Pembedahan Pengujian Absorpsi Secara In Situ Teknik Perfusi Single Pass

3.5.8.1 Pembedahan

Pembiusan dan pembedahan dilakukan menurut metode perfusi intestinal in situ pada tikus yang sebelumnya divalidasi Fagerholm, et al., 1996. Tikus dipuasakan selama 18 jam sebelum eksperimen perfusi, tetapi diperbolehkan minum. Pembiusan dilakukan secara intra peritonial dengan ketamin dosis 50 mgkg BB.

3.5.8.2 Pengujian Absorpsi Secara In Situ Teknik Perfusi Single Pass

Cara kerja: • Tikus dianastesi secara injeksi intra peritonial. • Setelah dianastesi tikus diletakkan secara telentang pada kayu berukuran 20 x 30 cm. Keempat kaki tikus diikat pada sisi kayu dengan benang wool. • Kemudian tikus diletakkan pada penangas air listrik dengan suhu 37º C. • Selanjutnya rongga perut tikus dibuka dengan alat bedah. • Setelah terbuka pengukuran usus dilakukan mulai dari bagian bawah lambung kemudian dibuat lubang ± 3 cm pada bagian bawah lambung untuk tempat pemasangan kanul pertama. Dari ujung kanul pertama 10 cm segmen duodenum diukur dengan pertolongan benang, lalu dibuat lubang untuk pemasangan kanul kedua. • Kanul pertama dihubungkan dengan selang infus melalui alat saluran tiga arah three way yang berhubungan dengan kantong infus sebagai tempat larutan NaCL fisiologis, larutan buffer fosfat pH 5,9 isotonis, dan larutan obat yang diperiksa. • Usus halus dibersihkan dengan cara mengaliri larutan NaCl fisiologis dengan kecepatan 0,5 mlmenit, sehingga bersih dari pengotoran yang terdapat dalam usus halus yang diketahui dari larutan yang ditampung dari kanul kedua. Universitas Sumatera Utara • Kemudian larutan NaCl fisiologis diganti dengan larutan buffer fosfat pH 5,9 isotonis, dialiri dengan kecepatan yang sama seperti diatas. Setelah 30 menit aliran dihentikan. Selanjutnya larutan buffer fosfat pH 5,9 isotonis diganti dengan larutan 1 mmol ibuprofen dalam dapar fospat pH 5,9 isotonis. • Lakukan pengaliran kembali larutan yang diberi sampel selama 90 menit. Waktu sampling dilakukan pada menit ke 10, 20, 30, 45, 60 dan 90, dan volume sampel yang dipipet masing-masing 1 ml. • Jumlah ibuprofen yang tidak terabsorpsi ditentukan secara spektrofotometri UV pada panjang gelombang 225,5 nm. Selanjutnya dihitung kadar ibuprofen yang terabsorpsi. • Ulangi percobaan diatas untuk tablet ibuprofen dispersi padat dan tablet generik.

3.6 Analisa Data

Data hasil perhitungan diuji dengan menggunakan ANOVA program SPSS 16.0 dengan signifikansi p0,05, kemudian dilanjutkan dengan uji Duncan untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan. Universitas Sumatera Utara