Tujuan: Modul PKB 2017 Mat SMP KK H

Matematika SMP KK H 63 kompetensi dasar yang ditetapkan dalam kurikulum sebagai acuan pembelajaran.  Mengukur kompetensi yang esensial. Penekanan hal yang diukur hendaknya proporsional dengan esensi setiap kompetensi. Misal pada pelajaran matematika, kompetensi yang berhubungan dengan fungsi bilangan akan lebih banyak diukur dibandingkan dengan konversi bilangan romawi. Karena kompetensi fungsi bilangan akan lebih banyak terkait dengan topik-topik lainnya dibandingkan penguasaan konversi bilangan romawi.  Penilaian bersifat adil. Penilaian hendaknya berlaku adil untuk semua peserta didik. Misal untuk soal bahasa Indonesia menggunakan stimulus wacana yang netral bagi semua peserta. Wacana yang sangat spesifik misal tentang balap mobil Formula 1 memungkinkan adanya bias gender. Contoh lain misal penilaian keterampilan melalui percobaan. Bahan dan alat percobaan hendaknya tersedia secara terstandar untuk semua peserta didik, sehingga hasil percobaan tidak terpengaruh kualitas bahan dan alat.

2. Pengertian Higher Order Thinking Skills HOTS atau Kemampuan Berpikir Orde Tinggi

Pembahasan terkait dengan HOTS, seorang guru harus memperhtikan empat hal berikut. Pertama, tidak ada pengertian atau definisi yang sederhana, jelas, dan umum diterima terkait definisi HOTS. Pada kenyataannya, beberapa pengertian atau knsep tumpangtindih satu dengan yang lain, seperti metakognisi skil, kritis, dan berpikir kreatif. Namun demikian, pada umumnya setuju bahwa HOTS adalah non- algorithmic dan kompleks, ini melibatkan regulasi diri dari proses berpikir dan sering mendapatkan bermacam-macam solusi untuk tugas tersebut. Kedua, dalam kegiatan HOTS, tidak dapat dengan mudah dipisahkan satu dengan yang lain dalam pengerjan matematika. Ketiga, HOTS dapat diajarkan pada bentuk substansi yang khusus, tetapi mengaitkan mereka ke dalam area substansi cara yang nampak sebagai cara popular dalam pengajaran keahlianskills ini. Keempat, komputer menyediakan suatu alat yang ampuh untuk pengajaran HOTs karena alat ini memungkinan kemampuan interaktif dan kemampuan menyajikan dan menstimulasi masalah.