47
h Pilih Size Select kemudian enter yaitu untuk memilih filter yang akan
digunakan yang sudah ada Sleve Arm i
Kemudian tekan main menu. j
Pilih Calibration kemudian tekan enter Tunggu selama 100 detik
k Tekan main menu kemudian pilih run kemudian tekan enter
l Konsentrasi selama pengukuran dengan ukuran ugm
3
per detik. m
Kemudian konsentrasi rata-rata selama pengukuran dalam ukuran ugm
3
.
b. Prosedur Pengukuran Sulfur Dioksida SO
2
Pengukuran SO
2
dilakukan dengan metode pararosanilin menggunakan spektofotometer berdasarkan SNI 19-7119.7-2005.
1. Pengambilan contoh uji selama 1 jam
a Susun peralatan pengambilan contoh uji b Masukkan larutan penjerap SO
2
sebanyak 10 ml ke masing masing botol penjerap. Atur botol penjerap agar terlindung dari hujan dan sinar
matahari langsung. c Hidupkan pompa penghisap udara dan atur kecepatan alir 0,5 lmenit
sampai 1 lmenit. Setelah stabil catat laju alir awal F
1
lmenit. d Lakukan pengambilan contoh uji selama 1 jam dan catat temperatur dan
tekanan udara. e Setelah 1 jam, catat laju alir akhir F
2
lmenit dan kemudian matikan pompa penghisap.
Universitas Sumatera Utara
48
f Diamkan selama 20 menit setelah pengambilan contoh uji untuk menghilangkan pengganggu.
2. Pengujian contoh uji
a Pindahkan larutan contoh uji ke dalam tabung uji 25 ml dan tambahkan 5 ml air suling untuk membilas
b Tambahkan 1 ml larutan asam sulfamat 0,6 dan tunggu sampai 10 menit
c Tambahkan 2,0 ml larutan formaldehida 0,2 d Tambahkan 5,0 ml larutan pararosanilin
e Tepatkan air suling sampai volum 25 ml, lalu homogenkan dan tunggu sampai 30-60 menit
f Ukur serapan masing-masing larutan standar dengan spektrofotometer pada panjang gelombang 550 nm
g Baca serapan contoh uji kemudian hitung konsentrasi dengan menggunakan kurva kalibrasi.
3. Perhitungan konsentrasi sulfur dioksida SO
2
di udara ambien
Konsentrasi SO
2
dalam contoh uji untuk pengambilan contoh uji selama 1 jam dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:
C =
x 1000 Dengan pengertian:
C = konsentrasi SO
2
di udara µgNm
3
a = jumlah SO
2
dari contoh uji dengan melihat kurva kalibrasi µg V = volume udara pada kondisi normal l
Universitas Sumatera Utara
49
1000 = konversi liter l ke m
3
c. Prosedur Pengukuran Nitrogen Dioksida NO
2
Pengukuran kadar NO
2
di udara dilakukan dengan menggunakan alat Spektrofotometer dengan metode Griess Saltzman berdasarkan SNI 16-7119.2-
2005.
1. Pengambilan contoh uji
a Susun peralatan pengambilan contoh uji dengan baik dan benar b Masukkan larutan penjerap Griess Saltzam sebanyak 10 ml ke dalam
botol penjerap. Atur botol penjerap agar terlindung dari hujan dan sinar matahari langsung,
c Hidupkan pompa penghisap udara dan atur kecepatan alir 0,4 lmenit, setelah stabil catat laju alir awal F
1.
d Lakukan pengambilan contoh uji selama 1 jam dan catat temperatur dan tekanan udara
e Setelah satu jam catat laju alir akhir dan kemudian matikan pompa penghisap
f Analisis yang dilakukan dilapangan segera setelah pengambilan contoh uji.
2. Pengujian contoh uji
a masukkan larutan contoh uji ke dalam kuvet pada alat spektrofotometer, lalu ukur intensitas warna merah muda yang terbentuk pada panjang
gelombang 550 nm.
Universitas Sumatera Utara
50
b Baca serapan contoh uji kemudian hitung konsentrasi dengan menggunakan kurva kalibrasi.
3. Perhitungan konsentrasi NO
2
di udara ambien
Konsentrasi NO
2
dalam contoh uji dapat dihitung dengan rumus: C =
x
ଵ ଶ ହ
x 1000 Dengan pengertian:
C = konsentrasi NO
2
di udara µgNm3 b = jumlah NO
2
dari contoh uji hasil perhitungan dari kurva kalibrasi µg V = volume udara yang dihisap dikoreksi pada kondisi normal 25
o
C, 760 mmHg
1025 = faktor pengenceran 1000 = konversi liter ke m
3
3.8 Teknik Pengolahan Data