Melalui uji ANOVA atau F-test pada Tabel 4.14, diperoleh nilai F hitung sebesar 7,377 dengan tingkat signifikansi 0,000. Berdasarkan hasil tersebut dapat
disimpulkan bahwa variabel kompetensi, penempatan kerja, dan pengembangan karir secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja
karyawan karena nilai signifikan 0,000 0,05. Kesimpulannya adalah tolak H ,
terima Ha, variabel-variabel bebas yaitu kompetensi, penempatan kerja, dan pengembangan karir yang terdapat dalam penelitian ini dapat dipakai untuk
mempengaruhi kinerja karyawan PT Bank Rakyat Indonesia Cabang Putri Hijau Medan.
Untuk melihat diterimaditolaknya sebuah hipotesis juga bisa dilakukan dengan membandingkan nilai F
hitung
dengan F
tabel
. Jika F
hitung
F
tabel
, maka hipotesis diterima. F
hitung
= 12,566 dan F
tabel
untuk sampel 65 adalah 2,60. Artinya, F
hitung
12,566 F
tabel
2,60 maka kompetensi, penempatan kerja, dan pengembangan karir berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan
PT Bank Rakyat Indonesia Cabang Putri Hijau Medan.
4.2.5.2 Uji Signifikansi Parsial Uji t
Uji-t menentukan seberapa besar pengaruh kompetensi X
1
, penempatan kerja X
2
, dan pengembangan karir X
3
secara parsial terhadap kinerja karyawan Y pada PT Bank Rakyat Indonesia Cabang Putri Hijau Medan.
H
0 :
b
1 =
b
2 =
b
3 =
0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel bebas X
1,
X
2,
dan X
3
yaitu kompetensi, penempatan kerja, dan pengembangan karir karyawan terhadap kinerja karyawan sebagai
Universitas Sumatera Utara
variabel terikat Y. H
a :
b
1 ≠
b
2 ≠
b
3 ≠
0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel bebas X
1,
X
2,
dan X
3
yaitu kompetensi, penempatan kerja, dan pengembangan karir karyawan terhadap kinerja karyawan sebagai
variabel terikat Y.
Kriteria pengambilan keputusan: H
diterima jika t
hitung
≤ t
tabel
pada α = 5
H
a
ditolak jika t
hitung
≥ t
tabel
pada α = 5
Hasil uji t dapat dilihat pada Tabel 4.15 dibawah ini:
Tabel 4.15 Pengujian Parsial
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
2,290 3,637
,630 ,531
Kompetensi ,788
,215 ,376
3,669 ,001
Penempatan_Kerja ,428
,162 ,282
2,637 ,011
Pengembangan_Kar ir
,253 ,112
,244 2,260
,027 a. Dependent Variable: Kinerja
Sumber : Hasil pengolahan SPSS 20.0 for Windows, 2014
Melalui Tabel 4.15 hasil uji signifikan secara parsial dapat diambil kesimpulan yaitu:
1. Variabel kompetensi mempunyai angka signifikansi sebesar 0,001 dan lebih kecil dari 0,05 yang artinya variabel kompetensi secara parsial berpengaruh
signifikan terhadap kinerja karyawan. Untuk melihat diterimaditolaknya sebuah hipotesis juga bisa dilakukan dengan membandingkan nilai t
hitung
Universitas Sumatera Utara
dengan t
tabel
. Jika t
hitung
t
tabel
, maka hipotesis diterima. t
hitung
= 3,669 dan t
tabel
untuk sampel 65 dan signifikansi 0,05 dengan uji 2 arah adalah 1,645. Artinya, t
hitung
3,669 t
tabel
1,645 maka variabel kompetensi secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan PT Bank Rakyat Indonesia
Cabang Putri Hijau Medan. 2. Variabel penempatan kerja mempunyai angka signifikansi sebesar 0,011 dan
lebih kecil dari 0,05 yang artinya variabel penempatan kerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.
Untuk melihat diterimaditolaknya sebuah hipotesis juga bisa dilakukan dengan membandingkan nilai t
hitung
dengan t
tabel
. Jika t
hitung
t
tabel
, maka hipotesis diterima. t
hitung
= 2,637 dan t
tabel
untuk sampel 65 dan signifikansi 0,05 dengan uji 2 arah adalah 1,645. Artinya, t
hitung
2,637 t
tabel
1,645 maka variabel penempatan kerja secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kinerja karyawan PT Bank Rakyat Indonesia Cabang Putri Hijau Medan. 3. Variabel pengembangan karir mempunyai angka signifikansi sebesar 0,027 dan
lebih kecil dari 0,05 yang artinya variabel pengembangan karir secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.
Untuk melihat diterimaditolaknya sebuah hipotesis juga bisa dilakukan dengan membandingkan nilai t
hitung
dengan t
tabel
. Jika t
hitung
t
tabel
, maka hipotesis diterima. t
hitung
= 2,260 dan t
tabel
untuk sampel 65 dan signifikansi 0,05 dengan uji 2 arah adalah 1,645. Artinya, t
hitung
2,260 t
tabel
1,645 maka variabel pengembangan karir secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kinerja karyawan PT Bank Rakyat Indonesia Cabang Putri Hijau Medan.
Universitas Sumatera Utara
4.2.5.3 Koefisien Determinasi R