VISI PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH

RPJPD KABUPATEN MIMIKA 2005-2025 38 BAB III VISI DAN MISI PEMBANGUNAN KABUPATEN MIMIKA TAHUN 2005 –2025

A. VISI PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH

Mengacu pada kondisi Kabupaten Mimika saat ini dan tantangan yang dihadapi dalam 20 tahun ke depan, serta memperhitungkan modal dasar yang dimiliki Kabupaten Mimika, maka Visi Kabupaten Mimika Tahun 2005 –2025 adalah: “ PADA TAHUN 2025, MIMIKA MENJADI PUSAT PELAYANAN JASA DAN INDUSTRI GLOBAL BERWAWASAN LINGKUNGAN MENUJU MASYARAKAT MADANI” Visi tersebut mengarah pada pengembangan potensi Kabupaten Mimika yang bertumpu pada sektor jasa dan industri guna terwujudnya Masyarakat Mimika yang Madani. Karakteristik sumberdaya alam Kabupaten Mimika sangat prospektif sebagai kekayaan daerah yang dapat dikelola dan dikem- bangkan secara optimal. Keragaman sumberdaya alam yang kaya potensi RPJPD KABUPATEN MIMIKA 2005-2025 39 tersebut dapat diekspolorasi dan dikembangkan menjadi suatu produk industri dalam rangka memasuki pasar global. Sebagai Pusat Pelayanan Jasa, dimaksudkan agar Kabupaten Mimika memiliki kemampuan mengembangkan suatu perangkat sistem pelayanan jasa berorientasi pengembangan ekonomi di kawasan Papua, nasional, dan fasifik. Untuk mewujudkan hal itu, diperlukan suatu sistem pelayanan prima yang mudah, murah, ramah, dan terjangkau serta memiliki standar pelayanan minimum terutama berkenaan dengan pelayanan dasar, yaitu pelayanan pendidikan, kesehatan, perumahan, transportasi, dan komunikasi, dan jasa lainnya. Kondisi yang diharapkan adalah terwujudnya sistem pelayanan jasa yang dikelola secara bersama oleh 3 pilar, yaitu : pemerintah, swasta dan masyarakat. Sementara itu, sebagai Pusat Industri Global, dimaksudkan agar Kabupaten Mimika memiliki kapasitas yang memadai dalam mengoptimalkan pemanfaatan potensi sumberdaya alam yang dimiliki untuk menggapai posisi strategis dalam konstelasi regional, nasional dan global. Optimalisasi kapasitas dimaksud di-maksudkan untuk tumbuh dan berkembangnya keunggulan komparatif ke arah keunggulan kompetitif dalam produksi barang dan jasa. Melalui pendekatan pembangunan yang berwawasan lingkungan, Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Mimika harus menjaga dan meles- tarikan fungsi-fungsi ekologis sebagai upaya menciptakan suatu kerangka pembangunan yang berkelanjutan dan menjamin kelangsungan pembangunan. Dengan pendekatan pembangunan yang berwawasan lingkungan dan ber-kelanjutan, diupayakan terciptanya kondisi masyarakat madani yang beradab, berkeadilan, demokratis, dan partisipatif, di mana: Pertama, Individu-individu dan kelompok-kelompok masyarakat terintegrasi secara total dan kohesif ke dalam masyarakat secara utuh. Kedua, Tumbuh dan berkembangnya diver-sifikasi kewenangan yang menyebar secara meluas di tengah masyarakat dalam rangka pembentukan modal manusia dan modal masyarakat yang kuat dan mandiri; Ketiga, Berkembangnya kapasitas masyarakat dalam berparti-sipasi mengembangkan program-program pembangunan yang menunjukkan adanya kebersamaan, serta tiada diskriminasi dalam berbagai bidang pem-bangunan karena terbukanya akses terhadap berbagai pelayanan sosial; Keempat, Meluasnya kesetiaan loyality RPJPD KABUPATEN MIMIKA 2005-2025 40 dan kepercayaan trust sehingga individu-individu mengakui keterkaitannya dengan orang lain sebagai satu kesatuan. Masyarakat madani yang beradab merupakan ciri penting dari suatu masyarakat sipil yang memiliki keterbukaan, saling menghargai, saling meng- hormati, mengakui adanya kebersamaan dan semua aspek kehidupan, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan yang beradab. Perwujduan masya- rakat berperadaban mensyaratkan penegakan hukum yang adil, demokratis, dan tulus. Ketulusan yang didasarkan pada prinsip-prinsip keimanan dan saling memper-cayai antar sesama. Perwujudan masyarakat madani yang demokratis menunjuk-kan adanya kesadaran masyarakat terhadap hak-hak dan kewa-jibannya sebagai warga negara dalam memperjuangkan kepentingan dan kebutuhannya. Oleh karena itu, pemerintah Kabupaten Mimika memberikan akses yang luas dan memfasilitasi pengembangan kreatifitas masyarakat dalam mewujudkan program-program pembangunan di wilayahnya. Dalam masyarakat madani, kehidupan demokratis merupakan hal yang penting dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat yang harus menonjolkan adanya supremasi hukum, di mana pemerintah dan masyarakat harus tunduk kepada hukum yang berlaku sebagaimana cita-citanya untuk melindungi kepentingan perseorangan dan kepentingan umum. Implikasinya adalah bahwa seluruh warga masyarakat berpartisipasi di dalam berbagai kehidupan dan pembangunan di Kabupaten Mimika. Oleh karena masyarakat madani, adalah perwujudan dari suatu kondisi masyarakat yang sejahtera lahir dan bathin, di mana masyarakat memiliki kemampuan dan kesetaraan sebagai subyek pem-bangunan, maka tumpuan utama pembangunan diarahkan pada terwujudnya masyarakat yang berkemampuan mengarahkan Kabupaten Mimika sebagai Pusat Pelayanan Jasa dan Industri Global berwawasan lingkungan

B. MISI PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH