Instrumen Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

uraian memberi kesempatan siswa untuk mengorganisasikan jawabannya secara bebas dengan tuntutan jawaban yang benar, relevan, lengkap, berstruktur, dan jelas. Soal tes pretest dan posttest yang dibuat dapat dilihat pada lampiran 13 halaman 106. Pretest digunakan untuk melihat pemahaman awal siswa tentang jenis-jenis pekerjaan sedangkan posttest untuk mengerti tingkat pemahaman sesudah uji coba modul. Isi posttest sama dengan pretest. Kemudian hasil pretest dan posttest diuji dengan uji t sampel berpasangan, apakah perbedaannya signifikan atau tidak. Pengujian menggunakan SPSS 16.

G. Instrumen Penelitian

Menurut Arikunto, 2002:126, mengatakan bahwa instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan dalam waktu penelitian dengan menggunakan sesuatu metode. Kegunaan instrumen ini agar lebih mudah dalam penelitian dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah diolah. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dan tes tertulis. Instrumen untuk mengetahui hasil validasi kualitas produk modul bimbingan belajar IPS berbasis inteligensi matematis-logis menggunakan kuesioner. Adapun kisi-kisi kuesioner sebagai tabel berikut: Tabel 1. Kisi-Kisi Kuesioner Validasi Ahli No Unsur- unsur Pertanyaan No Item 1 Tujuan dan Modul sesuai dengan tujuan pembelajaran yang 1 Pendekatan akan dicapai. Modul sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Modul mempermudah siswa memahami materi jenis-jenis pekerjaan. Modul sesuai dengan kebutuhan kecerdasan siswa yang dimiliki siswa yaitu matematis-logis. Modul merupakan sumber belajar yang baik bagi siswa dan guru. 2 3 4 5 2 Desain dan Pengorgani sasian Komponen dalam modul lengkap SK, KD, indikator, tujuan, materi pembelajaran, kegiatan belajar, lembar kerja siswa, rangkuman, evaluasi, sumber bahan. Urutan kegiatan-kegiatan dalam modul telah disusun secara sistematis. Ruang lingkup kegiatan dalam modul sesuai dengan kecerdasan matematis-logis. Modul memfasilitasi siswa untuk belajar mandiri. Modul mudah dipahami. Tampilan fisik warna, huruf, gambarfoto dalam modul menarik dan sesuai dengan kecerdasan matematis-logis. Modul menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar. 1 2 3 4 5 6 7 3 Isi Modul Kegiatan dalam modul sesuai dengan kecerdasan matematis-logis yang dimiliki siswa. Modul memfasilitasi siswa untuk memahami 1 2 jenis-jenis pekerjaan sesuai dengan kecerdasan matematis-logis yang dimiliki siswa. Modul mengembangkan kecerdasan yang berkaitan dengan kecerdasan matematik-logis. Kegiatan dalam modul sesuai dengan materi jenis-jenis pekerjaan. Instrumen evaluasi dalam modul, mengukur materi jenis-jenis pekerjaan yang dikembangkan dalam modul. 3 4 5 4 Topik Topik modul menarik bagi siswa. Topik modul membantu untuk memperkaya pengalaman siswa. Topik sesuai dengan lingkungan sosial dan budaya siswa. Topik sesuai dengan perkembangan siswa. 1 2 3 4 5 Metodologi Modul dirancang dengan berpusat pada siswa dalam membangunpengetahuannya sendiri konstruktivis. Modul dirancang menyenangkan bagi siswa. Modul membuat siswa aktif. Modul memfasilitasi beragam gaya belajar siswa. 1 2 3 4 Berikut adalah kisi-kisi tes IPS, yang digunakan untuk Pretest dan Posttest. Tabel 2. Kisi-Kisi Tes IPS Pretes t dan Posttest No Indikator No. Item 1 Menyebutkan contoh pekerjaan yang menghasilkan barang 1 2 Menyebutkan contoh pekerjaan yang menghasilkan jasa 2 3 Menjelaskan tugas suatu pekerjaan yang menghasilkan barang dan jasa 3 4 Menentukan pekerjaan yang paling banyak diminati dan pekerjaan yang paling sedikit diminati. 4 5 Menjelaskan alasan seseorang harus bekerja 5

H. Data Validasi Ahli

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah dengan Teknik Scaffolding Terhadap Kemampuan Berpikir Logis Matematis Siswa

6 54 244

Pengembangan modul bimbingan belajar IPS berbasis inteligensi matematis-logis pada siswa berprestasi rendah kelas III DI SD Kristen Kalam Kudus Yogyakarta.

0 0 169

Pengembangan multimedia interaktif untuk keterampilan berbicara bahasa Indonesia kelas V SD Kristen Kalam Kudus Yogyakarta.

0 1 170

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SD KRISTEN KALAM KUDUS TAHUN PELAJARAN 20102011

0 0 175

Pengembangan multimedia interaktif untuk keterampilan berbicara bahasa Indonesia kelas V SD Kristen Kalam Kudus Yogyakarta - USD Repository

0 0 168

Pengembangan modul bimbingan belajar PKn berbasis kecerdasan linguistik pada siswa berprestasi rendah di kelas III SD Kanisius Gayam I Yogyakarta - USD Repository

0 0 132

Pengembangan modul bimbingan belajar matematika berbasis kecerdasan interpersonal pada siswa berprestasi rendah di kelas V SD Kristen Kalam Kudus Yogyakarta - USD Repository

0 0 265

Pengembangan modul bimbingan belajar ipa berbasis kecerdasan musikal pada siswa berprestasi rendah kelas V SD Kanisius Gayam Yogyakarta - USD Repository

0 0 177

Pengembangan modul bimbingan belajar matematika berbasis kecerdasan naturalis pada siswa berprestasi rendah kelas III A di SDN Percobaan 3 Pakem - USD Repository

0 0 182

PENGEMBANGAN MODUL BIMBINGAN BELAJAR MATEMATIKA BERBASIS KECERDASAN KINESTETIK- BADANIPADA SISWA BERPRESTASI RENDAH DI KELAS IV SD KANISIUS GAYAM I YOGYAKARTA SKRIPSI

0 0 176