Maksimum 123
Kesimpulan tersebut dapat diperkuat dengan melihat nilai-nilai statistik pada Tabel 4.8 yaitu mean rata-rata dengan skor 105,74
dengan standar deviasi 9.490, median berada pada titik 105 serta modus dengan skor 98. Skor maksimum adalah 123 dan skor minimum adalah
87. Data tersebut menunjukkan bahwa nilai rata-rata yang diperoleh yaitu 105,74 masuk ke dalam interval
≥ 106 berada pada kategori sangat
baik, sehingga kesimpulan di atas adalah benar.
b. Ketersediaan Sumber Belajar
Untuk mengetahui kecenderungan ketersediaan sumber belajar guru membuat lima kategori kecenderungan variabel ketersediaan
sumber belajar dan mengacu pada Pedoman Acuan Patokan II maka peneliti membuat lima kategori kecenderungan Ketersediaan Sumber
Belajar. Kategori tersebut diperoleh setiap guru berdasarkan jumlah skor dari pernyataan dengan empat opsi jawaban kuesioner yang dipilih
guru, di mana skor terendah adalah 7 dan skor tertinggi adalah 28. Penentuan skor untuk pernyataan positif yaitu; sangat setuju 4, setuju
3, tidak setuju 2, sangat tidak setuju 1, dan sebaliknya untuk pernyataan negatif yaitu; sangat tidak setuju 4, tidak setuju 3, setuju
2, sangat setuju 1. Selanjutnya, peneliti menginterpretasikan skor ketersediaan sumber belajar guru yang tersaji pada Tabel 4.9 berikut:
Tabel 4.9 Deskripsi Variabel Ketersediaan Sumber Belajar Menurut Guru
Kategori Interval
Frekuensi Persentase
Sangat Baik
≥
24 60
31,2
Baik 21 - 24
95 49,5
Cukup 19 - 21
30 15,6
Tidak Baik 17 - 19
6 3,1
Sangat Tidak Baik
≤
17 1
0,5
Total 192
100
Pada tabel 4.9 diketahui bahwa dari 192 responden SMK Negeri Se- Kota Yogyakarta terdapat 60 guru 31,2 memiliki persepsi bahwa
ketersediaan sumber belajar sangat baik. Ada 95 guru 49,5 memiliki persepsi bahwa ketersediaan sumber belajar baik. Ada 30 guru 15,6
memiliki persepsi bahwa ketersediaan sumber belajar cukup. Ada 6 guru 3,1 memiliki persepsi bahwa ketersediaan sumber belajar tidak baik
Ada 1 guru 0,5 memiliki persepsi bahwa ketersediaan sumber belajar sangat tidak baik.
Dengan demikian, ketersediaan sumber belajar menurut guru SMK Negeri Se-Kota Yogyakarta cenderung baik sehingga perlu untuk
ditingkatkan. Berdasarkan perhitungan SPSS didapatkan nilai-nilai statistik seperti nampak pada tabel 4.10 berikut :
Tabel 4.10 Nilai-nilai Statistik Variabel Ketersediaan Sumber Belajar
Nilai Statistik Skor
N Valid 192
Mean 22.36
Median 22.00
Modus 21
Standar Deviasi 2.463
Minimum 15
Maksimum 28
Kesimpulan tersebut dapat diperkuat dengan melihat nilai-nilai statistik pada Tabel 4.10 yaitu mean rata-rata dengan skor 22,36
dengan standar deviasi 2.463, median berada pada titik 22,00 serta modus dengan skor 21. Skor maksimum adalah 28 dan skor minimum
adalah 15. Data tersebut menunjikkan bahwa nilai rata-rata yang diperoleh yaitu 22,36 masuk ke dalam interval 21 - 24 berada pada
kategori baik, sehingga kesimpulan di atas adalah benar.
c. Berdasarkan Frekuensi Mengakses Internet