Hubungan Kesadaran Berbangsa dan Bernegara dengan Pemahaman dan Penerapan Wawasan Nusantara

60 6. Makna dan Pentingnya Kesadaran Berbangsa dan Bernegara Dilihat Dari Konteks Geopolitik Indonesia Dalam geopolitik, negara terbagi menjadi dua bentuk, yaitu negara determinis dan negara posibilitis. Negara determinis merupakan negara yang letak geografisnya memengaruhi peta politik negara tersebut. Indonesia yang secara geografi memiliki potensi-potensi yang sangat strategis tentu harus diimbangi dengan kebijakan-kebijakan politik yang tepat pula. Sebagaimana dijelaskan sebelumnya, geopolitik memiliki arti yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Oleh karenanya, kesadaran berbangsa dan bernegara warga negara Indonesia menjadi sangat penting untuk mendukung dan melaksanakan geopolitik bangsa. Setelah kemerdekaan diraih dan kedaulatan dipegang penuh, Indonesia merupakan sebuah negara kepulauan yang memandang geopolitik sebagai Wawasan Nusantara. Hal ini terjadi karena Wawasan Nusantara memiliki asas keterpaduan meliputi satu kesatuan wilayah dan satu kesatuan politik serta satu ideologi; satu kesatuan sosial budaya atas dasar Bhinneka Tunggal Ika. Oleh karena itu, perlu adanya pemahaman atas tujuan Wawasan Nusantara yang menuntut adanya kesadaran dalam berbangsa dan bernegara.

7. Hubungan Kesadaran Berbangsa dan Bernegara dengan Pemahaman dan Penerapan Wawasan Nusantara

Ada keterkaitan antara kesadaran berbangsa atau bernegara dengan pemahaman warga negara terhadap Wawasan Nusantara dan penerapannya. Salah satu manfaat paling nyata dari penerapan Wawasan Nusantara, khususnya di bidang wilayah, adalah diterimanya konsepsi Nusantara di forum Internasional, sehingga terjaminlah integritas wilayah teritorial Indonesia. Laut Nusantara yang semula dianggap “laut bebas” menjadi bagian integral dari wilayah Indonesia. Di samping itu pengakuan terhadap landasan kontinen Indonesia dan ZEE Indonesia menghasilkan pertambahan luas wilayah yang cukup besar. Pertambahan luas wilayah sebagai ruang hidup tersebut menghasilkan sumber daya alam yang cukup besar untuk kesejahteraan bangsa Indonesia. 61 Sumber daya alam itu meliputi minyak, gas bumi dan mineral lainnya yang banyak berada di dasar laut, baik di lepas pantai maupun di laut dalam dan Pertambahan luas wilayah tersebut dapat diterima oleh dunia Internasional.Serta didukung oleh Penerapan Wawasan Nusantara, maka kehidupan politik akan menciptakan iklim penyelenggaraan negara yang sehat dan dinamis. 8. Wujud Kesadaran Berbangsa dan Bernegara Dalam Kehidupan Masyarakat, Berbangsa, dan Bernegara Sesuai Nilai-Nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar NKRI Tahun 1945 Kesadaran berbangsa dan bernegara sesuai dengan perkembangan masyarakat bersifat dinamis. Pada suatu masa, kesadaran tersebut tidak seutuh dengan masa sebelumnya. Sebagaimana fakta yang terjadi bahwa kesadaran berbangsa dan bernegara generasi saat ini sangat berbeda dengan kesadaran berbangsa dan bernegara yang dimiliki oleh para tokoh bangsa Indonesia pada masa silam. Oleh karena itu, upaya untuk menumbuhkembangkan kesadaran berbangsa dan bernegara harus intensif dan masif untuk dilakukan khususnya bagi generasi muda yang kelak menjadi generasi penerus bangsa. Semangat dan komitmen juang para tokoh bangsa harus diteladani dan dikembangkan sesuai dengan perkembangan zaman. Dengan mengimplementasikan konsep kehidupan berbangsa dan bernegara sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar NKRI Tahun 1945, maka kita telah memiliki kesadaran berbangsa dan bernegara yang tinggi. Wujud kesadaran berbangsa dan bernegara pun dapat dilihat dari kepekaan sosial dan kontibusi warga negara dalam upaya menyelesaikan persolan-persoalan yang dihadapi bangsa dan negara Indonesia. Oleh karena itu rekatualisasi nilai – nilai Pancasila secara nyata dalam segala aspek merupakan wujud dari kesadaran berbangsa dan bernegara.

D. Aktivitas Pembelajaran