Pengelolaan Organisasional Aspek-Aspek Pengelolaan Kelas 1. Pengelolaan Fisik Kelas

2.5.3. Pengelolaan Organisasional

Rohani 2004:132 menyatakan bahwa kegiatan rutin yang secara organisasional dilakukan baik ditingkat kelas maupun ditingkat sekolah akan dapat mencegah masalah pengelolaan kelas. Kegiatan rutin yang telah diatur secara jelas dan telah dikomunikasikan kepada semua peserta didik secara terbuka sehingga jelas pula bagi mereka akan menyebabkan tertanam pada diri siswa kebiasaan yang baik dan keteraturan tingkah laku. Beberapa hal yang menjadi kegiatan organisasi kelas, yaitu: 2.5.3.1. Penggantian Pelajaran Beberapa mata pelajaran mungkin ada baiknya siswa berada dalam satu ruangan dan guru yang datang. Akan tetapi, untuk pelajaran-pelajaran tertentu, seperti belajar di laboratorium, olah raga, dan kesenian, siswa diharuskan untuk berpindah ruangan. Hal semacam ini hendaknya diatur secara tertib dan berada di bawah pengawasan guru. 2.5.3.2. Guru Berhalangan Hadir Apabila suatu saat guru berhalangan hadir karena ada sesuatu hal, maka siswa sudah tahu cara mengatasinya, yaitu dengan cara melapor kepada guru piket dan guru piketlah yang akan mengambil inisiatif untuk mengatasi kekosongan guru tersebut. 2.5.3.3. Masalah Antarsiswa Apabila terjadi masalah antarsiswa yang tidak dapat diselesaikan oleh mereka, maka ketua harus melapor kepada guru untuk bersama-sama memecahkan dan mengatasi masalah tersebut serta mendapatkan petunjuk kebijakan dalam mengatasi masalah tersebut. Djamarah 2005:179 mengemukakan untuk melatih dan menciptakan ketertiban kelas, perlu dibentuk organisasi anak didik di kelas. Pembentukan organisasi kelas merupakan langkah awal melatih dan membina anak didik dalam hal berorganisasi. Mereka dilatih untuk belajar bertanggungjawab atas tugas yang dipercayakan. Organisasi anak didik dapat membantu guru dalam menyediakan sarana pengajaran, seperti menyediakan spidol, alat peraga, buku paket, mengisi presensi siswa atau guru dan sebagainya. Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa semua faktor pengelolaan kelas sangat penting dilakukan oleh seorang guru dalam penyediaan kondisi yang optimal agar proses pembelajaran dapat berjalan dengan efektif. Faktor-faktor tersebut secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi guru dalam melakukan pengelolaan kelas.

2.6. Hambatan Pengelolaan Kelas