dengan siswa, kedisiplinan sangat diperlukan untuk mencapai tujuan dalam belajar yaitu mencapai hasil belajar yang optimal.
2.1.3 Fungsi Disiplin
Disiplin juga mempunyai berbagai fungsi untuk setiap individu. Pendapat Daryanto 2013:49 disiplin berfungsi menyeimbangkan antara independensi,
tindakan yang percaya diri dan hubungan positif dengan orang lain agar mampu berkembang dan mampu menyesuaikan diri secara optimal. Sejalan dengan fungsi
disiplin menurut Wiyani 2014:162 adalah untuk mengajar mengendalikan diri dengan mudah, menghormati, dan mematuhi otoritas. Disiplin perlu dibina pada
diri siswa agar mereka dengan mudah dapat: 1.
Meresapkan pengetahuan dan pengertian sosial secara mendalam pada dirinya. 2.
Mengerti dengan segera untuk menjalankan apa yang menjadi kewajiban dan secara langsung mengerti larangan-larangan yang harus ditinggalkan.
3. Mengerti dan dapat membedakan perilaku yang baik dan perilaku yang buruk.
4. Belajar mengendalikan keinginan dan berbuat sesuatu tanpa adanya peringatan
dari orang lain. Selain itu, menurut Hurlock 2013:83 disiplin yang sesuai dengan
perkembangan berfungsi sebagai motivasi yang mendorong siswa mencapai apa yang diharapkan darinya, selain itu disiplin berfungsi memberi siswa rasa aman
dengan memberitahukan apa yang boleh dan yang tidak boleh dilakukan. Dengan disiplin, siswa belajar bersikap menurut cara yang akan mendatangkan pujian
yang akan ditafsirkan siswa sebagai tanda kasih sayang dan penerimaan, hal ini esensial bagi penyesuaian yang berhasil dan kebahagian. Selain itu fungsi disiplin
dapat membantu siswa menghindari perasaan bersalah dan rasa malu akibat perilaku yang salah, perasaan yang pasti mengakibatkan rasa tidak bahagia dan
penyesuaian yang buruk disiplin memungkinkan siswa hidup menurut standar yang disetujui kelompok sosial dan dengan demikian memperoleh persetujuan
sosial. Selain itu menurut Tu’u 2004:38-43 disiplin dibutuhkan oleh setiap
siswa sebagai syarat bagi pembentukan sikap, perilaku, dan tata kehidupan berdisiplin, berikut ini beberapa fungsi disiplin:
1. Menata kehidupan bersama
Disiplin mengatur tata kehidupan manusia dalam kelompok tertentu. Dengan begitu hubungan antara individu menjadi baik dan lancar.
2. Membangun kepribadian
Lingkungan yang berdisiplin baik, sangat berpengaruh terhadap kepribadian seseorang. Siswa yang sedang tumbuh kepribadiaannya tentu lingkungan
sekolah yang tertib dan teratur sangat berperan dalam membangun kepribadian yang baik.
3. Melatih kepribadian
Kepribadian yang tertib, taat dan patuh perlu dibiasakan dan di latih agar terbentuk pola perilaku sesuai dengan harapan sosial.
4. Pemaksaan
Pemaksaan, pelatihan, dan pembiasaan disiplin dapat menyadarkan siswa bahwa disiplin diperlukan untuk meraih prestasi.
5. Hukuman
Sanksi disiplin tidak boleh dilihat sebagai cara untuk mengancam agar seseorang tidak berani berbuat salah. Sanksi sebagai alat pendidikan untuk
menanamkan disiplin yang baik. 6.
Mencipta lingkungan kondusif Peraturan sekolah yang dirancang dan diimplementasikan dengan baik,
memberi pengaruh bagi terciptanya sekolah sebagai lingkungan pendidikan yang kondusif bagi kegiatan pembelajaran.
Berdasarkan paparan tersebut disiplin dapat berfungsi untuk membantu anak mengembangkan hati nurani, membimbing dalam pengambilan keputusan
dan pengendalian perilaku siswa.
2.1.4 Faktor-Faktor Kedisiplinan