Hikmah dan Manfaat Zakat

memiliki harta kekayaan yang di samping dapat memenuhi kebutuhan hidup diri dan keluarganya, juga berlomba-lomba untuk menjadi muzakki.

3. Tujuan zakat

Tujuan utama zakat adalah untuk mengentaskan kemiskinan mustahik orang-orang yang berhak menerima zakat dari kemiskinan, bahkan merubah mereka dari mustahik menjadi muzakki orang-orang yang membayar zakat. 16 Tujuan zakat menurut Muhammad Daud Ali yaitu sebagai berikut: 17 a Mengangkat derajat fakir miskin dan membantu keluar dari kesulitan hidup. b Membantu pemecahan permasalahan yang dihadapi oleh para gharimin, ibnu sabil dan mustahik lain. c Membina tali persaudaraan sesama umat Islam, dan umat manusia. d Menghilangkan sifat kikir dan rakus pemilik harta. e Membersihkan sifat iri dengki kecemburuan sosial di hati orang-orang yang miskin. f Menjembatani jurang pemisah antara yang kaya dengan yang miskin. g Mengembangkan rasa tanggung jawab sosial, terutama pada mereka yang mempunyai harta. 16 Fakhruddin, Fiqh dan Manajemen Zakat di Indonesia,Malang: UIN Malang Press, 2008, h.215. 17 Muhammad Daud Ali, Sistem Ekonomi Islam: Zakat dan Wakaf,Jakarta: UI Press, 1998, h. 40. h Mendidik manusia untuk berdisiplin menunaikan kewajiban dan menyerahkan hak orang lain yang ada padanya. i Sebagai salah satu instrumen pengentasan kemiskinan. j Pendorong peningkatan produktivitas dan pemberdayaan ekonomi umat. Zakat sebagai lembaga Islam mengandung hikmah yang bersifat rohaniah dan filosofis.Hikmah itu digambarkan dalam ayat Al-Qur’an salah satunya, dalam QS. Al-Baqarah: 261 yang artinya “Perumpamaan nafkah yang dikeluarkan oleh orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada tiap-tiap butir: seratus biji. Allah melipat gandakan bagi siapa yang Dia kehendaki.Dan Allah Maha Luas karunia-Nya lagi Maha Mengetahui”.

