Gambaran Umum Perusahaan HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1 Gambaran Umum Perusahaan

Gambar 4.1 Logo Bank Sumut Bank Sumut adalah salah satu Badan Usaha Milik Daerah yang dituangkan dalam Undang – Undang Nomor 13 tahun 1962. Bank Sumut merupakan tonggak penting dalam pengelolaan keuangan dalam perbankan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya pada daerah Sumatera Utara melalui penyediaan dana dan jasa kredit. Bank Sumut terletak di jalan Imam Bonjol No. 18 Medan sebagai kantor pusatnya dan telah memiliki banyak jaringan pelayanan dengan mendirikan kantor cabang dan kantor cabang pembantu yang tersebar di seluruh daerah di Sumatera Utara, yang salah satunya adalah Kantor Cabang Pembantu USU Medan. a. Visi Bank Sumut Menjadi bank andalan untuk membantu dan mendorong pertumbuhan perekonomian dan pembangunan daerah di segala bidang serta sebagai salah satu sumber pendapatan daerah dalam rangka peningkatan taraf hidup rakyat Universitas Sumatera Utara b. Misi Bank Sumut Mengelola dana pemerintah dan masyarakat secara professional yang didasarkan pada prinsip-prinsip compliance. c. Tujuan bank sumut antara lain : • Menghasilkan laba • Meningkatkan pertumbuhan daerah di berbagai sektor • Meningkatkan taraf hidup rakyat • Memenuhi fungsi sosial dengan penyediaan lapangan pekerjaan bagi masyarakat • Menyediakan produk dan layanan yang kompetitif d. Fungsi Perusahaan • Penggerak dan pendorong laju pembangunan di daerah • Pemegang kas daerah yang melaksanakan penyimpanan uang daerah • Sebagai salah satu sumber pendapatan asli daerah dengan melakukan kegiatan usaha sebagai bank umum seperti dimaksudkan pada undang- undang nomor 7 tahun 1992, tentang perbankan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998. e. Makna Logo Bank Sumut • Kata kunci dari Logo PT. Bank Sumut adalah sinergy yaitu kerjasama yang erat sebagai langkah lanjut dalam rangka meningkatkan taraf hidup yang lebih baik, berbekal kemauan keras yang didasari dengan profesinalisme dan siap memberikan pelayanan yang terbaik Universitas Sumatera Utara • Bentuk logo PT. Bank Sumut menggambarkan dua elemen yaitu dalam bentuk huruf U yang saling bersinergy membentuk huruf S yang merupakan kata awal dari Sumut. Sebuah gambaran bentuk kerjasama yang erat antara PT. Bank Sumut dengan masyarakat Sumatera Utara, sebagaimana yang tertera pada visi Bank Sumut • Warna orange yang ada pada logo Bank Sumut sebagi simbol suatu hasrat untuk terus maju yang dilakukan energik yang dipadu dengan warna biru yang sportif dan profesional, sebagaimana yang terungkap dalam misi Bank Sumut • Warna putih dalam logo Bank Sumut mengungkapkan ketulusan hati dalam melayani nasabah, sebagaimana yang ada dalam motto atau statement budaya Bank Sumut. • Jenis huruf platini bold yang sederhana dan mudah dibaca. Penulisan Bank dengan huruf kecil dan SUMUT dengan huruf capital guna lebih mengedepankan Sumatera Utara, sebagai gambaran keinginan dan dukungan untuk membangun dan membesarkan Sumatera Utara. • Adapun penjelasan tentang angka 8 adalah setiap implementasi dari standar layanan Bank SUMUT masing–masing berjumlah dengan delapan butir yang terinspirasi dari huruf S pada logo Bank Sumut. Angka delapan adalah angka bulat yang tidak terputus dalam penulisannya dan melaksanakan proses pelayanan pada nasabah yang tanpa Universitas Sumatera Utara

