5. Hukuman
Sanksi disiplin tidak boleh dilihat sebagai cara untuk mengancam agar seseorang tidak berani berbuat salah. Sanksi sebagai alat pendidikan untuk
menanamkan disiplin yang baik. 6.
Mencipta lingkungan kondusif Peraturan sekolah yang dirancang dan diimplementasikan dengan baik,
memberi pengaruh bagi terciptanya sekolah sebagai lingkungan pendidikan yang kondusif bagi kegiatan pembelajaran.
Berdasarkan paparan tersebut disiplin dapat berfungsi untuk membantu anak mengembangkan hati nurani, membimbing dalam pengambilan keputusan
dan pengendalian perilaku siswa.
2.1.4 Faktor-Faktor Kedisiplinan
Dalam pembentukan sikap disiplin memang membutuhkan proses dan waktu yang relatif lama. Kedisiplinan terbentuk dengan berbagai cara dan
membutuhkan kesadaran diri untuk melakukan perilaku yang baik. Menurut Hurlock 2013:95 mengemukakan tentang faktor-faktor yang
mempengaruhi disiplin, yaitu: 1.
Kesamaan dengan disiplin yang digunakan orang tua Bila orang tua dan guru merasa bahwa orang tua mereka berhasil mendidik dan
menjadikan mereka disiplin, maka sebagai orang tua siswa di rumah dan di sekolah maka akan menggunakan teknik yang serupa untuk mendidik dan
mengajarkan pada siswa.
2. Penyesuaian dengan cara yang disetujui kelompok
Orang tua dan guru yang masih muda dan belum mempunyai pengalaman yang banyak akan menjadikan peraturan yang ada di lingkungannya sebagai
pedoman dalam menanamkan disiplin daripada pendiriannya sendiri. 3.
Pendidikan untuk menjadi orang tua atau guru Orang tua yang sudah mengerti apa pentingnya disiplin akan benar-benar
menerapkan disiplin mulai dari kecil sehingga siswa dalam bertingkah laku akan sesuai dengan peraturan yang sudah ditetapkan.
4. Konsep mengenai peran orang dewasa
Guru dan orang tua yang menggunakan tata cara yang kaku akan menggunakan disiplin yang otoriter.
5. Jenis kelamin siswa
Orang tua maupun guru umumya lebih keras mendidik sikap disiplin terhadap siswa perempuan dari pada laki-laki.
6. Usia siswa
Usia siswa SD tidak dapat mengerti penjelasan sehingga dipusatkan pada perhatian siswa yaitu dengan pengendalian otoriter.
7. Situasi
Hukuman akan diberikan pada situasi dimana siswa melanggar peraturan yang sudah ditetapkan.
Adapun menurut Ekosiswoyo dan Rachman 2002:101 terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan timbulnya masalah-masalah yang dapat
mengganggu terpeliharanya kedisiplinan yaitu:
1. Masalah-masalah yang ditimbulkan guru
Sikap guru sangat mempengaruhi terciptanya suasana disiplin di kelas. Guru yang membiarkan siswa berbuat salah akan mengalami banyak gangguan
dalam kelas. 2.
Masalah yang ditimbulkan siswa Ketidakteraturan selama proses belajar mengajar dapat disebabkan oleh
masalah yang ditimbulkan siswa. Masalah yang disebabkan oleh siswa cenderung membuat disiplin kelas terganggu.
3. Masalah yang ditimbulakan lingkungan
Langsung atau tidak langsung lingkungan, situasi, atau kondisi yang mengelilingi siswa merupakan hal potensial menimbulkan terjadinya
gangguan kedisiplinan. Sesuai dengan
pendapat dari Tu’u 2004:48-49 mengenai faktor-faktor kedisiplinan yaitu:
1. Faktor kesadaran diri sebagai pemahaman seseorang bahwa disiplin
merupakan suatu hal yang penting sebagai pedoman kita dalam berperilaku. Kesadaran diri juga menjadi motif yang kuat bagi seseorang untuk berdisiplin.
2. Mengikuti dan menaati aturan, pengikutan dan ketaatan sebagai langkah
penerapan dan praktik atas peraturan-peraturan yang mengatur perilaku seseorang. Adanya tekanan dari luar menjadikan seseorang untuk terdorong,
dan memaksa dirinya agar disiplin diterapkan dan peraturan yang ada dapat dipraktikan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Alat pendidikan digunakan untuk mempengaruhi, mengubah, membina dan
membentuk perilaku yang sesuai dengan peraturan yang sudah ditetapkan. Alat pendidikan diikuti dengan adanya hukuman.
4. Hukuman digunakan untuk menyadarkan, mengoreksi dan meluruskan yang
salah sehingga orang kembali pada perilaku yang seharusnnya dilakukan yaitu perilaku yang baik.
Berdasarkan pemaparan tersebut dapat disimpulkan bahwa dalam pembentukan sikap disiplin memang membutuhkan proses dan waktu yang relatif
lama. Kedisiplinan terbentuk dengan berbagai cara dan membutuhkan kesadaran diri untuk melakukan perilaku yang baik. Jika faktor-faktor yang dapat
mempengaruhi disiplin siswa baik maka akan berdampak baik pula terhadap kedisiplinan siswa tersebut.
2.1.5 Unsur-Unsur Kedisiplinan