Kesimpulan Saran Analisis Keterpakaian Koleksi Literatur Anak di Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi (BPAD) Provinsi Sumatera Utara

58 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengumpulan dan analisis data dalam rangka penelitian tentang analisis keterpakaian koleksi literatur anak yang dilakukan pada layanan anak diBadan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi BPAD Provinsi Sumatera Utara, dapat disimpulkan bahwa: 1. Intensitas penggunaan koleksi yang dipakai berjumlah 73 judul buku. Hal ini disebabkan karena koleksi literatur anak yang digunakan memiliki tingkat relevansi tinggi atau sudah memenuhi kebutuhan pengguna, sedangkan koleksi tidak digunakan berjumlah 25 judul buku karena koleksi tersebut kurang diminati dan tidak memenuhi kebutuhan para pengguna yang umumnya adalah anak-anak. 2. Frekuensi penggunaan pada koleksi literatur anak yang paling banyak berdasarkan nomor kelas adalah pada notasi 800, berdasarkan tahun peminjaman yaitu pada tahun 2012 sebanyak 49 kali peminjaman, sedangkan jumlah keterpakaian yang paling sedikit pada tahun 2011 sebanyak 27 kali peminjaman dan koleksi literatur anak yang tidak dimanfaatkan berjumlah 25 buku. 3. Jumlah koleksi literatur anak berdasarkan tahun terbit 2004-kebawah sebanyak 19 judul buku, tahun terbit 200-2009 sebanyak 35 judul buku, tahun terbit 2010-keatas sebanyak 38 judul buku, sedangkan buku yang Universitas Sumatera Utara 59 tidak memiliki tahun terbit sebanyak 6 judul buku. Dari data tersebut dapat diketahui adanya peningkatan dan kemuktahiran koleksi, sehingga jumlah koleksi yang digunakan juga semakin meningkat, karena koleksi tersebut berpengaruh dalam membantu proses belajar ataupun memenuhi kebutuhan pengguna, maka dapat disimpulkan sebagian besar judul koleksi literatur anak dipakai oleh pengguna.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah diuraikan, penulis mengemukakan beberapa saran demi kemajuan dan kesuksesan perpustakaan terutama pada layanan anak di BPAD untuk masa yang akan datang yaitu: 1. Perpustakaan perlu mempertimbangkan kebijakan pengadaan koleksi literatur anak terhadap banyaknya eksemplar untuk setiap judul buku, karena banyak judul buku yang memiliki eksemplar banyak tetapi kurang dimanfaatkan oleh pengguna. 2. Perpustakaan sebaiknya menambah duplikat dari buku yang tingkat keterpakaiaan koleksinya yang tinggi dan buku-buku yang kurang terpakai sebaiknya dipromosikan dan dibuatkan daftarnya, agar buku-buku dapat bermanfaat kembali oleh pengguna. 3. Perpustakaanpada layanan anak di BPAD perlu melakukan penyiangan weeding terhadap koleksi perpustakaan agar pemanfaatan koleksi buku tersebut dapat ditingkatkan lebih lagi daya gunanya. Universitas Sumatera Utara 7 BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.1 Perpustakaan Umum