4.1.1 Sejarah Umum

Bank Sumut adalah sebuah bidang usaha yang bergerak di bidang jasa perbankan. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara didirikan pada tanggal 4 Nopember 1961 dengan Akte Notaris Rusli Nomor 22 dalam bentuk Perseroan Terbatas dengan call name BPDSU. Pada tahun 1962 berdasarkan Undang- Undang Nomor 13 tahun1962 tentang ketentuan pokok Bank Pembangunan Daerah Tingkat l Sumatera Utara Nomor 5 Tahun 1965. Modal dasar pada saat itu sebesar Rp 100 juta dan sahamnya dimiliki oleh pemerintah Daerah Tingkat II se Sumatera Utara. Pada tanggal 16 April 1999, berdasarkan peraturan Daearah Tingkat I Sumatera Utara No.2 Tahun 1999, bentuk badan dirubah kembali menjadi perseroan terbatas dengan call name Bank Sumut. Perubahan tersebut dituangkan dalam Akte Pendirian Alina Hanum Nasution SH, dan telah mendapat pengesahan dari mentri Kehakiman Republik Indonesia dibawah Nomor C-8224 HT.01.01 TH 99, serta diumumkan dalam berita Negara Republik Indonesia Nomor 54 tanggal 6 juli 1999. Modal dasar pada saat itu ditetapkan sebesar Rp.400 miliar. Dan karena pertimbangan kebutuhan proyeksi pertumbuhan bank, maka pada tanggal 15 Desember 1999 melalui Akta No.31 modal dasar ditingkatkan. PT. Bank Sumut merupakan bank non devisa yang kantor pusatnya di jalan Imam Bonjol No. 18 Medan. Dalam tahun 2006, Bank telah menambah I kantor cabang pembantu, 4 kantor kas, 9 unit ATM dan 12 kantor kas yang mengalami peningkatan status menjadi kantor cabang sedangkan kas mobil dan payment point tidak berubah sehingga per 31 Desember 2006, Bank telah Universitas Sumatera Utara memiliki 20 kantor cabang konvensional, 21 kantor cabang pembantu, 30 kantor kas, 15 kas mobil, I payment point, dan 29 unit ATM. Dalam tahun 2004, Bank membuka Unit Usaha Syariah yang telah mendapatkan izin dari Bank Indonesia Cabang Medan dengan suratnya No. 6 142 DPIP Prz Mdn tanggal 18 Oktober 2004. Dalam tahun 2006, Bank juga menambah I cabang pembantu syariah sehingga per 31 Desember 2007, Bank telah memiliki 3 cabang syariah, 20 cabang konvensional, serta 60 kantor cabang. Jumlah karyawan Bank pada tanggal 31 Desember 2006 adalah 2995 masing-masing berjumlah 1.218 dan 1.044 orang.

4.1.2 Struktur Organisasi

Struktur organisasi perusahaan adalah suatu rangka yang menunjukkan setiap tugas di dalam organisasi sehingga jelas batas, hubungan, wewenang dan tanggung jawab dalam usaha mencapai tujuan yang diinginkan perusahaan. Organisasi dan manajemen yang baik akan memberikan keseimbangan pada tugas, pendelegasian, kekuasaan, kesatuan perintah, tanggung jawab perintah, tanggung jawab serta wewenang. Hal ini memberikan efek yang positif pada perusahaan dimana perusahaan akan menemukan kelancaran dalam menjalankan aktivitas-akivitasnya. Pada prinsipnya bentuk struktur organisasi yang digunakan pada suatu perusahaan tergantung pada sifat dan kerumitan dari masalah yang timbul di perusahaan. Bila ditinjau dari PT. Bank Sumut Kantor Cabang Pembantu USU Medan bahwa struktur organisasi yang digunakan adalah bentuk garis dan staff Universitas Sumatera Utara Line and Staff Organization Structure, karena dalam hal ini seorang pimpinan dibantu oleh staff yang bertugas membantu pemimpin dalam hal perencanaan, memberikan nasehat atau usulan-usulan lainnya. Secara sistematis struktur organisasi PT. Bank Sumut Kantor Cabang Pembantu USU Medan dapat dilihat pada gambar di bawah ini: Gambar 4.2 Struktur Organisasi PT.Bank Sumut Kantor Cabang Pembantu USU Medan Pemimpin Cabang Pembantu USU Pemasaran Pelayanan Nasabah Operasional Pelaksana Pemasaran Teller Customer Pemasaran • Verifikasi • Transfer Kliring • Administrasi Kredit • Akuntansi IT dan Laporan • Umum dan Kepegawaian Universitas Sumatera Utara

4.1.3 Bidang-Bidang Kerja pada PT.Bank Sumut Kantor Cabang Pembantu USU Medan

Fungsi kantor cabang : 1. Menyelenggarakan kegiatan usaha perbankan berupa penghimpunan dana dan penyaluran kredit serta jasa-jasa perbankan lainnya sesuai dengan kebutuhan yang berlaku 2. Membantu kantor cabang induk dalam melaksanakan fungsinya sesuai dengan kebutuhan yang berlaku 3. Melaksanakan penerapan manajemen resiko sesuai dengan ketentuan yang berlaku

