Waktu dan Tempat penelitian

80 Gambar 3.1. Skema pembentukan fasa tunggal system La 0.67 Ba 0.33 Mn 1-x Ti x O 3 Preparasi Material Bahan-bahan dasar Pencampuran Mixing Proses penghalusan mekanik Kalsinasi Kompaksi Sintering Karakterisasi Pengolahan data dan Analisis XRD PSA 81 Gambar 3.2. Skema proses sonikasi Material absorber system La 0.67 Ba 0.33 Mn 1-x Ti x O 3 Grinding Proses sonikasi Heating Material absorber nanopartikel Pengolahan data dan Analisis Karakterisasi 82

3.2. Alat dan Bahan

Alat yang digunakan sebagai berikut: a. Timbangan digital. digunakan untuk menimbang bahan dasar b. Spatula. beaker glass c. Dies cetakan specimensampel berbentuk silindris. d. Planetary Ball Milling untuk mencampur serbuk bahan dasar e. Bola baja ball mill digunakan untuk menumbuk campuran di dalam vial Planetary Ball Milling. f. Furnace dapur pemanas untuk men-sintering sampel g. Universal testing machine atau pressing mechine digunakan untuk membuatmengkompaksi sampel green body. h. Cawan kramik digunakan untuk tempat sampel ketika disintering i. Sonikator dengan frekuensi daya tinggi untuk memperkecil ukuran partikel. j. X Ray Diffraction XRD digunakan untuk melihat struktur kristal sampel k. Permagraph Magnet-Physic Dr. Steingroever GmbH digunakan untuk pengujian sifat magnetik sampel l. Vector Network Analyzer VNA digunakan untuk pengujian sifat absorber sampel. m. Particle Size Analyzer PSA untuk mengetahui ukuran partikel sampel. Bahan habis pakai yang digunakan sebagai berikut n. Serbuk bahan dasar La 2 O 3 . MnCO 3 . BaCO 3 . dan TiO 2 selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 3.1 o. Tissue. Aquabidest p. Serbuk karbon diunakan untuk membersihkan vial planetary ball mill q. PVAc. digunakan sebagai perekat pada saat mencetak spesimen dengan kompaksi. r. Sabun cream diunakan untuk membersihkan vial dan ball mill s. Aseton digunakan sebagai pembersih dan campuran proses milling. 83 3.3. Preparasi Pembentukkan Fasa Tunggal 3.3.1. Bahan Dasar Preparasi sampel dilakukan di laboratorium Fisika UI Depok dengan metode reaksi padatan menggunakan mechanical milling proses penghalusan mekanik. Bahan-bahan dasar yang digunakan untuk membuat fasa tunggal sistem La 0,67 Ba 0,33 Mn 1-x Ti x O 3 adalah La 2 O 3 , BaCO 3 , MnCO 3 , dan TiO 2 produk Aldrich dengan tingkat kemurnian pro analisis seperti yang ditunjukkan pada Tabel 3.1 Tabel 3.1 Bahan Dasar Penelitian No. Nama Formula Kimia Mr Produk Kemurnian 1. Lantanum oksida La 2 O 3 325,78 Aldrich 99,9 2. Barium karbonat BaCO 3 197,31 Aldrich 99,9 3. Mangan karbonat MnCO 3 114,92 Aldrich 99,9 4. Titanium dioksida TiO 2 79,88 Aldrich 99,9 Sampel La 0,67 Ba 0,33 Mn 1-x Ti x O 3 dibuat melalui metode reaksi padatan menggunakan milling dari prekursor berbahan dasar oksida yaitu La 2 O 3 , BaCO 3 , MnCO 3 , dan TiO 2 . Komposisi sampel yang akan dibuat dihitung secara stoikiometri dengan perbandingan persen bobot wt dari masing-masing senyawa menurut persamaan reaksi berikut : La 2 O 3s + BaCO 3s + 1-xMnCO 3s + xTiO 2s La 0,67 Ba 0,33 Mn 1-x Ti x O 3 + CO 2g + O 2g