Respons Lingkungan Berbelanja URAIAN TEORETIS

3.4 Pembelian tidak terencana yang disebabkan situasi tertentu planned impulsive buying Pembelian tidak terencana ini terjadi pada saat pusat perbelanjaan melakukan promosi, seperti pemberian potongan harga diskon dan pemberian kupon berhadiah Stren dalam Winardi 1998:226-227.

E. Respons Lingkungan Berbelanja

Mehrabian dan Russell dalam Semuel 2005 menyatakan bahwa respon afektif lingkungan atas perilaku pembelian dapat diuraikan oleh 3 tiga variabel yaitu: 1. Kesenangan pleasure mengacu pada tingkat dimana individu merasakan baik, penuh kegembiraan, bahagia yang berkaitan dengan situasi tersebut. Kesenangan pleasure diukur dengan penilaian reaksi lisan ke lingkungan menyenangkan sebagai lawan tidak menyenangkan, puas sebagai lawan tidak puas, dan santai sebagai lawan bosan. 2. Kegairahan arousal mengacu pada tingkat dimana seseorang merasakan siaga, digairahkan, atau situasi aktif. Kegairahan arousal secara lisan dianggap sebagai laporan responden, seperti pada saat dipengaruhi, ditentang, atau diperlonggar bergairah sebagai lawan tenang, hirukpikuk sebagai lawan sepi. Universitas Sumatera Utara 3. Dominasi dominance ditandai dengan laporan responden yang merasa dikendalikan sebagai lawan mengendalikan, mempengaruhi sebagai lawan dipengaruhi, terkendali sebagai lawan diawasi, dan otonomi sebagai lawan dipandu. Menurut Negara dalam Semuel 2005, keputusan pembelian dapat didasari oleh faktor individu konsumen yang cenderung berperilaku afektif, yaitu kesenangan pleasure mengacu pada tingkat dimana individu merasakan baik, penuh kegembiraan, bahagia, atau puas dalam suatu situasi; kegairahan arousal mengacu pada tingkat dimana individu merasakan tertarik, siaga atau aktif dalam suatu situasi; dan dominasi dominance ditandai oleh perasaan yang direspon konsumen saat mengendalikan atau dikendalikan oleh lingkungan. Universitas Sumatera Utara

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah Berdirinya PT. Matahari Putra Prima Tbk. PT. Matahari Putra Prima Tbk. didirikan pada tanggal 26 Desember 1958 oleh Harry Darmawan. Berikut sejarah berdirinya PT. Matahari Putra Prima Tbk.: Tahun 1958: Gerai pertama di area Pasar Baru Tahun 1972: Pelopor konsep Department Store di Indonesia Tahun 1980: Pembukaan gerai pertama di luar Jakarta, Sinar Matahari Bogor Tahun 1992: Penawaran umum perdana di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya Tahun 1995: Memperluas fokus bisnis inti dalam pengoperasian supermarket Rights Issue pertama Rp 75 M Tahun 1996: Emisi obligasi US100 juta berjangka waktu 5 tahun Rights Issue II Rp. 226 M Tahun 1997: Multipolar menjadi pemegang saham mayoritas Rights Issue III Rp. 902 M Tahun 2000: Peluncuran program Matahari Club Card MCC Tahun 2001: Pelunasan obligasi US 100 juta Tahun 2002: a. Tim manajemen baru b. Restrukturisasi bisnis inti: Matahari Departemen Store, Matahari Supermarket dan TimeZone c. Unit bisnis yang transparan dan independen emisi obligasi I Rp. 450 M berjangka waktu 5 tahun Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Bauran Pemasaran terhadap Sikap dan Keputusan Pembelian Produk Levi’s pada Levi’s Store Medan Fair Plaza

5 74 181

Pengaruh Motif Berbelanja (Shopping Motives) Dan Atribut Toko (Store Attributes) Terhadap Keputusan Pembelian Pada Carrefour Plaza Medan Fair Medan

3 36 105

Analisis Pengaruh Respon Lingkungan Berbelanja Terhadap Pembelian Tidak Terencana Pada Distro Di Jalan Halat Medan

2 40 88

PENGARUH POTONGAN HARGA (DISCOUNT) TERHADAP PEMBELIAN TIDAK TERENCANA (IMPULSE BUYING) (studi pada pengunjung Matahari Department Store Johar Plaza Jember)

6 58 25

Pengaruh Promosi dan Store Atmosphere Terhadap Impulse Buying Dengan Shopping Emotion Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Matahari Department Store Cabang Medan Fair Plaza)

2 21 165

PENGARUH PROMOSI PENJUALAN (SALES PROMOTION) DAN BELANJA HEDONIS (HEDONIC SHOPPING) TERHADAP IMPULSIVE BUYING PRODUK MATAHARI PLAZA MEDAN FAIR.

9 47 32

PENGALAMAN BELANJA TERHADAP PEMBELIAN TIDAK TERENCANA PADA MATAHARI DEPARTEMENT STORE TUNJUNGAN PLAZA SURABAYA.

1 1 87

Pengaruh Promosi dan Store Atmosphere Terhadap Impulse Buying Dengan Shopping Emotion Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Matahari Department Store Cabang Medan Fair Plaza)

0 0 2

Pengaruh Promosi dan Store Atmosphere Terhadap Impulse Buying Dengan Shopping Emotion Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Matahari Department Store Cabang Medan Fair Plaza)

1 2 13

PENGALAMAN BELANJA TERHADAP PEMBELIAN TIDAK TERENCANA PADA MATAHARI DEPARTEMENT STORE TUNJUNGAN PLAZA SURABAYA

0 8 19