A. PEMIMPIN CABANG PEMBANTU

1 Tugas 1. Memimpin, mengkoordinir, mengarahkan, membimbing dan mengawasi serta mengevaluasi: a. Kegiatan penghimpun dana, penyaluran kredit, pemasaran jasa-jasa bank dan pemasaran layanan syariah sesuai rencana kerja bank b. Kepatuhan pejabat dan pegawai terhadap pelaksanaan standar operasional prsedur di lingkungan kantor c. Pelaksanaan tata kelola perusahaan oleh pejabat dan pegawai di lingkungan kantor d. Pelaksanaan standar pelayanan Bank Sumut oleh pejabat dan pegawai di lingkungan kantor Universitas Sumatera Utara e. Penggunaan tekhnologi oleh pejabat dan pegawai di lingkungan kantor 2. Mengajukan rencana anggaran, investasi, inventaris kantor cabang pembantu untuk dituangkan ke dalam rencana kerja anggaran tahunan bank; 3. Menyusun program kerja kantor cabang pembantu sehubungan dengan upaya pencapaian target, rencana kerja dan melakukan pemantauan serta mengevaluasi pelaksanaannya; 4. Melakukan evaluasi atas kinerja kantor cabang pembantu; 5. Membuat laporan terkait operasional bank sesuai dengan ketentuan yang berlaku; 6. Melakukan koordinasi kerja dengan unit kerja di kantor cabang induk maupun unit kerja di bawah kantor cabang lainnya; 7. Mengadakan rapat yang bersifat koordinasi, bimbingan, pengarahan, transfer of knowledge dan atau sosialisasi ketentuan maupun produk baru secara periodik dalam rangka peningkatan kinerja, pengetahuan dan pelayanan; 8. Mengelola dan mengamankan kunci penyimpanan uang dan surat berhargasurat barang agunan kredit. 2 Wewenang 1. Menilai manajemen kinerja pejabat dan pegawai kantor cabang pembantu dan memberi persetujuan atas penilaian manajemen kinerja pegawai yang dinilai oleh pejabat dibawahnya; 2. Menandatangani dan mengesahkan semua transaksi keuangan, warkat-warkat, laporan-laporan, surat-surat yang berhubungan dengan operasional kantor Universitas Sumatera Utara cabang pembantu sesuai dengan ketentuan yang berlaku, termasuk warkat kliring dan surat keterangan penolakan kliring; 3. Menandatangani dan mengesahkan sertifikat deposito, bilyet deposito, kartu specimen dan surat-surat keluar sesuai dengan ketentuan yang berlaku; 4. Melaksanakan rotasi pegawai dalam lingkungan kantor cabang pembantu; 5. Memberi persetujuan atas izin permisi, izin cuti, izin menikah, istirahat melahirkan dan izin melanjutkan pendidikan pejabat dan pegawai kantor cabang pembantu dan menyampaikan tembusan surat pesetujuannya kepada pemimpin cabang induk; 6. Memberi teguran lisantulisan dan merekomendasikan sanksi hukuman atas pelanggaran disiplin pejabat dan pegawai kantor cabang pembantu kepada pemimpin kantor cabang induk; 7. Menandatangani perjanjian kredit atau perjanjian membuka kredit dan berkas pencairan sesuai wewenang yang ditetapkan yang berdasarkan kuasa dari cabang induk; 8. Menandatangani berita acara serah terima barang anggunan yang diserahkan kepada debitur. 3 Tanggung Jawab 1. Bertanggung jawab atas: a. Seluruh kegiatan kantor cabang kepada pemimpin cabang induk; b. Kinerja kantor cabang dengan mengacu pada rencana kerja tahunan; c. Pencapaian program kerja kantor cabang pembantu; d. Terjaminnya likuiditas bank sesuai dengan ketentuan yang berlaku; Universitas Sumatera Utara e. Disipilin kerja pejabat, staf dan pegawai di lingkungan kantor cabang pembantu; f. Kerahasiaan dan keselamatan dokumen, arsip serta seluruh kekayaan perusahaan yang berbeda di lingkungan kantor cabang pembantu; g. Keberhasilan pelaksanaan standar pelayanan Bank Sumut di lingkungan kantor cabang pembantu; 2. Memegang teguh rahasia jabatan dan rahasia bank.

