9
Tabel 1.3 Penilaian Kinerja Karyawan PDAM Tirtanadi
Cabang Padang Bulan Medan Juli-Desember 2014
No Kriteria Penilaian
Kriteria Nilai
JUL AGS
SEP OKT
NOP DES
1. Target Penjualan Air
Dibandingkan Terhadap Anggaran
Baik Sekali:20 Baik :16
Cukup:12 Kurang :8
Tidak Baik:4 4
4 4
20 20
20
2. Target Sambungan
Baru Air Bersih Baik Sekali:15
Baik:12 Cukup:9
Kurang:6 Tidak Baik:3
9 9
9 9
9 9
3. Temuan Kasus
Baik:15 Cukup:12
Kurang :9 Tidak Baik:3
3 3
3 3
3 3
4. Akurasi Pencatatan
dan Pembacaan Meter
Pelanggan Jumlah Pelanggan Ditaksir
Atau Diayun Baik Sekali:15
Baik:12 Cukup: 9
Kurang:6 Tidak Baik:3
3 3
3 3
3 3
5. KecepatanKesiapan
Penanganan Keluhan Pelanggan Air
Baik Sekali:10 Baik:8
Cukup:6 Kurang:4
Tidak Baik:2 6
8 4
2 2
2
6. Losses L
Kecepatan Temuan Kehilangan
Air Baik:8
Cukup: 6 Kurang:4
Tidak Baik:2 2
2 2
2 2
2
7. Penyampaian
Laporan Bulanan Cabang
Baik Sekali:10 Baik:8
Cukup:6 Kurang:4
Tidak Baik:2 10
10 10
10 10
10
8. Kebersihan,
Keindahan dan Kenyamanan
Tempat Kerja Penilaian Tim
Baik:5 Cukup:3
Kurang:1 5
5 5
5 5
5
Sumber: PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan, 2014
Dari Tabel 1.3 dapat dilihat bahwa target penjualan air mendapat nilai 4 atau tidak baik, selama tiga bulan dari bulan Juli sampai dengan bulan September
2014. Target sambungan mendapatkan penilaian cukup dari Juli sampai dengan Desember 2014.
Universitas Sumatera Utara
10
Dalam temuan Kasus mendapatkan nilai tidak baik. Akurasi pencatatan dan pembacaan meter pelanggan jumlah pelanggan ditaksir atau diayun
mendapat penilaian tidak baik. KecepatanKesiapan penanganan keluhan pelanggan air mengalami penurunan dari bulan September sampai dengan
Desember 2014. Losses L kecepatan temuan kehilangan air dari Juli sampai dengan Desember 2014 mendapatkan penilaian tidak baik. Penyampaian Laporan
Bulanan Cabang baik sekali. Dan kebersihan, keindahan dan kenyamanan kerja cukup. Dari hasil penilaian kinerja ini dapat disimpulkan bahwa target perusahaan
masih belum tercapai. Kurangnya perhatian pimpinan terhadap karyawan, kurangnya
penghargaan, dan kesempatan untuk mengaktualisasikan diri, banyak karyawan selalu mengeluh kepada karyawan lain, namun tidak pernah mengaspirasikan
suara mereka kepada pihak atasan. Kondisi seperti ini dapat menyebabkan iklim yang buruk di perusahaan karena sangat mempengaruhi kinerja karyawan.
Faktor kepemimpinan memegang peranan yang penting karena pemimpin itulah yang akan menggerakkan dan mengarahkan organisasi dalam mencapai
tujuan dan sekaligus merupakan tugas yang tidak mudah, karena harus memahami setiap perilaku bawahan yang berbeda-beda. Sukses tidaknya usaha pencapaian
tujuan organisasi ditentukan oleh kualitas kepemimpinan dan adanya motivasi dari pimpinan untuk dapat menggerakkan para bawahannya agar mau dan
bersedia mengerahkan kemampuannya yang terbaik untuk kepentingan organisasi. Pemimpin yang baik akan berupaya memahami bawahannya. Hal ini akan
menimbulkan hubungan yang harmonis dalam organisasi.
Universitas Sumatera Utara
11
Dari uraian tersebut maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian
yang berjudul “Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Motivasi Sebagai Variabel Intervening Pada PDAM Tirtanadi
Cabang Padang Bulan Medan”. 1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan sebelumnya, maka dirumuskan masalah sebagai berikut:
1. Apakah Kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan pada PDAM Titanadi Cabang Padang Bulan Medan?
2. Apakah Kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Motivasi pada PDAM Titanadi Cabang Padang Bulan Medan?
3. Apakah Motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan pada PDAM Titanadi Cabang Padang Bulan Medan?
4. Apakah Kepemimpian berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan melalui Motivasi pada PDAM Titanadi Cabang Padang Bulan Medan?
1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.3.1 Tujuan Penelitian