. Data yang diperoleh berupa kalimat-kalimat yang bermakna dan alamiah. Kriteria keberhasilan peningkatan pemahaman konsep geometri siswa yang terlihat dari hasil pengamatan telah menunjukkan bahwa pelaksanaan proses pembelajaran sesuai rencana dan siswa memahami materi pelajaran serta hasil tes menunjukkan 80 dari jumlah siswa kelas penelitian mendapatkan nilai lebih dari atau sama dengan 60, serta aktivitas siswa menurut teori Van Hielle rata-ratanya sebesar 65.

L. Tindak Lanjut atau Pengembangan Perencanaan

Setelah penelitian ini berakhir peneliti menyadari bahwa penelitian ini telah berhasil menguji adanya peningkatan pemahaman konsep geometri khususnya bangun datar dengan menggunakan teori Van Hiele guna meningkatkan hasil belajar matematika. Banyak faktor lain yang ikut mempengaruhi hasil belajar matematika siswa serta faktor lain yang belum diketahui. Untuk itu perlu diadakan penelitian lebih lanjut.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi data 1. Pengamatan awal

Tindakan pembelajaran yang dilakukan pada setiap siklus disesuaikan dengan konsep-konsep pembelajaran yang termuat dalam rencana pembelajaran. Secara garis besar kegiatan pembelajaran memuat tiga bagian yang terdiri dari kegiatan awal yang didalamnya terdapat apersepsi yang berkenaan dengan materi yang akan di bahas dan tujuan pembelajaran yang akan di lakukan, kegiatan inti yang didalamnya terdapat tahap pelaksanaan pembelajaran dan kegiatan akhir yang berupa evaluasi. Pada setiap siklus diadakan tes formatif yang bertujuan untuk mengukur tingkat kemampuan pemahaman konsep siswa dan wawancara dengan siswa dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui komentar siswa terhadap pembelajaran yang dilakukan yang dijadikan sebagai bahan refleksi untuk pembelajaran pada siklus selanjutnya. Kemudian setelah semua siklus selesai diadakan tes akhir siklus untuk mengetahui hasil belajar pemahaman konsep siswa secara tuntas setelah diberi pembelajaran dengan menggunakan teori Van Hiele. Untuk melihat aktivitas siswa selama pembelajaran maka di lakukan observasi pada setiap siklus pembelajaran. Selain itu, kolaborator membuat catatan lapangan untuk melihat aktivitas siswa dan guru yang tidak tercakup dalam lembar observasi. Hasil analisis dari observasi, wawancara dengan siswa, dan catatan lapangan dijadikan sebagai bahan refleksi untuk perbaikan pembelajaran pada siklus selanjutnya. Kegiatan yang dilakukan pada setiap tindakan pembelajaran, yaitu siswa diatur secara berkelompok kemudian guru membagikan lembar kerja yang didalamnya terdapat permasalahan yang harus diselesaikan. Kemudian siswa diminta untuk mencermati lembar kerja yang diberikan. Guru mengarahkan pengamatan siswa dengan memberikan pertanyaan-