B. PEMIMPIN SEKSI PEMASARAN

1 Tugas 1. Membantu pemimpin cabang pembantu dalam: a. Kegiatan memasarkan produk dana, kredit, jasa dan layanan syariah sesuai rencana kerja bank; b. Melakukan analisa permohonan kredit dan bank garansi, terdiri dari: • Meninjau lokasi usahaproyek yang akan dibiayai; • Memeriksa data calon debitur melalui sistem informasi debitur; • Melaksanakan taksasi barang agunan; • Melakukan pemeriksaan keabsahan izin usahakeaslian surat barang agunankebenaran atau keaslian surat perintah kerja maupun kontrak kerja pada instansi yang berwenang; • Membuat undangan rapat anggota komite pemutusan kredit; • Membuat surat persetujuanpenolakan pemberian kredit Universitas Sumatera Utara 2. Menyusun program kerja; 3. Memeriksa setiap proses pengambilan keputusan dan memastikan resiko yang diambil atas setiap keputusan dalam batas toleransi yang tidak merugikan bank; 4. Melaporkan setiap resiko yang berpotensi terjadi atas setiap kegiatan seksi pemasaran kepada pemimpin cabang pembantu; 5. Melakukan koordinasi kerja; 6. Membuat laporan terkait operasional seksi pemasaran. 2 Wewenang 1. Menilai manajemen kinerja seksi pemasaran; 2. Menandatangani paraf pada dokumen analisa kredit atau bank garansi; 3. Mengusulkan kegiatan promosi di wilayah kerja kantor cabang pembantu dalam rangka menunjang pemasaran produk bank; 4. Memberikan rekomendasi kepada pemimpin cabang pembantu atas izin permisi pegawai; 5. Memberikan teguran lisantulisan dan merekomendasikan sanksi hukuman atas pelanggarn disiplin pegawai. 3 Tanggung Jawab 1. Bertanggung jawab atas: a. Seluruh operasional seksi pemasaran; Universitas Sumatera Utara b. Kinerja seksi pemasaran dengan mengacu pada rencana kerja anggaran tahunan; c. Pencapaian program kerja seksi pemasaran; d. Pemahaman dan kepatuhan melaksanakan pekerjaan sesuai standar operasional; e. Disiplin kerja pejabat, staf dan pegawai; f. Kerahasiaan dan keselamatan dokumen, arsip, seluruh kekayaan perusahaan yang berada di lingkungan seksi pemasaran. 2. Memegang teguh rahasia jabatan dan rahasia bank.

C. PEMIMPIN SEKSI PELAYANAN NASABAH

1 Tugas 1. Membantu dalam: a. Memelihara persediaan kas pada tingkat yang efisien sehingga likuiditas tidak terganggu dalam rangka mengoptimalkan rentabilitas; b. Menjalin dan memelihara hubungan dengan masyarakat; c. Mengawasi jumlah dana tunai yang dikuasai oleh para teller agar tetap dalma batasan yang diizinkan oleh ketentuan yang berlaku; d. Mengawasi kepatuhan pegawai terhadap pelaksanaan standar operasional prosedur seksi pelayanan nasabah. 2. Menyusun program kerja seksi pelayanan nasabah sehubungan dengan upaya pencapaian target rencana kerja dan melakukan pemantauan serta mengevaluasi pelaksanaannya; Universitas Sumatera Utara 3. Memeriksa status calon nasabah; 4. Mengadministrasikan pembukuan dan penutupan rekening serta membuat dan memelihara buku register nasabah dan daftar hitam; 5. Membuat referensi bank, dana blokir dan sejenisnya; 6. Memeriksa kebenaran, kelengkapan dan pencatatan dokumen transaksi penarikanpenyetoran tabungan, giro dan penerbitanpencairan depositosertifikat deposito serta mengesahkannya sesuai wewenang 2 Wewenang 1. Bertanggung jawab untuk menandatangani dan memisahkan warkat-warkat setoran dan penarikan lainnya yang berhubungan dengan palayanan nasabah kantor cabang pembantu, termasuk setoran warkat kliring; 2. Bertanggung jawab dalam merekomendasikan kepada pemimpin cabang pembantu atas permohonan izin permisi; 3. Melakukan pemblokiran atas nomor seri cek, bilyet giro sesuai dengan perintah blokir yang diterima dari pihak intern maupun ekstern; 4. Menutup rekening nasabah yang telah melakukan penarikancekgiro kosong dan yang termasuk dalam daftar hitam setelah terlebih dahulu memeriksa kebenarannya sesuai ketentuan yang berlaku; 5. Menyetujui pembayaran penarikan rekening tabungan, simpanan giro dan deposito sesuai ketentuan yang berlaku. Universitas Sumatera Utara 3 Tanggung Jawab 1. Bertanggung jawab atas: a. Penerimaanpengeluaran kas dan pemindahbukuan serta seuruh operasional di seksi pelayanan nasabah; b. Penerimaan dan pengeluaran kas atau pemindahbukuan; c. Keselamatan blanko cekgiro, depositosertifikat deposito, wesel, kartu ATM, pin miller dan surat berharga lainnya; d. Kinerja seksi pelayanan nasabah dengan mengacu pada rencana kerja anggaran tahunan; e. Penerapan tata kelola perusahaan di lingkungan seksi pelayanan nasabah; f. Keberhasilan standar pelayanan Bank Sumut; g. Disiplin kerja pejabat, staf dan pegawai; h. Kerahasiaan dan keselamatan dokumen, arsip, serta seluruh kekayaan perusahaan. 2. Memegang teguh rahasia jabatan dan rahasia bank.

