3.8 Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan butir-butir dalam suatu daftar pertanyaan dalam mendefinisikan suatu variabel. Suatu instrumen yang valid
atau sahih mempunyai validitas yang tinggi. Instrumen pengukuran dikatakan valid jika instrument tersebut mengukur apa yang seharusnya diukur. Menurut Sugiyono
2008, “apabila validitas setiap butir pertanyaan lebih besar dari 0,30 maka butir pertanyaan dianggap valid”.
Uji Reliabilitas adalah pengujian untuk melihat apakah butir pertanyaan dalam kuesioner dapat menghasilkan data yang sama apabila digunakan beberapa kali untuk
mengukur objek yang sama. Pengukuran reliabilitas dapat dilakukan dengan menggunakan uji statistik Cronbach Alpha á. Menurut Nunnally dalam Ghozali
2005, “jika nilai Cronbach Alpha 0,60, maka variabel tersebut dikatakan reliabel”.
3.9 Metode Analisis Data
Pengaruh pengembangan karir terhadap motivasi pegawai baik secara serempak simultan maupun secara parsial, dapat diketahui dengan menggunakan
analisis Regresi Linier Berganda Multiple Regression. Model persamaan regresi adalah:
Y = +
1
X
1
+
2
X
2
+
3
X
3
+ Y
= Motivasi kerja
= Konstanta
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
1,
2 ,
3
= Koefisien regresi X
1
= Promosi X
2
= Mutasi X
3
= Pendidikan dan pelatihan
= Pencilan variabel tidak terungkapditeliti Pengujian regresi linier berganda menggunakan perangkat lunak pengolah
data SPSS Statistic Package for Social Sciences versi 15.0. Pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen diuji dengan tingkat kepercayaan convident
level 95 dan level pengujian yang digunakan á = 5. a. Kriteria pengujian hipotesis untuk uji serempak adalah :
H :
1
,
2 ,
3
= 0 Tidak terdapat pengaruh signifikan promosi, mutasi,
pendidikan dan pelatihan secara serempak terhadap motivasi kerja.
H
1
: Minimal satu
i
≠ 0 Terdapat pengaruh signifikan promosi, mutasi, pendidikan
dan pelatihan secara serempak terhadap motivasi kerja. Menguji hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak digunakan uji statistik
F uji F, yaitu : Terima H
tolak H
1
bila F
hitung
≤ F
,k,n-k-1
atau bila sig.F , dan Tolak H
terima H
1
bila F
hitung
F
,k,n-k-1
atau bila sig.F . Atau dengan melihat P value, jika P value lebih kecil dari nilai , maka H
1
diterima.
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
b. Secara parsial kriteria pengujiannya adalah : H
:
1
= 0 tidak terdapat pengaruh signifikan promosi terhadap motivasi kerja H
1
:
1
≠ 0 terdapat pengaruh signifikan promosi terhadap motivasi kerja H
:
2
= 0 tidak terdapat pengaruh signifikan mutasi terhadap motivasi kerja H
1
:
2
≠ 0 terdapat pengaruh signifikan mutasi terhadap motivasi kerja H
:
3
= 0 tidak terdapat pengaruh signifikan pendidikan dan pelatihan terhadap motivasi kerja
H
1
:
3
≠ 0 terdapat pengaruh signifikan pendidikan dan pelatihan terhadap motivasi
kerja Menguji hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak digunakan uji statistik t
uji dua sisi, yaitu : Terima H
tolak H
1
bila -t
,k,n-k-1
≤ t
hitung
≤ t
,k,n-k-1
atau bila sig.t , dan Tolak H
terima H
1
bila t
hitung
t
,k,n-k-1
atau t
hitung
-t
,k,n-k-1
atau bila sig.t .
3.10 Pengujian Asumsi Klasik 3.10.1 Uji normalitas