Pembatasan dan Perumusan Masalah

pandang hukum positif dan hukum Islam. Serta dimana letak persamaan dan perbedaan pandangan hukum positif dan hukum Islam terhadap kedudukan militer Malaysia. Selain skripsi, literature mengenai wewenang kepolisian juga ditemukan penulis dalam beberapa buku : 1. Buku yang berjudul Syari‟at Islam di Selangor, paradigma kebijakan dan kegiatan memuat tentang dasar hukum pelaksanaan syari‟at Islam di provinsi Selangor, dan paradigma pelaksanaan syari‟at Islam di provinsi Selangor, serta qanun-qanun syari‟at Islam dan pelaksanaannya di Selangor yang salah satunya menjelaskan tentang bagaimana hubungan antara mahkamah syariah dengan kepolisian dan kejaksaan, dan bagaimana pula hubungan dengan lembaga adat dan lembaga penegakan hukum. 2. Buku mengenal hukum kepolisian, perspektif kedudukan dan hubungannya dalam hukum administrasi, memuat tentang kedudukan dan karakteristik hukum kepolisian di Malaysia.Disamping itu buku ini juga mengkaji secara dalam tentang hukum kepolisian dan keterkaitannya dengan hukum administrasi yang lebih spesifiknya lagi tentang kedudukan lembaga kepolisian dalam ketatanegaraan Malaysia. Perlu kita ketahui bahwa hukum kepolisian merupakan dari hukum administrasi yang eksistensinya tidak dapat dipisahkan dengan hukum administrasi sebagai hukum dasar dalam penyelenggaraan pemerintahan.

E. Mentode Penelitian

Metode merupakan strategi utama dalam pengumpulan data-data yang diperlukan untuk menjawab persoalan yang dihadapi. Pada dasarnya sesuatu yang dicari dalam penelitian ini tidak lain adalah “pengetahuan” atau lebih tepatnya “pengetahuan yang benar” dimana pengetahuan yang benar ini nantinya dapat dipakai untuk menjawab pertanyaan atau pengetahuan tertentu. 9 Penelitian ini dimaksudkan untuk menggali peran lembaga kepolisian di Malaysia dan Indonesia dalam menjalankan tugas dan wewenangnya. 1. Jenis Penelitian Jenis penilitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah jenis penilitian yang berbentuk studi deskriptif kualitatif yang berusaha mengkombinasikan pendekatan normative dan empiris. Sedangkan pendekatan empiris diharapkan dapat menggali data dan informasi sebanyak mungkin tentang kedudukan lembaga kepolisian. 2. Teknik Pengumpulan Data Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan teknik pengambilan instrument data dengan metode kepustakaan atau studi pustaka library research. Adapun sumber data yang dipakai dalam penelitian ini adalah: Pertama, data kumulatif : yaitu data yang dinyatakan dalam bentuk kalimat atau uraian. Kedua, data tersier : buku, kamus, ensiklopedia, artikel, koran, majalah, situs internet, jurnal politik dan pemerintahan serta makalah-makalah yang berkaitan dengan lembaga kepolisian. 3. Teknik Analisis Data Semua data yang terkumpul kemudian di identifikasi penelitian mulai dengan mengolah data yang ada secara kualitatif dengan analisa deskriptif sehingga data yang dihasilkan berupa pemaparan yang bersifat pengamatan. 4. Teknik Penulisan 9 Bambang Sanggono, Metode Penelitian Hukum, Jakarta : PT. Grafindo Persada 1997, h 27-33