D. PEMIMPIN SEKSI OPERASIONAL

1 Tugas 1. Membantu pemimpin cabang pembantu dalam: a. Memeriksa kebenaran posting atas seluruh transaksi keuangan; b. Mengelola sumber daya manusia; c. Merawat, menata dan menjaga kantor dan lingkungannya agar senantiasa bersih, indah dan aman; Universitas Sumatera Utara d. Mengawasi kepatuhan pegawai terhadap pelaksanaan standar operasional prosedur di lingkungan seksi operasional; e. Mengawasi pelaksanaan standar pelayanan Bank Sumut oleh pegawai di lingkungan seksi operasional; 2. Menyusun program kerja seksi operasional sehubungan dengan upaya pencapaian target rencan kerjadan melakukan pemantauan serta mengevaluasi pelaksanaannya; 3. Memeriksa kebenaran kelengkapan dan pencatatan dokumen transaksi pengiriman uang dan pembebanan biaya; 4. Menerima, menyimpan dan menatausahakan seluruh dokumen dan surat-surat barang agunan yang berkenaan dengan pencairan kredit; 5. Melakukan evaluasi atas kinerja seksi operasional, melakukan koordinasi kerja dengan unit kerja di kantor cabang pembantu maupun kantor cabang induk; 6. Membuat berita acara dan surat-surat yang berkaitan dengan pengembalian agunan; 7. Membuat laporan terkait operasional seksi operasional sesuai ketentuan yang berlaku. 2 Wewenang 1. Menandatangani daftar mutasi karyawan, daftar transfer masukkeluar dan daftar inkaso keluarmasuk; 2. Mengesahkan daftar kliring penyerahan dan daftar kliring penolakan; Universitas Sumatera Utara 3. Menyetujui izin keluar kantor pegawai pada waktu jam kerja untuk keperluan pribadi maupun keperluan dinas; 4. Menerima bukti surat-surat barang jaminan dan mengirimkannya ke notaris untuk peningkatan dan keabsahan; 5. Menilai manajemen kinerja seksi operasional 3 Tanggung Jawab 1. Bertanggung jawab: a. Semua operasional kantor cabang pembantu yang berhubungan dengan seksi operasional; b. Kinerja seksi operasional dengan mengacu pada rencana kerja anggaran tahunan dan standar rasio yang sehat; c. Pencapaian program kerja seksi operasional; d. Keamanan dan keselamatan seluruh dokumen asli; e. Kebenaran dan ketepatan waktu laporan diterbitkan; f. Pemahaman dan kepatuhan melaksanakan pekerjaan sesuai dengan standar operasional prosedur di lingkungan seksi operasional. 2. Memegang teguh rahasian jabatan dan rahasia bank

