BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis dan Rancangan
Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dengan tujuan utamanya adalah melakukan penggambaran terhadap fenomena kesehatan masyarakat, baik
yang berupa faktor resiko maupun efek. Penelitian ini hanya mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena penyalahgunaan obat jenis triheksifenidil yang amat
sering terjadi dikalangan anak-anak jalanan tanpa mecoba untuk menganalisis bagaimana dan mengapa fenomena tersebut dapat terjadi Pratiknya, 2001.
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan langkah-langkah awal bagi penelitian selanjutnya tentang penyalahgunaan obat-obat keras terutama obat
triheksifenidil yang paling banyak dikonsumsi oleh anak-anak jalanan di kota Yogyakarta khususnya di kawasan Malioboro depan Benteng Vredenburg.
B. Batasan Operasional
1. Penyalahgunaan obat triheksifenidil yang lebih dikenal dengan sebutan
“triplex” yang beredar di kalangan anak-anak jalanan yang dipengaruhi
banyak faktor, antara lain adalah keinginan diri sendiri coba-coba, hingga faktor pengaruh lingkungan pengaruh dari teman anak-anak
jalanan yang lainnya. 2.
Tingkat pengetahuan akan obat triheksifenidil yang dikonsumsi. Pengetahuan tersebut meliputi efek terapi, efek samping, dan faktor resiko
33
dalam pengkonsumsian obat-obatan tersebut. 3.
Anak-anak jalanan di Jalan Malioboro Yogyakarta yang masih aktif mengkonsumsi triheksifenidil, yang pada saat waktu pengambilan data
terdapat dilokasi di depan Benteng Vredenburg.
C. Subyek dan Tempat
Populasi adalah keseluruhan sumber data penelitian yang terdiri dari manusia, benda-benda, hewan, tumbuh-tumbuhan, gejala-gejala, peristiwa-
peristiwa sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu di dalam suatu penelitian Nawawi, 1983.
Di dalam penelitian in populasi penelitian yang dimaksud adalah wilayah di kawasan Malioboro, Kota Yogyakarata. Responden adalah kelompok-
kelompok anak-anak jalanan di kawasan Malioboro yang terkonsentrasi di depan Benteng Vredenburg yang pada waktu penelitian bersedia menjawab pertanyaan-
pertanyaan yang diajukan oleh peneliti lewat kuisioner. Kriteria inklusinya adalah anak-anak jalanan yang masih aktif menyalahgunakan triheksifeidil dan selalu ada
di wilayah Jalan Malioboro yang terpusat di depan Benteng Vredenburg dan pada saat pengambilan data sedang berada di sekitar wilayah tersebut.
D.Teknik Sampling
Teknik sampling yang dipergunakan pada penelitian ini adalah accidental sampling yaitu data yang diambil dari responden secara kebetulan atau responden
mau bekerjasama Sarwanto dan Kuntara, 2003. Pemilihan metode ini mengingat PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
anak-anak jalanan yang bersedia untuk bekerja sama terbatas jumlahnya, maka sampling unit diterima asalkan bersedia bekerja sama.
E. Instrumen Penelitian