41
3.2 Variabel Penelitian
3.2.1 Identifikasi Variabel Penelitian
Variabel adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian Arikunto 2006: 118. Variabel juga dapat didefinisikan sebagai konsep
yang mengenai atribut atau sifat yang terdapat pada subjek penelitian yang dapat bervariasi secara kuantitatif atau secara kualitatif Azwar 2011a: 59. Variabel
yang digunakan dalam penelitian ini adalah a. Variabel Bebas Variabel X : self-regulated learning
b. Variabel Terikat Tergantung Variabel Y : prokrastinasi akademik
3.2.2 Definisi Operasional Variabel Penelitian
Definisi operasional adalah suatu definisi mengenai variabel yang dirumuskan berdasarkan karakteristik-karakteristik variabel tersebut yang dapat
diamati Azwar 2011a: 74. Definisi operasional ini dilakukan untuk menghindari kesalahpahaman mengenai data yang akan dikumpulkan dan untuk menghindari
kesesatan alat pengumpulan data. a. Self-Regulated Learning
Self-regulated learning adalah usaha aktif dan mandiri mahasiswa dengan memantau, mengatur dan mengontol kognisi, motivasi, dan perilaku, yang
diorientasikan atau diarahkan pada tujuan belajar. Untuk mengungkap tingkat self-regulated learning akan digunakan skala yang disusun berdasarkan pada
strategi self-regulated learning yang meliputi goal setting and planning, organizing and transforming, environment structuring, keeping record and
42
monitoring, rehearsing and memorizing, self-consequating, seeking social assistance, self-evaluating dan metacognitive self-regulation.
b. Prokrastinasi Akademik Prokrastinasi akademik adalah perilaku penundaan pada tugas akademik yang
dilakukan
secara
sadar dengan melakukan aktivitas lain yang menyenangkan, dan tidak penting, tidak bertujuan, dan tidak memperhatikan waktu sehingga
menimbulkan akibat negatif atau kerugian pada pelakunya. Untuk mengungkap tingkat prokrastinasi akademik akan digunakan skala yang disusun berdasarkan
ciri-ciri prokrastinasi akademik yang meliputi penundaan untuk memulai maupun menyelesaikan kerja pada tugas yang dihadapi, keterlambatan dalam
mengerjakan tugas, kesenjangan waktu antara rencana dan kinerja aktual, dan melakukan aktivitas lain yang lebih menyenangkan daripada melakukan tugas
yang harus dikerjakan.
3.3 Hubungan Antar Variabel Penelitian