4.1.4 Program Perencanaan dan Pengembangan Karir di Bank Sumut

Program perencanaan dan pengembangan karir yang dilakukan adalah sbb: 1. Corporate Training Architecture 2. Corporate Induction Training Syllabus Universitas Sumatera Utara - Orientasi perusahaan company orientation - Layanan pola pikir service mindset - Sikap yang baik dan pikiran positif untuk sukses right attitude positive thingking for success - Budaya perusahaan corporate culture 3. Technical Induction Training Syllabus - Dasar-dasar dunia perbankan fundamental of banking - Operasional dunia perbankan banking operation - Produk knowledge product knowledge - Sistem software perusahaan Core and Non Core Banking System - Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme APUPPT 4. Behavioral Competencies Training Syllabus - Membentuk team building - Pemecahan masalah dan pengambilan keputusan problem solving decision making - Pesan-pesan emosional dan spiritual yang membangun emotional spiritual quation building - Pelayanan terbaik service excellent - Skill dasar supervisor basic supervisory skill - Pembinaan kinerja performance coaching - Kepemimpinan yang baik advance leadership Universitas Sumatera Utara 5. Management Development Training Syllabus - Program pengembangan officer officer development program - Pemimpin cabang pembantu - Pengembangan branch management branch management development - Pengembangan middle management midlle management development - Pengembangan strategic management strategic management development 6. Technical Compentencies Training Syllabus a. Job family generic technical - Dasar-dasar manajemen risiko fundamental risk management - Sertifikasi manajemen risiko level 1 sesuai ketentuan PBI - Program sertifikasi sesuai regulasipersyaratan profesi - Skill presentation - Kedisplinan discipline for execuation - Keterampilan negosiasi negotiation skill - Dokumen-dokumen resmi legal drafting - Peraturan dan regulasi perbankan banking law regulation - Akuntansi dasar basic accounting - Keterampilan laporan tertulis report writing skill - Keterampilan selling selling skill - Keuangan budgeting Universitas Sumatera Utara - Melatih calon pegawai train the trainer - Project manager project manager - Pengembangan SOP SOP development - Training sertifikasi manajemen risiko level 2-3 - Manajemen kinerja performance management - Persiapan pension - Sertifikasi manajemen risiko level 3-4 - Kinerja strategi manajemen strategic performance management b. Job family : commercial 1. Function : kredit - Produk kredit knowledge - Analisis kredit dasar basic credit analysis - Analisis kredit mikro micro credit analysis - Analisis kredit kecil dan menengah small and medium credit analysis - Struktur LOAN structuring LOAN - Proyeksi keuangan financial projection - Analisis industry analysis industry - Aspek legal LOAN LOAN legal aspect - Valuation dan appraisal - Remedial LOAN - Analisis risiko kredit credit risk analysis - Sindikasi LOAN LOAN syndication Universitas Sumatera Utara - Pengawasan dan penemuan masalah LOAN LOAN monitoring problem detection 2. Function : treasury - Dasar Perbendaharaan basic treasury - Operasi perbendaharaan treasury operation - Sertifikat perdagangan dealer certification - Investasi bank investment banking - Pasar modal capital market - Investasi manajemen investmentportofolio management - Analisis teknik technical analysis - Manajemen likuiditas liquidity management - ALMA 3. Function : international banking - Bank internasional international banking - Dasar pembiayaan perdagangan basic trade finance - Koresponden perbankan correspondent banking - Identifikasi dan resiko mitigasi di perdagangan keuangan identifying mitigating risk in trade finance - Pengaturan dan struktur fasilitas perdagangan keuangan managing structuring trade finance facilities 4. Function : Financial Services - Kartu kredit credit card - Manajemen kas cash management Universitas Sumatera Utara c. Job family operation technology 1. Function : operation services - Teller teller - Macam-macam program sundries program - Administrasi kredit dan laporan credit administration reporting - Pelayanan nasabah customer services - Laporan reporting 2. Function : information technology - Sistem pemeliharaan dan pengembangan core perbankan core banking system maintenance development - Sistem pemeliharaan dan pengembangan non core perbankan non core banking system maintenance development - Mesin perangkat lunak analisis dan desain perangkat lunak : software engineering software analysis design - Sistem dan jaringan keamanan system network security system - Konfigurasi jaringan dan permasalahan network configuration troubleshooting - Perencanaan pemulihan bencana disaster recovery planning - Data gudang data warehouse - Sistem informasi manajemen management information system - Manajemen perangkat keras hardware management - Pengantaran channel delivery channel - Pemerintah IT –Cabit dan KIL Universitas Sumatera Utara - Manajemen IT - Sistem manajemen pengetahuan dan kecerdasan bisnis business intelligence knowledge management system 3. Function : accounting tax - Analisis keuangan financial analysis - Manajemen pajak tax management - Anggaran belanja dan harga budgeting cost control - Sertifikasi akuntan islami Islamic accounting certification - Akuntan manajer managerial accounting - Akuntan menengah intermediate accounting d. Job family : marketing communication 1. Function : marketing communication public relation - Komunikasi pemasaran efektif effective marketing communication - Hubungan masyarakat public relation - Hubungan dengan media media relation - Komunikasi internal media internal media communication - Kampanye tentang komunikasi pemasaran managing marketing communication campaign 2. Function costumer care - Manajemen hubungan pelanggan customer relationship campaign - Pelayanan kepemimpinan service leadership 3. Function : corporate secretary Universitas Sumatera Utara - Tanggung jawab social perusahaan corporate social responsibility - Mediasi perbankan e. Job family : business support 1. Function : human resources - Pengrekrutan dan seleksi recruitment selection - Tekhnik wawancara efektif effective interviewing technique - Kompensasi dan manfaat compensasion benefit - Manajemen pelatihan training management - Pengembangan dasar kompetensi competency based development - Pengembangan SDM - Perbaikan kinerja karyawan human performance improvement - Pengaturan tenaga kerja dan hubungan industry managing labor industrial relations - Sumberdaya strategi karyawan strategic human resources 2. Function : general administration - Manajemen pembelian procurement management - Sistem dokumentasi filing system documentation - Manajemen asset assets management - Aspek legal legal aspect - Kebudayaan, mekanis dan teknik mesin civil, mechanical electrical engineering Universitas Sumatera Utara f. Job family : internal control 1. Function : legal - Hukum perusahaan corporate law - Hukum pasar modal - Hukum acara - Hukum perjanjian dan perikatan - Hukum perusahaan menengah intermediate corporate law - Kontrak internasional bisnis international business contract 2. Function : compliance dan quality assurance - Pemerintahan dan perusahaan yang baik good corporate governance - Pemenuhan kantor compliance officer - Jaminan kualitas quality assurance 3. Function : risk management - Statistic terapan applied statistic - Resiko manajemen kredit credit risk management - Resiko manajemen pasar market risk management - Resiko manajemen operasional operational risk management - Resiko manajemen perusahaan enterprises risk management 4. Function : internal audit - Auditing - Audit IT - Teknik wawancara interview technique - Resiko dasar audit risk based audit Universitas Sumatera Utara - Penyelidikan audit investigative audit g. Job family : strategic plan development 1. Function corporate strategy - Metodologi sumber daya research methodology - Statistik teraparan applied statistic - Ekonomi economics - Manajemen kinerja bisnis businessperformance management - Anggaran perusahaan corporate budgeting - Manajemen strategi strategic management 2. Function : business development - Pemasaran marketing - Rencana pemasaran sales plan - Sumberdaya pemasaran marketing research - Pengembangan produk dan keuntungan product development profitability - Pemasaran strategi strategic marketing Proses program perencanaan dan pengembangan karir di atas ditujukan untuk: 1. Meningkatkan produktivitas kerja Peerencanaan dan pengembangan karir pegawai dapat meningkatkan performance kerja pada posisi jabatan yang sekarang. Jika level of performance nya naikmeningkat, maka berakibat peningkatan dari produktivitas dan peningkatan keuntungan bagi Universitas Sumatera Utara perusahaan, ini juga berfungsi untuk memperbaiki penguasaan berbagai keterampilan dan teknik pelaksanaan kerja tertentu untuk kebutuhan sekarang 2. Meningkatkan mutu kerja Ini berarti peningkatan baik kualitas maupun kuantitas. Tenaga kerja yang berpengetahuan jelas akan lebih baik dan akan lebih sedikit berbuat kesalahan dalam organisasi. 3. Meningkatkan ketepatan dalam perencanaan SDM Perencanaan karir yang baik bisa mempersiapkan tenaga kerja untuk keperluan dimasa yang akan datang. Apabila ada lowongan- lowongan, maka secara mudah akan diisi oleh tenaga-tenaga dari dalam perusahaan sendiri 4. Meningkatkan moral kerja Apabila perusahaan menyelenggarakan program pengembangan karir yang tepat, maka iklim dan suasana organisasi pada umumnya akan menjadi lebih baik. Dengan iklim kerja yang sehat, maka moral kerja juga akan meningkat. 5. Menunjang pertumbuhan pribadi Dimaksudkan bahwa program pengembangan karir yang tepat sebenarnya memberi keuntungan kedua belah pihak yaitu perusahaan dan tenaga kerja itu sendiri. Universitas Sumatera Utara

