Analisis Organoleptik Rasa Kerupuk Ampas Tahu Analisis Organoleptik Aroma Kerupuk Ampas Tahu Analisis Organoleptik Warna Kerupuk Ampas Tahu

Dalam 30 gram kerupuk ampas tahu memiliki 15 keping kerupuk dan sumbangan zat gizi yang diperoleh jika mengkonsumsi kerupuk ampas tahu sebanyak 30 gram adalah protein 1,05, lemak 4,36 dan karbohidrat 21,54 pada kerupuk ampas tahu P 1 dan kebutuhan kalori yang dimiliki masing – masing zat gizi adalah protein 0,52 gram, lemak 1,93 gram dan karbohidrat 75,39 gram dengan energi total 77,84 kkal. Sedangkan pada kerupuk ampas tahu P 2 akan menyumbang zat gizi protein 1,69, lemak 6,54 dan karbohidart 19,5 dan kebutuhan kalori yang dimiliki masing – masing zat gizi adalah protein 0,84 gram, lemak 2,90 gram dan karbohidrat 68,25 gram dengan energi total 71,99 kkal.

4.4 Uji Organoleptik

Uji organoleptik dilakukan untuk memanfaatkan panca indera manusia untuk mengamati rasa, aroma, warna dan tekstur dari kerupuk ampas tahu. Uji organoleptik dilakukan pada jam 9 - 10.30 pagi terhadap 30 orang panelis di Fakultas Kesehatan Masyarakat dengan umur 19-24 tahun, karena dengan umur tersebut sudah dapat memberikan penilaian mengenai rasa, aroma, warna dan tekstur dari kerupuk ampas tahu.

4.4.1 Analisis Organoleptik Rasa Kerupuk Ampas Tahu

Hasil analisis organoleptik rasa kerupuk ampas tahu dengan skala hedonik dapat dilihat pada tabel 4.5 di bawah ini: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.5 Hasil Analisis Organoleptik Rasa Kerupuk Ampas Tahu Skala Hedonik P 1 P 2 Panelis Panelis Suka 13 43,33 11 36,67 Kurang Suka 17 56,67 12 40,00 Tidak Suka 7 23,33 Total 30 100 30 100 Berdasarkan tabel 4.5 dapat diketahui bahwa persentase tertinggi dalam uji organoleptik terhadap rasa kerupuk ampas tahu P 1 adalah 56,67 dengan kriteria kesukaan adalah kurang suka. Sedangkan persentase tertinggi pada kerupuk ampas tahu P 2 adalah 40 dengan kriteria kesukaan adalah kurang suka.

4.4.2 Analisis Organoleptik Aroma Kerupuk Ampas Tahu

Hasil analisis organoleptik aroma kerupuk ampas tahu dengan skala hedonik dapat dilihat pada tabel 4.6 di bawah ini: Tabel 4.6 Hasil Analisis Organoleptik Aroma Kerupuk Ampas Tahu Skala Hedonik P 1 P 2 Panelis Panelis Suka 18 60,00 15 50,00 Kurang Suka 12 40,00 13 43,33 Tidak Suka 2 6,67 Total 30 100 30 100 Berdasarkan tabel 4.6 dapat diketahui bahwa persentase tertinggi dalam uji organoleptik terhadap aroma kerupuk ampas tahu P 1 adalah 60 dengan kriteria kesukaan adalah suka. Sedangkan persentase tertinggi pada kerupuk ampas tahu P 2 adalah 50 dengan kriteria kesukaan adalah suka. Universitas Sumatera Utara

4.4.3 Analisis Organoleptik Warna Kerupuk Ampas Tahu

Hasil analisis organoleptik warna kerupuk ampas tahu dengan skala hedonik dapat dilihat pada tabel 4.7 di bawah ini: Tabel 4.7 Hasil Analisis Organoleptik Warna Kerupuk Ampas Tahu Skala Hedonik P 1 P 2 Panelis Panelis Suka 22 73,33 9 30,00 Kurang Suka 7 23,33 15 50,00 Tidak Suka 1 3,33 6 20,00 Total 30 100 30 100 Berdasarkan tabel 4.7 dapat diketahui bahwa persentase tertinggi dalam uji organoleptik terhadap warna kerupuk ampas tahu P 1 adalah 73,33 dengan kriteria kesukaan adalah suka. Sedangkan pada kerupuk ampas tahu P 2 adalah 70 dengan kriteria kesukaan adalah kurang suka.

4.4.4 Analisis Organoleptik Tekstur Kerupuk Ampas Tahu