4. Sumber-sumber zakat secara Terperinci

18 a Hewan Ternak Dalam berbagai hadits dikemukakan bahwa hewan ternak yang wajib dikeluarkan zakatnya setelah memenuhi persyaratan tertentu, ada tiga jenis, yaitu, unta, sapi, dan domba atau kambing. Adapun persyaratan utama kewajiban zakat pada hewan ternak adalah sebagai berikut. 1 Mencapai Nishab 18 Didin Hafidhudiin, Anda Bertanya tentang Zakat infak Sedekah Kami menjawab, Jakarta: Badan Amin Zakat Nasional, h. 39-49 Syarat yang pertama ini berkaitan dengan jumlah minimal hewan yang dimiliki, yaitu lima ekor untuk unta, 30 ekor untuk sapi, dan 40 ekor untuk kambing ataupun domba. Hal ini berlandaskan pada hadits riwayat Imam Bukhari tentang praktik Rasulullah saw. dan para khalifah yang empat. 2 Telah Melewati Waktu Satu Tahun Haul Syarat ini berdasarkan prakttik yang pernah dilakukan oleh Rasulullah saw dan para khalifah yang empat dengan mengirim secara periodik para petugas zakat untuk memungut zakat ternak itu setiap tahun. 3 Digembalakan di Tempat Penggembalaan Umum Yakni tidak diberi makan di kandangnya kecuali sangat jarang sekali. Hal ini berlandaskan pada hadits riwayat Ahmad, Nasa’I, dan Abu Dawud dari Baz bin Hakim dari bapaknya, dari kakeknya, ia berkata, “Aku telah mendengan Rasulullah saw bersabda: Pada setiap unta yang digembalakan, pada empat puluh ekor harus dikeluarkan zakat seekor betina unta yang disebut dengan ibnatu labun. 19 4 Tidak dipergunakan untuk keperluan pribadi pemiliknya dan tidak pula dipekerjakan. Emas dan Perak Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dari Ali bin Abi Thalib, Rasulullah. bersabda, 19 Ibnatu labun adalah unta yang berumur dua tahun dan masuk tahun ketiga. Disebut demikian karena induknyalah yang memberinya air susu. َ ﺲْﯿَﻟَو َﻢِھاَرَد ُﺔَﺴْﻤَﺧ ﺎَﮭْﯿِﻔَﻓ ُل ْ ﻮَﺤْﻟا ﺎَﮭْﯿَﻠَﻋ َلﺎَﺣَو ٍ ﻢَھ ْ رِد ﺎَﺘَﺋ ﺎِﻣ َﻚَﻟ ْ ﺖَﻧَﺎﻛ اَذِﺎَﻓ َﺎَﻛ اَذِﺎَﻓ اًرﺎَﻨْﯾِد َ ن ْ وُﺮْﺸِﻋ َﻚَﻟ َ ن ْ ﻮُﻧ ْ ﻮُﻜَﺗ ﻰﱠﺘَﺣ ِﺐَھﱠﺬﻟا ﻰِﻓ ﻲِﻨْﻌَﯾ ٌء ْ ﻲَﺷ َﻚْﯿَﻠَﻋ َلَﺎَﺣَو اًر ﺎَﻨْﯾِد َ ن ْ وُﺮْﺸِﻋ َﻚَﻟ ْ ﺖَﻧ َداَز ﺎَﻤَﻓ ٍرﺎَﻨْﯾِد ٌ ﻒ ْ ﺼِﻧ ﺎَﮭْﯿِﻔَﻓ ُل ْ ﻮَﺤْﻟا ﺎَﮭْﯿَﻠَﻋ َل ْ ﻮَﺤْﻟا ِﮫْﯿَﻠَﻋ َل ْ ﻮُﺤَﯾ ﻰﱠﺘَﺣ ٌةﺎَﻛَز ٍلﺎَﻣ ﻰِﻓ َ ﺲْﯿَﻟَو َﻚِﻟَذ ِب ﺎَﺴِﺤِﺒَﻓ ه ا و ر د و ا د ﻮ ﺑ ا 20 “Apabila anda memiliki dua ratus dirham, dan telah berlalu waktu satu tahun, maka wajib zakat atasnya lima dirham.Anda tidak punya kewajiban zakat emas, sehingga anda memiliki dua puluh dinar dan telah berlalu waktu satu tahun, dan zakatnya sebesar setengah dinar.Dan, jika lebih, maka hitunglah berdasarkan kelebihannya.Dan tidak ada pada harta, kewajiban zakat sehingga berlalu waktu satu tahun.” Adapun syarat utama zakat pada emas dan perak adalah menacapai nishab dan telah berlalu satu tahun.Berdasarkan hadits riwayat Abu Dawud di atas, nishab zakat emas adalah dua puluh misqal atau dua puluh dinar, sedangkan nishab zakat perak adalah dua ratus dirham. Dua puluh misqal atau dua puluh dinar, menurut Yusuf al-Qaradhawi adalah sama dengan delapan puluh lima gram emas. Dua ratus dirham sama dengan lima ratus Sembilan puluh lima gram perak. b Perdagangan Ada tiga syarat utama kewajiban zakat pada perdagangan, yaitu sebagai berikut. 1 Niat Berdagang 20 Sulaiman bin al Asy’ats, Sunan Abu Dawud, Kitab Zakat Bab Siapa yang memberikan sedekah dan batasan kaya, beit :al afkar aldauliyah, Riyadh, hal 150.