F. Batasan Istilah
Penelitian ini akan menggunakan beberapa istilah yang bertujuan untuk mendukung pemahaman tentang penelitian yang akan dilakukan, beberapa istilah
yang akan digunakan, yaitu:
1. Pengembangan adalah suatu proses atau cara untuk menemukan inovasi dari
beberapa produk sebelumnya yang sudah ada namun dirasakan kurang manfaatnya.
2. Sumber belajar adalah segala sesuatu yang dapat digunakan siswa untuk
membangun suatu pengetahuan. 3.
Aplikasi Android adalah aplikasi yang dikembangkan melalui bahasa pemrograman java.
4. Membaca intensif adalah kegiatan membaca secara teliti dan menyeluruh
untuk mendapatkan informasi yang utuh.
G. Sistematika Penyajian
Bab I dalam penelitian ini berisi pendahuluan. Dalam bab ini akan dipaparkan mengenai 1 latar belakang, 2 rumusan masalah, 3 tujuan pengembangan, 4
manfaat pengembangan, 5 spesifikasi produk, 6 batasan istilah, dan 7 sisematika penyajian.
Bab II adalah pembahasan. Dalam bab ini akan dipaparkan mengenai kajian teori yang terdiri dari a tinjauan terhadap penelitian terdahulu yang relevan, b
kajian teori tentang 1 sumber belajar, 2 sumber belajar bahasa Indonesia, dan 3 aplikasi Android, dan c kerangka berpikir.
Bab III adalah metodologi penelitian. Pada bab ini akan dibahas mengenai 1 model pengembangan, 2 prosedur pengembangan, 3 uji coba produk yang
meliputi desain uji coba, subjek uji coba, jenis data, instrumen pengumpulan data, dan teknik analisis data.
BAB IV penelitian ini berisi tentang hasil pengembangan. Pada bab ini akan diuraikan mengenai hasil analisi kebutuhan siswa berdasarkan kuesioner dan
uraian hasil pembuatan sumber belajar berupa aplikasi Android. BAB V dalam penelitian ini berisi penutup. Pada bab ini akan diuraikan mengenai simpulan serta
saran bagi guru dan bagi peneliti lain. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Tinjauan Terhadap Penelitian Terdahulu yang Relevan
Ada beberapa penelitian terdahulu yang relevan dengan penelitian ini. Pertama adalah penelitian dari Rizki Agung Sambodo Universitas Islam Negeri Sunan
Kali Jaga, 2014 yang berjudul Pengembangan Media Pembelajaran Mobile Learning m-learning Berbasis Android untuk Siswa Kelas XI SMAMA. Masalah
yang diangkat dalam penelitian Rizki 2014:6, ialah bagaimana mengembangkan media pembelajaran mobile learning berbasis Android untuk siswa kelas XI
SMAMA, penelitian tersebut relevan dengan penelitian ini karena keduanya memakai basis Android dalam pengembangannya.
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian Rizki 2014:6, ialah pada bagaimana pengembangan media pembelajaran dan sumber belajar. Pada
penelitian Rizki 2014:6, pengembangan lebih terfokus pada media pembelajaran berbasis Android, sedangkan peneliti terfokus pada sumber belajar yang berbasis
Android. Hasil penelitian Rizki 2014:171, menunjukkan bahwa pengembangan media pembelajaran yang berbasis pada Android menarik bagi siswa dan layak
digunakan untuk sumber belajar siswa kelas XI SMAMA, dengan demikian, penelitian ini relevan dengan penelitian Rizki dan penelitian ini layak untuk
dikembangkan. Penelitian relevan selanjutnya ialah jurnal yang berjudul Pengembangan
Sumber Belajar Berbasis Multimedia Interaktif Pada Mata Diklat Memasang Instalasi Penerangan Listrik oleh Baharudin Teknik Eloktro Universitas Negeri
Medan. Hasil penelitian dari Baharudin 2012:226, menunjukkan bahwa pengembangan sumber belajar yang efektif dan efisien dapat mengubah pola
belajar siswa yang pasif. Pengembangan sumber belajar dengan piranti yang menarik dapat menarik minat siswa, dalam penelitian Baharudin menunjukan
secara keseluruhan responden menilai media pembelajaran seperti itu cukup menarik, kreatif dan terarah, dan telah memenuhi indikator keberhasilan sebesar
93,7 atau dalam kategori sangat baik. Penelitian ini relevan dengan penelitian
yang dilakukan peneliti. Mengembangkan sumber belajar yang menarik, kreatif dan didesain dengan baik dapat menentukan tingkat keberhasilan siswa dalam
mencapai tujuan belajarnya. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian Baharudin ialah pada piranti yang digunakan. Pada penelitian ini peneliti menggunakan
piranti aplikasi Android sebagai penyampai sumber belajar, sedangkan pada penelitian Baharudin menggunakan media komputer untuk menyampaikan sumber
belajarnya. Penelitian relevan yang ketiga ialah penelitian dari Istiana Mawarni
Universitas Pendidikan Indonesia, 2014 yang berjudul Pengembangan Flip Book Berbasis Android Materi Kosa Kata untuk BIPA Tingkat Dasar. Masalah
yang diangkat oleh Mawarni adalah bagaimana merancang media flip book berbasis Android materi kosa kata untuk BIPA tingkat dasar, bagaimana hasil uji
coba produk, dan bagaimana perbaikan produk media flip book. Hasil penelitian Mawarni menunjukan bahawa media flip book berbasis Android layak digunakan
sebagai media belajar BIPA. Nilai rata-rata siswa mencapai tingkat penguasaan 87 dan tergolong amat baik. Saran perbaikan dari flip book berbasis android
adalah pada pemilihan warna yang dirasa kurang cerah, pemilihan kalimat perintah yang lebih tepat, dan kesesuaian dengan tujuan belajar yang ingin
dicapai. Persamaan penelitian ini dengan penelitian mawarni adalah pada tahap
rancangan aplikasi atau flip book. Penelitian ini dan penelitian Mawarni dirancang melalui tahap penentuan tujuan, pembuatan materi, latihan yang dilengkapi
gambar-gambar yang relevan. Dengan hasil yang menunjukkan tingkat penguasaan amat baik, maka penelitian ini relevan dan layak untuk
dikembangkan.
B. Kajian Teori