Jenis Inkuiri METODE INKUIRI
experience adalah kematangan fisik, tindakan-tindakan fisik yang
dilakukan individu terhadap benda-benda yang ada di lingkungan sekitarnya. Social experience adalah aktivitas yang berhubungan dengan
orang lain. Equilibration adalah proses penyesuaian antara pengetahuan yang sudah ada dengan pengetahuan baru yang ditemukan.
Berdasarkan penjelasan di atas dalam penggunaan metode inkuiri terdapat beberapa prinsip yang harus diperhatikan. Prinsip tersebut
adalah : a.
Berorientasi pada pengembangan intelektual Tujuan utama dari metode inkuiri adalah pengembangan
kemampuan berpikir. Metode ini tidak hanya berorientasi pada hasil belajar, tetapi juga pada proses belajar. Kriteria keberhasilan
siswa ditunjukkan dari sejauh mana siswa beraktivitas mencari dan menemukan suatu hal dari proses berpikir. Hal tersebut dapat
berupa gagasan. b.
Prinsip interaksi Proses pembelajaran pada dasarnya adalah proses interaksi,
baik antara siswa dengan guru maupun interaksi antara siswa dengan lingkunganya. Pembelajaran di sini menempatkan guru
bukan sebagai sumber belajar, tetapi sebagai pengatur interaksi itu sendiri.
c. Prinsip bertanya
Guru berperan sebagai penanya, yang memberikan pertanyaan bantuan kepada siswa. Teknik bertanya perlu dikuasai
oleh guru, bertanya untuk meminta perhatian siswa, untuk melacak, untuk mengembangkan kemampuan maupun pertanyaan
untuk menguji. Kemampuan siswa untuk menjawab setiap pertanyaan merupakan bagian dari proses berpikir.
d. Prinsip belajar untuk berpikir
Belajar bukan hanya mengingat sejumlah fakta, akan tetapi belajar adalah proses berpikir, yaitu mengembangkan
potensi seluruh otak. Pembelajaran berpikir adalah pemanfaatan dan penggunaan otak secara maksimal.
e. Prinsip keterbukaan
Belajar adalah
suatu proses
mencoba berbagai
kemungkinan, segala sesuatu mungkin saja terjadi. Anak perlu diberikan
kebebasan untuk
mencoba sesuai
dengan perkembangan kemampuan logika dan nalarnya. Tugas guru
adalah menyediakan ruang untuk memberikan kesempatan kepada siswa mengembangkan hipotesis dan secara terbuka
membuktikan kebenaran hipotesis yang diajukannya.