TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN SUBJEK PENELITIAN UJI COBA EKSPERIMEN

40 mendapatkan kasus C diberi treatment kasus dengan PSAK 5 dalam framing positif dan diminta untuk memilih salah satu dari dua alternatif keputusan yaitu “alternatif A” atau “alternatif B”; dan 4 Partisipan yang mendapatkan kasus D diberi treatment kasus dengan PSAK 5 dalam framing negatif dan diminta untuk memilih salah satu dari dua alternatif keputusan, yaitu “alternatif A” atau “alternatif B”. Penelitian ini dilakukan secara random terhadap treatment yang diberikan untuk mengurangi pengaruh yang dapat mengganggu validitas hasil penelitian. Penelitian secara random randomisasi dilakukan dengan cara setiap partisipan mendapatkan satu perlakuan dan kasus yang berbeda dari peluang kombinasi variabel dengan IFRS 8 dalam framing dan dengan PSAK 5 dalam framing yang diberikan sebanyak empat versi kasus. Setiap versi kasus didistribusikan dalam jumlah yang sama dan diharapkan dapat menghasilkan jumlah partisipan yang sama untuk setiap kombinasi perlakuan yang hampir sama.

B. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN

Penelitian eksperimen dilaksanakan pada tanggal 15 Desember 2015 sampai dengan 21 Desember 2015, sedangkan pelaksanaan pilot test telah dilakukan pada tanggal 3 Desember 2015. Lokasi penelitian eksperimen adalah di gedung Fakultas Ekonomi dan lokasi pelaksanaan pilot test adalah di gedung Pasca Sarjana Fakultas Manajemen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

C. SUBJEK PENELITIAN

Definisi investor non profesional yang dimaksud dalam penelitian ini adalah investor baru dan calon investor yang kurang berpengalaman dalam bidang investasi 41 serta memiliki background ekonomi tetapi masih belum memahami IFRS secara tepat. Partisipan yang sesuai untuk mewakili investor non profesional merupakan mahasiswa S1, sebab mereka masih dalam proses belajar dan belum berpengalaman dalam berinvestasi meskipun beberapa dari mereka diduga sudah pernahsedang berinvestasi di komunitas pasar modal dalam rangka mengaplikasikan wawasan yang diperoleh selama proses perkuliahan. Oleh karena itu, subjek penelitian dalam penelitian ini adalah mahasiswa S1 Akuntansi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Peneliti menggunakan teknik purposive sampling dalam pemilihan partisipan dengan kriteria yaitu mahasiswa S1 Akuntansi yang sedang atau telah mengampu mata kuliah Akuntansi Manajemen, Teori Akuntansi dan Akuntansi Keperilakuan. Partisipan yang diikutsertakan adalah 120 orang dengan masing-masing 30 orang untuk mengisi setiap versi kasus.

D. UJI COBA EKSPERIMEN

1. Pilot Test Pilot test merupakan tahap awal untuk mengujicoba instrumen yang akan digunakan dalam penelitian eksperimen yang sebenarnya. Fungsi pilot test adalah untuk mengetahui seberapa besar tingkat pemahaman partisipan terhadap instrumen kasus yang diberikan. Pelaksanaan pilot test mengujicoba mahasiswa S2 program studi Manajemen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebagai partisipan sebanyak 40 orang. Peneliti membagikan instrumen penelitian dan menjelaskan instruksi pengisiannya. Untuk mengukur tingkat pemahaman partisipan terhadap 42 kasus, dapat diketahui dari jawaban manipulation check setiap partisipan yang berpartisipasi dalam pilot test tersebut. Partisipan dikatakan paham apabila jawaban manipulation check memiliki perse ntase kebenaran ≥ 50 atau dengan menjawab tiga sampai empat pernyataan dengan benar yang tertulis di dalam instrumen kasus.

E. INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA

Dokumen yang terkait

ANALISIS MANAJEMEN LABA DI TINGKAT SEGMEN SEBELUM DAN SESUDAH PENERAPAN ADOPSI IFRS 8 MENJADI PSAK 5 (2009) PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 5 13

ANALISIS MANAJEMEN LABA DI TINGKAT SEGMEN SEBELUM DAN SESUDAH PENERAPAN ADOPSI IFRS 8 ANALISIS MANAJEMEN LABA DI TINGKAT SEGMEN SEBELUM DAN SESUDAH PENERAPAN ADOPSI IFRS 8 MENJADI PSAK 5 (2009) PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK IND

0 2 12

PSAK 5 Segmen Operasi IFRS 8 14042015

0 0 34

TAP.COM - ANALISIS PENGARUH PENERAPAN IFRS TERHADAP ... - E-JOURNAL UNP 1063 2310 1 SM

0 0 17

Interpretasi Investor Non-Profesional atas Implementasi International Financial Reporting Standard (IFRS) 8 dan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 5 dalam Perspektif Framing Information | Suryandari | Jurnal Akuntansi dan Investasi 2290 6400 1 P

0 0 13

View of PENGARUH PENERAPAN IFRS DAN PSAK TERHADAP LABA DI BANK BJB CABANG HASYIM ASHARI

0 1 19

PENGUJIAN MODEL BELIEF ADJUSTMENT DAN FRAMING EFFECT DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI PADA INVESTOR NON-PROFESIONAL - Perbanas Institutional Repository

0 2 22

PENGUJIAN MODEL BELIEF ADJUSTMENT DAN FRAMING EFFECT DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI PADA INVESTOR NON-PROFESIONAL - Perbanas Institutional Repository

0 0 20

BAB I PENDAHULUAN 1.1 - PENGUJIAN MODEL BELIEF ADJUSTMENT DAN FRAMING EFFECT DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI PADA INVESTOR NON-PROFESIONAL - Perbanas Institutional Repository

0 0 16

PENGUJIAN MODEL BELIEF ADJUSTMENT DAN FRAMING EFFECT DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI PADA INVESTOR NON-PROFESIONAL - Perbanas Institutional Repository

0 0 12