Waktu dan Tempat Penelitian

Peneliti menggunakan data sekunder ini untuk memperkuat penemuan dan melengkapi informasi yang telah dikumpulkan melalui wawancara langsung. 16

4. Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data merupakan langkah yang sangat penting dalam penelitian, karena itu seorang peneliti harus terampil dalam mengumpulkan data agar mendapat data yang valid. Pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan standar untuk memperoleh data yang diperlukan. a. Observasi Langsung Observasi langsung adalah cara pengambilan data dengan menggunakan indra tanpa ada pertolongan alat standar lain untuk keperluan tersebut. Dalam kegiatan sehari-hari, kita selalu menggunakan indra untuk mengamati sesuatu. Observasi ini digunakan untuk penelitian yang telah direncanakan secara sistematik tentang bagaimana strategi dakwah pengurus Viking dalam aktivitas keagamaan. Tujuan menggunakan metode ini untuk mencatat hal-hal, perilaku, perkembangan, dan sebagainya tentang strategi dakwah pengurus Viking, sewaktu kejadian tersebut berlaku sehingga tidak menggantungkan data dari ingatan seseorang. Observasi langsung juga dapat memperoleh data subjek baik yang tidak dapat berkomunikasi secara verbal atau yang tak mau berkomunikasi secara verbal. 16 J. Moleong Lexy, Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Rosdakarya 2009, h. 159. b. Wawancara Wawancara adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitan dengan tanya jawab, sambil bertatap muka antara si penanya dengan si penjawab dengan menggunakan alat yang dinamakan panduan wawancara. 17 Tujuan penulis menggunakan metode ini adalah, untuk memperoleh secara jelas dan konkret tentang strategi dakwah pengurus Viking. Dalam penelitian ini, peneliti akan mengadakan wawancara dengan Ketua Viking, Ketua distrik Viking Frontline, dan Sumber terkait lainnya karena untuk menguatkan hasil observasi dan dokumen yang penulis kumpulkan. c. Dokumen Dokumen adalah pengumpulan, pemilihan, pengolahan, penyimpanan informasi di bidang pengetahuan, pengumpulan bukti dan keterangan seperti gambar, kutipan, guntingan koran, dan bahan referensi lainnya. 18 Dari uraian di atas maka metode dokumen adalah pengumpulan data dengan meneliti catatan-catatan penting yang sangat erat hubungannya dengan objek penelitian. Tujuan digunakannya metode ini untuk memperoleh data secara jelas dan konkret tentang strategi dakwah pengurus Viking. 17 J. Moleong Lexy, Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Rosdakarya 2009, h. 186. 18 http:kbbi.web.iddokumen