C. KOMPONEN BIOAKTIF DALAM PEPES IKAN
Pada pembuatan pepes digunakan berbagai macam bumbu dan rempah- rempah, misalnya bawang putih, kunyit, jahe, daun sereh, lemon, dan daun salam.
Rempah-rempah yang digunakan dalam pembuatan pepes mengandung komponen bioaktif yang memiliki fungsi signifikan terhadap kesehatan maupun dapat
berperan sebagai antioksidan. 1. Bawang Putih
Bawang putih Allium sativum Linn. mengandung komponen bioaktif alisin dan senyawa sulfida lain dalam minyak atsirinya Whitmore dan Naidu,
2000. Alisin atau asam dialil tiosulfinat telah terbukti dapat menghambat mikroba sehingga berpotensi sebagai pengawet bahan pangan. Komponen
bioaktif lainnya adalah aliin, gurwithrays, scordinin, dan ajoene Soetomo, 1987.
2. Kunyit Kunyit mengandung kurkumin yang dapat memberikan aktivitas sebagai
antimikroba. Kurkumin memiliki sifat antibakteri, terutama pada Micrococcus pyrogenes var. Aureus karena mengandung senyawa fenolik Ramprasad dan
Siri, 1956. Kurkumin juga dapat berfungsi sebagai antioksidan, antiinflamasi, mencegah kanker serta menurunkan risiko serangan jantung Anonim, 2006.
3. Jahe Jahe merupakan bahan yang mengandung komponen bioaktif pada
bagian minyak atsiri dan oleoresinnya. Komponen bioaktif minyak atsiri pada jahe adalah zingiberen dan zingiberol, sementara bagian oleoresin pada jahe
mengandung komponen gingerol, zingeron, dan shagaol Koswara, 1995. Jahe berpotensi memiliki aktivitas sebagai antioksidan dan antikanker yang tinggi
Darwis et. al., 1991. Menurut Kikuzaki dan Nakatani 2000, dalam jahe terkandung sejumlah senyawa fenolik yang bersifat antioksidan.
4. Lemon Lemon Citrus medica Var. Lemon banyak mengandung vitamin C
yang berfungsi sebagai antioksidan Sarwono, 1991. 5. Lengkuas
Lengkuas Alpinia galanga L. Swartz mengadung komponen bioaktif yaitu 8-pinen, 1,8-sineol, farnasen, isokariofen, dan asetokavikol asetat yang
bersifat sebagai
antimikroba Rahayu,
1999. Ekstrak
lengkuas juga
mengandung senyawa fenolik seperti asam fenolat, turunan dehidrosinamat dan flavonoid Duke, 1994.
6. Cabe Merah Cabe memiliki kandungan capcaisin dan dihidrocapcaisin yang
menghasilkan rasa pedas. Cabe merah juga mengandung karotenoid, yaitu capsanthin, capsorubin, carotene, dan lutein Lukmana, 1994.
7. Daun Sereh Daun sereh mengandung geraniol dan citronellol yang berfungsi dapat
berfungsi sebagai antiseptik dan antifungal Shadab et. al., 1992. 8. Daun Salam
Minyak esensial dari daun salam banyak mengandung komponen bioaktif myrcene dan eugenol. Eugenol berfungsi sebagai antiseptik dan
anastetik Jadhav et. al., 2004.
D. RADIKAL BEBAS