3.4.2 Metode Angket atau Kuesioner
Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya,
atau hal-hal yang ia ketahui Arikunto, 2006:151. Metode ini digunakan dalam pengumpulan data dengan cara membuat daftar pertanyaan tertulis yang
diajukan kepada responden yang dalam hal ini diisi oleh anggota. Angket yang digunakan adalah tipe pilihan untuk memudahkan bagi responden dalam
memberi jawaban, karena alternatif jawaban sudah disediakan sehingga hanya membutuhkan waktu yang lebih singkat dalam menjawabnya. Metode ini
digunakan untuk mengungkap data dari variabel Pendidikan Perkoperasian X
1
, Kreativitas Pengurus X
2
, Motivasi Berkoperasi X
3
dan Partisipasi Anggota PRIMKOPAD H-21 Secaba Rindam IVDiponegoro Magelang Y.
3.5 Uji Angket Penelitian
3.5.1 Validitas
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrument Arikunto, 2006:168. Suatu
instrument dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan. Tinggi rendahnya validitas instrument menunjukkan sejauh mana data yang
terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang validitas yang dimaksud. Untuk mengukur validitas tidaknya setiap faktor, rumus korelasi yang
digunakan adalah yang dikemukakan oleh Pearson yang dikenal dengan rumus korelasi product moment sebagai berikut:
r
xy
=
{ }{
}
2 2
2 2
. .
Y Y
N X
X N
X XY
N ∑
− ∑
∑ −
∑ Υ
∑ ∑
− ∑
Keterangan : r
xy
= Koefisien korelasi antara variabel X dan Y N
= Jumlah subyek X
= Nilai variabel X Y
= Nilai variabel Y Arikunto, 2006: 170
Untuk menentukan bahwa item soal pada instrumen valid atau tidak yaitu dengan melihat signifikansinya. Apabila signifikansinya kurang dari
0,05 maka item tersebut signifikan yang berarti item tersebut valid, sedangkan apabila signifikansinya lebih dari 0,05 maka item tersebut tidak
signifikan yang berarti item tersebut tidak valid. Berdasarkan uji validitas dengan bantuan SPSS 16 pada lampiran 4 halaman 106, diperoleh hasil
perhitungan validitas tiap item soal yang terangkum pada pada tabel berikut :
Tabel 3.1 Hasil Uji Validitas Angket Pendidikan Perkoperasian
No.Item r
xy
Sig. 2-tailed Keterangan
1. 0,729
Signifikan Valid
2. 0,675
Signifikan Valid
3. 0,741
Signifikan Valid
4. 0,646
Signifikan Valid
5. 0,658
Signifikan Valid
6. 0,564
Signifikan Valid
7. 0,558
Signifikan Valid
8. 0,671
Signifikan Valid
9. 0,262
Tidak signifikan Tidak valid
Tabel 3.2 Hasil Uji Validitas Angket Kreativitas Pengurus
Tabel 3.3 Hasil Uji Validitas Angket Motivasi Berkoperasi
No.Item r
xy
Sig. 2-tailed Keterangan
25. 0,517
Signifikan Valid
26. 0,889
Signifikan Valid
27. 0,690
Signifikan Valid
28. 0,678
Signifikan Valid
29. 0,797
Signifikan Valid
30. 0,567
Signifikan Valid
31. 0,660
Signifikan Valid
32. 0,640
Signifikan Valid
33. 0,793
Signifikan Valid
Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas Angket Partisipasi Anggota
No.Item r
xy
Sig. 2-tailed Keterangan
34. 0,722
Signifikan Valid
35. 0,702
Signifikan Valid
36. 0,710
Signifikan Valid
37. 0,569
Signifikan Valid
38. 0,321
Tidak signifikan Tidak
39. 0,721
Signifikan Valid
40. 0,521
Signifikan Valid
41. 0,700
Signifikan Valid
42. 0,764
Signifikan Valid
43. 0,660
Signifikan Valid
No.Item r
xy
Sig. 2-tailed Keterangan
10. 0,665
Signifikan Valid
11. 0,645
Signifikan Valid
12. 0,557
Signifikan Valid
13. 0,581
Signifikan Valid
14. 0,387
Tidak signifikan Tidak valid
15. 0,655
Signifikan Valid
16. 0,656
Signifikan Valid
17. 0,211
Tidak signifikan Tidak valid
18. 0,593
Signifikan Valid
19. 0,532
Signifikan Valid
20. 0,905
Signifikan Valid
21. 0,620
Signifikan Valid
22. 0,778
Signifikan Valid
23. 0,616
Signifikan Valid
24. 0,361
Tidak signifikan Tidak valid
Berdasarkan hasil uji validitas yang dilakukan melalui uji coba angket pada 20 responden, diperoleh 5 soal tidak valid dan soal yang valid sebanyak
38 soal. Soal yang tidak valid dihilangkan karena sudah ada soal lain yang mewakili. Sehingga terjadi perubahan soal yang semula 43 menjadi 38 soal.
3.5.2 Reliabilitas