Tempat Pelaksanaan Penelitian Alat dan Bahan Penyediaan Sampel

23 BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimental untuk mengetahui pengaruh konsentrasi ekstrak etanol daun sirih dan amoksisilin serta kombinasinya terhadap aktivitas antibakteri terhadap pertumbuhan Escherichia coli dan Staphylococcus aureus.

3.1 Tempat Pelaksanaan Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium farmakognosi dan laboratorium Mikrobiologi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.

3.2 Alat dan Bahan

3.2.1 Alat-alat

Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi, blender Panasonic, Jerman, otoklaf Webeco, incubator Fisher Scientific, rotary evaporator Stuart, Inggris, tanur Nabertherm, Jerman, mikroskop Boeco, Jerman, lemari pendingin Karl Kolb, oven Dynamica, Inggris, heating mantle Boeco, Jerman, mortir dan lumpung Iwaki Pyrex, Jepang, gelas ukur Iwaki Pyrex, Jepang, tabung reaksi Iwaki Pyrex, Jepang, Erlenmeyer Iwaki Pyrex, Jepang, bunsen, desikator, neraca analitik Metter Toledo, cawan petri CMSI, Indonesia, penangas air, seperangkat alat destilasi, jarum ose, mikro pipet, pipet tetes, alumunium foil, kertas perkamen, tissue, pencadang kertas, kapas steril, jangka sorong, spatula, pinset, krus porselin, serbet dan lemari pengering. Universitas Sumatera Utara 24

3.2.2 Bahan-bahan

Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah simplisia daun sirih Piper betle L, baku amoksisilin diperoleh dari PT. Indofarma, Indonesia, nutrient agar Oxoid, etanol 96, DMSO Dimetil sulfokxida, air suling dari Rudang Jaya, Indonesia. Bahan kimia pro analisis yang digunakan adalah kloroform, eter, asam asetat glasial, isopropanol, asam sulfat, asam klorida, benzene, serbuk magnesium Mg, kloralhidrat, iodium, kalium iodida, metanol, natrium klorida, natrium hidroksida, alfa naftol, timbal II asetat, raksa II klorida, bismuth III nitrat, besi III klorida, natrium sulfat anhidrat. Bakteri yang digunakan adalah bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923, Escherichia coli ATCC 25922.

3.3 Penyediaan Sampel

3.3.1 Pengambilan sampel

Pengambilan sampel dilakukan secara purposif yaitu tanpa membandingkan dengan tanaman yang sama dari daerah lain. Sampel yang digunakan adalah daun sirih yang diambil di Jln. Tanjung Selamat Gang Hidayah Kecamatan Medan Sunggal.

3.3.2 Identifikasi tanaman

Identifikasi tanaman dilakukan oleh Herbarium Medananense MEDA Universitas Sumatera Utara Jln. Bioteknologi No.1 Kampus USU, Medan.

3.3.3 Pengolahan simplisia

Daun sirih yang telah dikumpulkan, dicuci bersih dari kotoran dengan cara mencuci dibawah air mengalir hingga bersih dan ditiriskan, lalu ditimbang Universitas Sumatera Utara 25 berat basah, kemudian dikeringkan kedalam lemari pengering dengan suhu 40- 50°C. Daun sirih dianggap kering apabila sudah rapuh diremas menjadi hancur, lalu ditimbang berat kering, selanjutnya simplisia daun sirih kering diserbuk menggunakan blender lalu disimpan di dalam wadah plastik ditempat yang terlindung dari cahaya matahari sebelum digunakan.

3.4 Pemeriksaan Karakteristik Simplisia

Dokumen yang terkait

Analisis komponen kimia fraksi minyak atsiri daun sirih (piper batle Linn.) dan daun uji aktivitas antibakteri terhadap beberapa jenis bakteri gram negatif

1 5 33

Perbandingan Efek Ekstrak Daun Sirih Hijau (Piper betle L.) Dengan Metode Difusi Disk dan Sumuran terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus

5 35 46

Efek Ekstrak Daun Sirih Hijau (Piper betle L.) terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus.

2 15 50

AKTIVITAS ANTIBAKTERI KOMBINASI EKSTRAK ETANOL DAUN SIRIH (Piper betle L.) DAN SIPROFLOKSASIN Aktivitas Antibakteri Kombinasi Ekstrak Etanol Daun Sirih (Piper betle L.) dan Siprofloksasin Terhadap Bakteri Escherichia coli dan Escherichia coli Multiresis

1 6 12

Efek Kombinasi Ekstrak Etanol Daun Sirih (Piper betle L) Dengan Amoksisilin Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus

0 0 17

Efek Kombinasi Ekstrak Etanol Daun Sirih (Piper betle L) Dengan Amoksisilin Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus

0 0 2

Efek Kombinasi Ekstrak Etanol Daun Sirih (Piper betle L) Dengan Amoksisilin Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus

0 1 5

Efek Kombinasi Ekstrak Etanol Daun Sirih (Piper betle L) Dengan Amoksisilin Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus

0 0 17

Efek Kombinasi Ekstrak Etanol Daun Sirih (Piper betle L) Dengan Amoksisilin Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus

0 2 4

Efek Kombinasi Ekstrak Etanol Daun Sirih (Piper betle L) Dengan Amoksisilin Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus

0 1 20