102
dimana saja, dapat mengambil materi dan menyimpannya untuk kemudian dipelajari, tanpa harus di sekolah, jika siswaI
mengalami kesulitan dalam mempelajari materi yang diberikan, siswaI dapat bertanya langsung atau secara tidak langsung
kepada guru yang bersangkutan.
2. Guru
Guru membutuhkan media e-learning ini untuk sebagai media dalam penyampaian bahan materi, materi yang diberikan dapat
berupa teks, dan berbagai format lain seperti doc, ppt, pdf, swf, zip dan sebagainya. Selain itu juga guru bisa memberikan tugas
berupa tugas, kuis, ujian, dengan mudah dengan berbagai macam soal dan berita, selain itu juga guru dapat memantau
aktifitas dari siswaI dalam mengikuti pembelajaran. 3.
Fasilitator
Fasilitator disini berfungsi sebagai pihak pendukung sistem e- learning
yang berfungsi mengawasi, mengontrol proses belajar mengajar dan selain itu fungsi fasilitator juga ikut mengawasi
kegiatan dan aktifitas guru dan siswaI.
4.3.4 Pihak Yang Terlibat
1. SiswaI
SiswaI adalah pihak yang tidak bisa dipisahkan dalam sistem e- learning ini karena sasaran dari sistem e-learning ini adalah para
siswaI tersebut, sehingga siswaI adalah pihak yang mutlak
103
terlibat jika tidak ada siswaI ini sudah pasti proses belajar mengajar tidak berjalan secara maksimal.
2. Guru
Guru adalah distributor ilmu untuk para siswaI sudah tentu guru adalah bagian yang sangat penting dalam sistem ini, untuk itu
guru juga termasuk pihak yang terlibat dalam terjadinya proses belajar mengajar dalam sistem e-learning ini, selain itu juga
berperan memantau, mengrahkan dan mendukung perkembangan belajar siswaI.
3. Fasilitator
Fasilitator berfungsi sebagai pihak yang mendukung terjadi proses belajar mengajar antara siswaI dan guru Yayasan Pendidikan
Islam Pondok Pesantren Al-Ikhwaniyah melalui media e-learning
ini. 4.3.5
Analisis Faktor Pendukung
Dengan adanya internet dan tersedianya laborotorium komputer bisa sangat membantu terjadinya proses belajar mengajar dengan menggunkan
sistem e-learning di Yayasan Pendidikan Islam Pondok Pesantren Al- Ikhwanyah.
4.3.6 Kendala yang Dihadapi
1. Sumber Daya Manusia SDM
Penguasaan teknologi sangat mutlak dibutuhkan oleh pihak-pihak yang terlibat untuk itu pelatihan dan sosialisasi sistem sangat
104
diperlukan sebelum diterapkannya sistem e-learning ini, hal ini mutlak menjadi prioritas dalam penerapan sistem e-learning ini.
2. Biaya
Untuk menerapkan sistem e-learning ini memerlukan biaya yang tidak sedikit jika menginginkan e-learning ini berjalan secara
maksimal, jika dilihat dari segi perangkat pendukungnya sistem e- learning
membutuhkan komputer, server, dan jaringan khusus. Dari segi SDM dibutuhkan biaya untuk pelatihan penggunaan
sistem e-learning dan sosialisasi untuk para guru dan siswaI.
4.3.7 Analisa Perbandingan
Tabel 4.3 Analisa Perbandingan
No Sistem Berjalan Sistem Yang Diusulkan
Studi Literatur
1 Bahan
untuk pembelajaran masih
sangat kurang seperti buku-buku
bacaan dan kamus.
Merancang atau membangun e-learning
berbasis web yang berguna untuk meningkatkan
dan menambah daya tarik siswa dalam belajar.
- Pengembangan
Sistem E-
Learning pada
Excellent Class Program
ECP Pondok
Pesantren Daar
El-Qolam
- Student Centered
e-learning Environment
2 Pemanfaatan
teknologi seperti lab komputer
kurang maksimal.
3 Kegiatan
Belajar Mengajar
KBM terbatas oleh ruang
dan waktu. Membantu
siswa dalam
belajar tanpa harus dibatasi oleh ruang dan waktu.
105
4 Kegiatan
Belajar Mengajar
KBM masih
dilakukan dengan
manual, sehingga
membutuhkan proses dan waktu
yang sangat lama untuk
melakukan penjadwalan KBM.
Menghemat waktu
proses belajar mengajar, menghemat
biaya pendidikan
secara keseluruhan
infrastruktur, peralatan, buku-buku, dan
melatih pembelajar
lebih mandiri dalam mendapatkan
ilmu pengetahuan. SCELE
- SCELE Learning
Management Sistem
5 Manajemen
pembelajaran materi
pelajaran, kuis ujian, nilai,
berita masih
menggunakan kertas atau hardcopy.
Membantu guru
dalam mengajar tanpa harus di batasi
oleh ruang dan waktu.
106
4.4 Tahap Desain