Berdasarkan Frekuensi Mengakses Internet

Kesimpulan tersebut dapat diperkuat dengan melihat nilai-nilai statistik pada Tabel 4.10 yaitu mean rata-rata dengan skor 22,36 dengan standar deviasi 2.463, median berada pada titik 22,00 serta modus dengan skor 21. Skor maksimum adalah 28 dan skor minimum adalah 15. Data tersebut menunjikkan bahwa nilai rata-rata yang diperoleh yaitu 22,36 masuk ke dalam interval 21 - 24 berada pada kategori baik, sehingga kesimpulan di atas adalah benar.

c. Berdasarkan Frekuensi Mengakses Internet

Untuk mengetahui kecenderungan frekuensi mengakses internet guru membuat lima kategori kecenderungan variabel frekuensi mengakses internet dan mengacu pada Pedoman Acuan Patokan II maka peneliti membuat lima kategori kecenderungan frekuensi mengakses internet. Kategori tersebut diperoleh setiap guru berdasarkan skor tertinggi dan terendah dari data yang diberikan oleh responden dalam mengakses internet selama 1 hari dalam seminggu, dimana skor terendah adalah 1 dan skor tertinggi adalah 40. Selanjutnya, peneliti menginterpretasikan skor ketersediaan sumber belajar guru yang tersaji pada tabel berikut: Tabel 4.11 Data Variabel Frekuensi Mengakses Internet Kategori Interval Frekuensi Persentase Sangat Sering ≥ 33 4 2,1 Sering 27 - 33 12 6,2 Cukup 23 - 26 13 6,8 Tidak Sering 20 - 22 23 12,0 Sangat Tidak Sering ≤ 19 140 72,9 Total 192 100 Pada tabel 4.11 diketahui bahwa dari 192 responden SMK Negeri Se- Kota Yogyakarta terdapat 4 guru 2,1 memiliki persepsi bahwa frekuensi mengakses internet sangat sering. Ada 12 guru 5,7 memiliki frekuensi mengakses internet sering. Ada 13 guru 6,8 memiliki persepsi bahwa frekuensi mengakses internet cukup. Ada 23 guru 12,0 memiliki persepsi bahwa frekuensi mengakses internet tidak sering. Ada 140 guru 72,9 memiliki persepsi bahwa frekuensi mengakses internet sangat tidak sering. Dengan demikian, frekuensi mengakses internet menurut guru SMK Negeri Se-Kota Yogyakarta cenderung sangat tidak sering sehingga perlu untuk ditingkatkan. Berdasarkan perhitungan SPSS didapatkan nilai-nilai statistik seperti nampak pada tabel 4.12 berikut: Tabel 4.12 Nilai-nilai Statistik Variabel Frekuensi Mengakses Internet Nilai Statistik Skor N Valid 192 Mean 13.49 Median 12.00 Modus 12 Standar Deviasi 8.512 Minimum 1 Maksimum 40 Kesimpulan tersebut dapat diperkuat dengan melihat nilai-nilai statistik pada Tabel 4.12 yaitu mean rata-rata dengan skor 13,49 dengan standar deviasi 8.512, median berada pada titik 12,00 serta modus dengan skor 12. Skor maksimum adalah 40 dan skor minimum adalah 1. Data tersebut menunjikkan bahwa nilai rata-rata yang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI diperoleh yaitu 13,49 masuk ke dalam interval ≤ 19 berada pada kategori sangat tidak sering, sehingga kesimpulan di atas adalah benar.

B. Analisis Data 1. Pengujian Hipotesis

Dokumen yang terkait

Pengaruh kesibukan guru di dalam kegiatan sekolah, frekuensi mengakses internet, dan pangkat golongan guru terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 tahun 2016 tentang Standar P

0 0 234

Pengaruh pengalaman mengajar guru, ketersediaan sumber belajar dan frekuensi mengakses internet terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud nomor 22 tahun 2016 tentang standar proses pada

0 3 213

Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah

0 0 3

Lampiran Permendikbud Nomor 22 tahun 2016 Tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah

0 1 15

Pengaruh kemampuan teknologi informasi, pengalaman pendidikan dan pelatihan, dan frekuensi mengakses internet guru terhadap kemampuan guru mengimplementasikan PerMendikbud Nomor 23 tahun 2016 tent

0 0 277

Pengaruh pengalaman mengajar, tingkat pendidikan guru, dan kesibukan guru di dalam kegiatan sekolah terhadap kemampuan implementasi PerMendikbud nomor 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian pada

0 4 268

Pengaruh kemampuan teknologi informasi, pengalaman diklat, dan frekuensi Mengakses internet terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pembelajaran Dalam Kurikulum 2013

1 1 238

Pengaruh kesibukan guru di sekolah, frekuensi mengakses internet, pangkat golongan terhadap kemampuan mengimplementasikan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016

0 0 218

Pengaruh pengalaman mengajar guru, ketersediaan sumber belajar, dan frekuensi mengakses internet terhadap kemampuan mengimplementasikan PerMendikbud Nomor 23 tahun 2016

0 0 246

KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU MATEMATIKA SMK NEGERI SE-KOTA PALOPO BERDASARKAN PENGALAMAN MENGAJAR

0 2 12