4.11.2 Pengaruh Harga Teh Internasional Terhadap Ekspor Kopi di Provinsi
Sumatera Utara
Dari hasil analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan dalam penelitian ini ditemukan bahwa terdapat pengaruh positif dan tidak signifikan
antara harga teh internasional terhadap ekspor kopi di Provinsi Sumatera Utara. Terdapat pengaruh positif dan tidak signifikan ini mengindikasikan bahwa harga
teh internasional yang naik tetapi tidak signifikan mempengaruhi perubahan ekspor kopi di provinsi Sumatera Utara dan begitu pula sebaliknya. Hal ini terjadi
karena harga yang relatif berbeda pada komoditi substitusi teh tidak mempengaruhi perkembangan ekspor kopi di provinsi Sumatera Utara. Hasil
penelitian tidak sesuai dengan teori Sukirno yang menyatakan bahwa faktor yang mempengaruhi penawaran suatu barang adalah harga barang lain.
Tingginya harga mencerminkan kelangkaan dari barang tersebut. Sampai pada tingkat harga tertinggi konsumen cenderung menggantikan barang tersebut
dengan barang lain yang mempunyai hubungan dekat dan relatif lebih murah. Berdasarkan data pada bab sebelumnya, harga teh internasional terus mengalami
peningkatan namun hasil penelitian menunjukkan bahwa harga teh internasional yang mengalami peningkatan tidak signifikan mempengaruhi ekspor kopi
Sumatera Utara. Hal ini disebabkan karena teh bukanlah merupakan barang substitusi murni dari kopi. Oleh sebab itu harga teh internasional tidak signifikan
mempengaruhi perkembangan ekspor kopi di provinsi Sumatera Utara. Konsumen tidak sepenuhnya memilih berganti untuk mengkonsumsi teh dari yang awalnya
mengkonsumsi kopi, cateris paribus. 77
Universitas Sumatera Utara
4.11.3 Pengaruh Jumlah Produksi Terhadap Ekspor Kopi di Provinsi Sumatera Utara
Dari hasil analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan dalam penelitian ini ditemukan bahwa terdapat pengaruh positif dan tidak signifikan
antara jumlah produksi kopi terhadap ekspor kopi di Provinsi Sumatera Utara. Terdapat pengaruh positif dan tidak signifikan ini mengindikasikan bahwa jumlah
produksi kopi yang naik tetapi tidak signifikan mempengaruhi perubahan ekspor kopi di provinsi Sumatera Utara dan begitu pula sebaliknya. Hal ini terjadi karena
adanya hambatan dalam kebijakan standarisasi produk kopi yang akan dipasarkan di dunia, sehingga meskipun produksi kopi Sumatera Utara meningkat namun
mengakibatkan perkembangan ekspor kopi Sumatera Utara di pasar internasional terbatas.
Pihak produsen menyediakan barang hasil produksi kemudian dijual kepada konsumen di pasar menurut tingkat harga tertentu. Sehingga jumlah
produksi mempengaruhi penawaran barang di pasar. Berdasarkan data pada bab sebelumnya, yakni menunjukkan data jumlah produksi yang semakin meningkat
dari tahun ke tahun dan ekspor kopi Sumatera Utara juga meningkat dari tahun ke tahun. Namun hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah produksi kopi
mempunyai pengaruh positif dan tidak signifikan terhadap ekspor kopi Sumatera Utara. Hal ini disebabkan karena kualitas kopi Sumatera Utara yang sudah dikenal
dunia mampu mempengaruhi kenaikan ekspor kopi Sumatera Utara. Sehingga meskipun jumlah produksi menurun, ekspor kopi Sumatera Utara tidak pula
mengalami penurunan sebab kopi Sumatera Utara dengan jumlah produksi tertentu tetap laku di pasar internasional, cateris paribus.
78
Universitas Sumatera Utara
4.11.4 Pengaruh Jumlah Penduduk Terhadap Ekspor Kopi di Provinsi