Konsep Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Kesatuan Republik Indonesia Perjalanan Sejarah Berbangsa dan Bernegara NKRI

55 7. menjelaskan hubungan kesadaran berbangsa dan bernegara dengan pemahaman dan penerapan Wawasan Nusantara 8. menjelaskan wujud kesadaran berbangsa dan bernegara dalam kehidupan masyarakat, berbangsa, dan bernegara sesuai nilai-nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar NKRI Tahun 1945

C. Uraian Materi

1. Konsep Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Kesatuan Republik Indonesia

Konsep kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia termuat dalam Pancasila. Pancasila merupakan pedoman yang tepat bagi negara-bangsa yang pluralistik, seperti Indonesia. Pancasila mampu mengakomodasi keanekaragaman yang terdapat dalam kehidupan negara-bangsa Indonesia. Pancasila bermakna lima sila yang memiliki nilai-nilai esensi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila memuat lima konsep kehidupan berbangsa dan bernegara yang termuat dalam sila-silanya, yaitu: konsep religositas, konsep humanitas, konsep nasionalitas, konsep sovereinitas, dan konsep sosialitas. Konsep dasar religiositas, humanitas, nasionalitas, sovereinitas dan sosialitas tersebut kemudian terjabar menjadi prinsip berupa lima sila yang dijadikan acuan oleh bangsa Indonesia dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Oleh Bung Karno sila-sila Pancasila itu disebut the five principles of PancasilaKonsep-konsep yang terkandung dalam Pancasila saling terikat menjadi suatu kesatuan yang utuh dan sistemik, sehingga membentuk suatu ciri khusus atau orisinal, yang menjadi salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh suatu ideologi. Disisi lain Alfian 190-232, mengemukakan bahwa kualitas nilai yang terkandung dalam Pancasila tidak perlu diragukan, Pancasila memuat nilai dasar yang berkualitas. Hal ini menjadi salah satu faktor penting yang dapat menjadikan suatu ideologi tetap dapat bertahan dan menjadi ideologi yang tangguh. Oleh karena itu ideologi Pancasila dapat membudaya serta diamalkan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

2. Perjalanan Sejarah Berbangsa dan Bernegara NKRI

56 Perjalanan sejarah bangsa Indonesia yang dimulai sejak era sebelum dan selama penjajahan dilanjutkan dengan era merebut dan mempertahankan kemerdekaan sampai dengan era mengisi kemerdekaan, melalui tahapan sejarah sebagai berikut: a Masa sebelum penjajahan b Masa selama penjajahan c Masa merebut dan mempertahankan kemerdekaan d Masa mengisi kemerdekaan Perjalanan sejarah berbangsa dan bernegara NKRI tidak terlepas dari proses bangsa Indonesia menjadi NKRI. Proses ini memberikan gambaran tentang bagaimana sekelompok manusia yang ada di dalam beragam bangsa merasakan sebagai bagian dari bangsa Indonesia dan terbentuknya NKRI merupakan organisasi yang mewadahi bangsa Indonesia serta dirasakan kepentingannya oleh bangsa itu, sehingga tumbuh kesadaran untuk mempertahankan tetap tegak dan utuhnya NKRI, serta mampu berdaya saing di dunia internasional.

3. Posisi dan Kronologi Geopolitik Indonesia