BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini termasuk jenis penelitian komparatif. Penelitian komparatif adalah jenis penelitian yang berbentuk perbandingan dari dua sampel
atau lebih Azwar, 2001. Penelitian ini disebut sebagai penelitian komparatif karena penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan tingkat stres kerja antara
dua kelompok subjek berdasarkan tingkat pendidikan yang diampu yaitu guru Sekolah Dasar dan guru Sekolah Menengah Pertama.
B. Identifikasi Variabel Penelitian
Variabel bebas : a. Guru Sekolah Dasar b. Guru Sekolah Menengah Pertama
Variabel tergantung : Tingkat stres kerja
C. Definisi operasional Variabel Penelitian
1. Stres Kerja
Stres kerja adalah respon penyesuaian yang merupakan hasil interaksi individu dengan pekerjaannya terhadap situasi eksternal
peluang, kendala, tuntutan yang tidak seimbang yang menyebabkan timbulnya penyimpangan-penyimpangan fisik, psikologis yang
berpengaruh terhadap kognisi dan emosi, serta perubahan tingkah laku.
33 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tingkat stres kerja ini diungkap dengan metode skala, jadi stres kerja ini adalah skor yang diperoleh subjek melalui skala pengukuran
stres kerja. Tingkat stres akan diukur menggunakan skala tingkat stres yang terungkap melalui indikator :
a. fisiologis berupa sakit kepala, migrain, detak jantung meningkat, tekanan darah naik, pucat, pernafasan rata-rata meningkat, gemetar pada
kaki dan tangan, berkeringat, pegal pada leher dan punggung, insomnia, lelah, dan gangguan pencernaan.
b. emosional berupa gelisah, cemas, kecewa, panik, bosan, lesu, marah, sedih, depresi, mood yang buruk, putus asa, mudah tersinggung, agresif,
mudah bermusuhan, mudah menyerang, konsep diri rendah, suka menyalahkan diri.
c. kognitif berupa gangguan berpikir, ketidak mampuan mengambil keputusan, kurang konsentrasi, mudah lupa, suka melamun, pikirannya
hanya terfokus pada satu hal saja. d. perilaku berupa perubahan produktifitas, ketidak hadiran, perpindahan,
peningkatan konsumsi alkohol dan rokok, tidak nafsu makanmakan berlebihan, penyalahgunaan obat-obatan, menurunnya semangat untuk
berolahraga, menarik diri. e. interpersonal berupa sikap permusuhan, menarik diri, tidak ramah,
mudah tersinggung, perilaku negatif, agresif, tidak peka terhadap lingkungan sekitar, acuh dan mendiamkan orang lain, kepercayaan
menurun, mudah mengingkari janji, senang mencari kesalahan orang lain, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
menyerang dengan kata-kata, menutup diri dan mudah menyalahkan diri sendiri.
Tingkat stres kerja dilihat dari tinggi rendahnya jumlah skor total yang diperoleh dari skor skala. Skor yang tinggi menunjukkan tingkat stres
kerja yang tinggi dan sebaliknya skor yang rendah menunjukkan tingkat stres kerja yang rendah .
2. Guru SD