kegiatan yan lebih luas dari kegiatan penitipan dan terkait dengan kegiatan lembaga lainnya seperti Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, dan Perusahaan
Efek maka Bank Umum wajib terlebih dahulu memperoleh persetujuan Bapepam. Sedangkan Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian atau Perusahaan Efek tidak
lagi memerlukan izin atau persetujuan secara terpisah, oleh karena izin yang telah diberikan sebagai Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian atau Perusahaan Efek
sudah mencakup kegiatan kustodian.
78
Jasa Kustodian tidak hanya terbatas pada penyimpanan atau penitipan Efek, dana atau harta yang berkaitan dengan Efek, atau dana milik para
nasabahnya, akan tetapi juga termasuk menerima dividen, bunga dan hak-hak lain, menyelesaikan transaksi Efek dan mewakili pemilik Efek yang termasuk dalam
penitipan kolektif. Efek dan dana atau harta, lain milik nasabah yang disimpan pada Kustodian wajib diadministrasikan secara terpisah dari harta milik Kustodian
tersebut.
79
C. Mekanisme Perdagangan Efek Beragun Aset
1. Pihak-pihak yang terlibat dalam perdagangan KIK-EBA
Pihak-pihak yang terkait dan terlibat dalam proses sekuritisasi adalah sebagai berikut:
80
a. Originator adalah pihak pemilik aset pada umumnya piutang-piutang
yang berjangka waktu menengah dan panjang, yaitu berjangka waktu lebih dari 1 tahun yang dijadikan jaminan untuk menerbitkan EBA tersebut.
78
Rudhy A. Lontoh dkk, Op.Cit., hlm. 581.
79
Ibid.
80
Gunawan Widjaja, Op.Cit., hlm. 334.
Universitas Sumatera Utara
Setiap perusahaan dapat menjadi originator, dengan syarat bahwa perusahaan yang bersangkutan memiliki piutang-piutang, pada umumnya
piutang-piutang jangka menengah dan panjang dengan masa jatuh tempo yang lebih dari satu tahun atau penghasilan di masa mendatang future
cash flow b.
Servicer adalah pihak yang memeperoleh kuasa dari issuer untuk melakukan collection atas piutang yang menjadi jaminan penerbitan EBA
tersebut. Sebagai pemegang kuasa, servicer menjalankan fungsinya dengan mendapatkan upah atau bayaran. Pada umumnya servicer ini
adalah originator.
81
c. Issuer adalah pihak yang melakukan penerbitan EBA. Dalam Asset
Securitization : A Financial Service to be Nurtured, dikatakan bahwa issuer dapat mengambil bentuk :
1 Trusts;
2 Special Purpose Vehicle SPV;
3 Conduit.
Sehubungan dengan lembaga issuer ini, Timothy C Leixner
mengemukakan bahwa issuer adalah the special purpose entity, usually an owner trust but can be another form of trust or a corporation, partnership
or fund, created pursuant to a trust agreement between the originator or in a two step structure, the intermediate SPE and the trustee, that issues
the securities and avoid taxation at the entity level. Dalam konteks ini,
81
Ibid. hlm. 335.
Universitas Sumatera Utara
Leixner tidak memberikan pembedaan secara khusus, seperti yang dilakukan oleh Hyderabad. Leixner hanya mensyaratkan bahwa issuer ini
haruslah suatu lembaga khusus yang dibentuk atau didirikan untuk melakukan proses sekuritisasi. Issuer ini haruslah suatu lembaga yang
bankrupty free, yang tidak dapat dipailitkan. Jika memperhatikan pengertian issuer yang diberikan oleh Leixner, dapat diketahui juga bahwa
issuer dapat mengambil bantuk trusts yang dinamakan dengan owner trusts atau bentuk-bentuk usaha lainnya, baik suatu perseroan terbatas
yang berbadan hukum atau bentuk-bentuk usaha lainnya. d.
Trustee. Dalam konteks penerbitan EBA yang bersifat penyertaan, trustee adalah pihak yang diberikan kepercayaan untuk menjadi pemilik dari asset
yang dijadikan sebagai jaminan penerbitan EBA tersebut, yang merupakan owner trust. Sementara itu, dalam konteks penerbitan EBA bersifat utang,
indenture trustee adalah wakil investor pemegang surat utang.
82
Dalam kaitannya dengan owner trust dan wakil pemegang surat utang, perlu diperhatikan bahwa dalam tulisan selanjutnya, Leixner
membedakan owner trustee dari indenture trustee. Jika owner trustee merupakan pemilik piutang yang tidak terbagi undivided ownership yang
merupakan aset milik bersama pemegang unit penyertaan yang diterbitkan oleh owner trustee ini, indenture trustee merupakan pihak yang mewakili
kepentingan pemegang obligasi yang diterbitkan dengan jaminan piutang- piutang yang disekuritisasi tersebut. Dalam konteks ini dapat dilihat bahwa
82
Ibid. hlm. 336.
Universitas Sumatera Utara
ABS atau EBA yang diterbitkan dalam bentuk penyertaan melibatkan owner trustee, sedangkan EBA yang diterbitkan dalam bentuk utang
melibatkan indenture trustee. Ini berarti peran trustee dalam proses sekuritisasi aset merupakan
atau terwujud dalam bentuk sebagai berikut : 1
Owner Trustee, yaitu pihak yang menjadi pemilik terdaftar dalam hukum legal owner dari piutang-piutang yang menjadi underlying
asset dalam penerbitan EBA. EBA tersebut merupakan bukti pemilikan bersama yang tidak terbagi undivided ownership atas
piutang-piutang yang dicatatkan atas nama owner trust tersebut. 2
Indenture Trustee, yaitu pihak yang mewakili kepentingan pemegang EBA yang diterbitkan dalam bentuk surat utang, atas
jaminan berupa piutang-piutang yang dibeli oleh issuer. e.
Underwriter atau penjamin emisi efek, perusahaan yang bergerak sebagai penjamin emisi bagi issuer dalam rangka penerbitan EBA tersebut.
83
f. Custodian adalah suatu lembaga penitipan kolektif yang menyimpan aset
yang dijadikan jaminan berdasarkan pada pernyataan pemisahan piutang- piutang yang dijadikan sebagai dasar penerbitan EBA.
g. Credit Enhancer adalah pihak yang diperlukan untuk meningkatkan
peringkat piutang EBA yang diterbitkan tersebut. Dengan credit enhancer, diharapkan marketability dan liquidity EBA tersebut dapat meningkat,
seiring dengan meningkatnya kepercayaan investor atas EBA tersebut.
83
Ibid. hlm. 337.
Universitas Sumatera Utara
Bentuk dan jenis credit enhancement dapat berbeda-beda, bergantung pada jenis EBA yang diterbitkan. Berdasarkan sumbernya, dapat dibedakan
menjadi : credit enhancement yang bersumber dari piutangnya sendiri internal credit enhancement dan credit enhancement yang berasal dari
jaminan pihak ketiga external credit enhancement. h.
Credit Rating Agency adalah perusahaan yang melakukan penilaian terhadap kualitas piutang-piutang yang dijual dan dijadikan dasar bagi
penerbitan EBA. Dalam praktik dikenal beberapa lembaga yang melaksanakan kegiatan penilaian ini. Lembaga-lembaga itu anatar lain:
Moody’s, SP, Fitch IBCA, Duff Phelps.
84
i. Investor.
2. Proses Sekuritisasi Dalam KIK-EBA