Analisis AWOT Teknik Analisis Data

Tabel 3. lnternal Strategic Factor Analysis Summary IFAS No Faktor kekuatan Bobot Rating Skor 1. Hutan adalah bagian dari ekosistem wilayah 2. Pengelolaan sumberdaya hutan yang lebih terbuka untuk masyarakat 3. Persepsi positif masyarakat terhadap gerakan penghijauan atau penanaman pohon di lahan milik, pekarangan, atau tegalan 4. Sumberdaya hutan sebagai penyangga kehidupan masyarakat sekitarnya 5. Sumberdaya hutan mampu menyerap tenaga kerja Jumlah 1,00 No Faktor kelemahan Bobot Rating Skor 1. Pencurian kayu 2. Luas tanah kosong yang belum dikelola 3. Peran aparatur Negara pengelola hutan dengan rakyat yang belum sejajar masyarakat belum sepenuhnya dianggap sebagai mitra kerja 4. Sinergitas pengelolaan hutan Negara dengan hutan rakyat yang masih rendah 5. Kondisi masyarakat desa hutan yang masih miskin Jumlah 1,00 Sumber : Diadaptasi dari Rangkuti 2009 2. Analisis Faktor Strategi Eksternal Analisis Faktor Strategi Eksternal dilakukan untuk mengetahui faktor- faktor peluang dan ancaman untuk penyusunan arah pengembangan sektor kehutanan di Kabupaten Ngawi. Bagian analisis ini adalah membuat matriks External Strategic Factor Analysis Summary EFAS yang ditunjukkan pada Tabel 4. Adapun langkah-langkah pembuatannya sebagai berikut: a. Menyusun faktor-faktor peluang dan ancaman pada kolom 1 untuk penyusunan arah pengembangan sektor kehutanan di Kabupaten Ngawi pada penelitian ini ditentukan 5 faktor. b. Memasukkan bobot masing-masing faktor peluang dan ancaman pada kolom 2 hasil dari AHP gabungan semua responden setelah dikalikan setengah, sehingga nilai total bobot sama dengan satu. c. Pada kolom 3 dimasukkan rating pengaruh masing-masing faktor peluang dan ancaman dengan memberi skala dari 4 sangat kuat sampai dengan 1 sangat lemah. Nilai rating ini merupakan hasil pembulatan dari nilai rata- rata dari semua responden. d. Kolom 4 diisi hasil perkalian bobot pada kolom 2 dengan rating pada kolom 3. Hasilnya berupa skor yang nilainya bervariasi dari 1 sampai dengan 4. e. Jumlahkan skor pada kolom 4 untuk memperoleh nilai total skor faktor internal. Nilai total skor digunakan dalam analisis matriks Internal-Eksternal. Tabel 4. External Strategic Factor Analysis Summary EFAS No Faktor peluang Bobot Rating Skor 1. Program pemgelolaan hutan bersama masyarakat PHBM 2. Hak kerjasama masyarakat desa hutan mengelola hutan Negara 3. Program rehabilitasi lahan-lahan kritis dan kering dari pemerintah pusat 4. Kesepahaman berbagai pihak untuk menjaga kelestarian hutan 5. Membangun hubungan positif antara masyarakat desa hutan dengan aparatur pengelola hutan Jumlah 1,00 No Faktor ancaman Bobot Rating Skor 1. Kepemilikan tanah yang rendah oleh masyarakat desa hutan 2. Kemiskinan 3. Tingkat pendidikan masyarakat desa hutan yang rendah 4. Egoisme sektoral pengelolaan hutan Negara dan hutan rakyat 5. Kebutuhan kayu baik pertukangan maupun kayu bakar yang tinggi Jumlah 1,00 Sumber: Diadaptasi dari Rangkuti 2009

3.7.6 Analisis Matriks Space

Analisis matriks space digunakan untuk mempertajam arah pengelolaan dan pengembangan sektor kehutanan di Kabupaten Ngawi, yaitu dengan mengetahui perpaduan faktor internal dan eksternal pada kuadran dari matriks space yang dibuat. Marimin 2008 menyebutkan bahwa dalam membuat suatu keputusan untuk memilih alternatif strategi sebaiknya dilakukan setelah institusi mengetahui terlebih dahulu di kuadran mana posisi institusi tersebut berada pada matriks space. Dengan mengetahui posisi institusi, maka strategi yang akan diambil akan lebih tepat dan sesuai dengan kondisi internal dan eksternal institusi saat ini. Posisi institusi dapat dikelompokkan dalam 4 Kuadran yaitu Kuadran I, II, III dan IV seperti ditunjukkan pada Gambar 4. Pada Kuadran I, strategi yang tepat adalah strategi agresif, Kuadran ll strategi diversifikasi, Kuadran II strategi turn around dan Kuadran IV menggunakan strategi defensif. Peluang Kuadran III Kuadran I Kelemahan Kekuatan Kuadran IV Kuadran II Ancaman Gambar 4 Model Matriks Space Kuadran I menandakan posisi sangat menguntungkan dimana institusi memiliki kekuatan dan peluang sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada dengan menerapkan strategi pertumbuhan yang agresif. Kuadran II, menunjukkan institusi menghadapi berbagai ancaman, namun masih mempunyai kekuatan sehingga strategi yang diterapkan adalah menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang jangka panjang dengan menerapkan strategi diversifikasi. Kuadran III, pada kuadran ini institusi mempunyai peluang yang sangat besar namun di sisi lain memililki kelemahan internal. Menghadapi situasi ini, institusi yang bersangkutan harus berusaha meminimalkan masalah-masalah internal untuk merebut peluang pasar. Kuadran IV, menunjukkan institusi berada pada posisi yang tidak menguntungkan karena disamping menghadapi ancaman juga menghadapi kelemahan internal.

3.7.7 Analisis SWOT

Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi institusi. Analisa ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan dan peluang, namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan dan ancaman. Proses pengambilan keputusan strategis selalu berkaitan dengan pengembangan misi, tujuan, strategi, dan kebijakan institusi. Dengan demikian perencana strategis strategic planner harus menganalisis faktor-faktor strategis institusi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dalam kondisi yang ada saat ini Rangkuti, 2009. Analisis SWOT membandingkan antara faktor eksternal peluang dan ancaman dengan faktor internal kekuatan dan kelemahan sehingga dari analisis tersebut dapat diambil suatu keputusan strategi Marimin dan Maghfiroh, 2010. Untuk memperoleh gambaran secara jelas, analisis SWOT menggunakan matriks yang tertera pada Tabel 5. Tabel 5.Matriks Analisis SWOT Faktor Internal Faktor Eksternal KekuatanStrenght S Tentukan 5-10 Faktor Kekuatan KelemahanWeakness W Tentukan 5-10 Faktor Kelemahan PeluangOpportunities O Tentukan 5-10 Faktor Peluang Tentukan Program Yang Muncul Dengan Mempertemukan Kekuatan S Dengan Peluang O Tentukan Program Yang Muncul Dengan Mempertemukan Kelemahan W Dengan Peluang O ` AncamanThreats T Tentukan 5-10 Faktor Ancaman Tentukan Program Yang Muncul Dengan Mempertemukan Kekuatan S dengan Ancaman T Tentukan Program Yang Muncul Dengan Mempertemukan Kelemahan W Dengan Ancaman T Sumber: Diadaptasi dari Rangkuti 2009