4.1.5 Pengukuran Produktivitas Kerja Pegawai di Bank Sumut

Pemerintah setiap tahun menghitung asset seluruh bank yang ada di Indonesia yang seluruhnya berjumlah sekitar 134-135 bank, dan 50 asset diantaranya adalah milik asing. Maka pemerintah melalui regulator Bank Indonesia mengimbau kepada seluruh bank yang ada di Indonesia agar membuat suatu program yang baik agar bank-bank tersebut dapat menjadi tuan rumah di daerahwilayahnya masing-masing. Maka, Bank Sumut membuat program dengan standar layanan yaitu BPD Regional Champion BRC yang menerapkan tiga hal di dalamnya the best of product, the best of service and the best of financial performance. Perusahaan memiliki target untuk menciptakan standar layanan yang sama kepada seluruh nasabah Bank Sumut di cabang manapun mereka bertransaksi dengan memaksimalkan produktivitas kerja pegawai. Ketiga program tersebut memberi manfaat ke semua lini. Bagi pegawai, program ini memudahkan pekerjaan karena mereka sudah memiliki standar kerja yang baku, sehingga para nasabah akan lebih mudah dalam melayani transaksi. Pembahasan mengenai BPD Regional Champion adalah sbb: 1 Best of Service Pada program ini produktivitas kerja seluruh pegawai di perusahaan akan tampak jelas dan akan diberi evaluasi. Perusahaan memiliki target untuk menciptakan standar layanan yang sama kepada nasabah Bank Sumut di cabang manapun para nasabah bertransaksi. The Universitas Sumatera Utara Best of Service memberi manfaat ke semua lini. Bagi pegawai, program ini memudahkan pekerjaan karena mereka sudah memiliki standar kerja yang baku, sehingga para nasabah akan lebih mudah dalam melayani transaksi. Untuk mencapai the best of service, terdapat tiga pilar penyokong yang harus dicapai, yaitu: a. Perbaikan aspek pengelolaan managing evaluation, managing competition, managing standard dan managing change Penetapan standar waktu pelayanan dan penyusunan pedoman standar layanan Bank Sumut terhadap nasabah. Selain itu juga dibentuk tim yang memanage perubahan yang dimulai dari direksi, pemimpin divisi hingga pemimpin cabang b. Perbaikan aspek SDM Memberikan punishment dan reward kepada karyawan untuk memotivasi kinerja dan pembelajaran antara yang satu dengan yang lainnya. c. Perbaikan aspek fisik Perbaikan dan standardisasi terhadap fasiitas seperti pada gedung kantor, banking hall, lobi, atm, toilet, dan sarana lainnya. Tujuannya adalah optimalisasi fasilitas yang tersedia di Bank Sumut khususnya dari sisi fisik sehingga menimbulkan kenyamanan di setiap unit operasional baik yang ada di kota maupun daerah. Fungsinya adalah sbb: • Office Simplify Universitas Sumatera Utara Hal ini menitikberatkan pada efisiensi proses kerja yang berkaitan dengan pemanfaatan sarana fasilitas operasional, penggunaan air dan listrik, dan sebagainya. • Office Optimization Tujuannya adalah optimalisasi fasilitas yang tersedia di Bank Sumut khususnya dari sisi fisik sehingga menimbulkan kenyamanan di setiap unit operasional baik yang ada di kota maupun daerah. 2 Best of Product Visi Bank Sumut ke depan adalah mendesain produk yang mengarah ke customer oriented dari yang sebelumnyaproduk oriented yang lebih terkesan sebagai follower bukan inovator. Target Bank Sumut untuk menjadi regional champion membutuhkan optimalisasi segala sumber daya yang dimiliki, sehingga target yang telah ditetapkan dapat dicapai. Salah satu program aksi yang mesti dilakukan untuk meraih predikat terbaik tersebut adalah dengan menciptkan produkjasa yang terbaik atau lebih dikenal dengan “to be the best product”. Di sinilah letak strategi BPD untuk dapat menjadi regional champion yaitu bagaimana meningkatkan brand awareness dan melahirkan produk yang memiliki karakteristik dan memiliki daya saing tinggi. Dilihat dari produk dan jasa yang ditawarkan oleh bank yang ada di Sumut, sesungguhnya produk dan jasa yang dimiliki oleh Bank Sumut juga memiliki niklai jual yang tidak kalah, Bank Sumut memiliki beberapa produk andalan bagi nasabahnya berupa tabungan martabe, haji Universitas Sumatera Utara makbul, dan kredit multiguna serta pembiayaan berdasarkan syariah seperti Murabahah dan Mudharahah di sisi pembiayaan. 3 Best of Financial Performance Bank daerah harusnya bisa menguasai pangsa pasar di daerahnya sendiri karena sebagai tuan rumah mereka memiliki keleluasan dalam melakukan penetrasi pasar. Namun fakta yang ada ternyata tidak demikian. Sampai dengan akhir tahun 2009 berdasarkan market share yang diperoleh, posisi dana pihak ketiga DPK Bank Sumut baru 9,19 dari total DPK perbankan di Sumatera Utara yakni Rp 93,88 triliun. Modal terbatas, brand awareness masyarakat yang rendah, kualitas pelayanan dan SDM yang belum memadai, terbatasnya pengembangan produk, jaringan pelayanan yang masih sedikit adalah contoh beberapa masalah yang dihadapi oleh BPD. Masalah-masalah tersebut menghambat perkembangan BPD untuk dapat menjadi besar dan menjadi bank yang dominan di daerahnya masing-masing. Terdapat tiga pilar yang harus dipenuhi BPD untuk syarat minimal sebagai Regional Champion. Pertama, memiliki ketahanan kelembagaan yang kuat. Kedua, memiliki kemampuan bertumbuh dan berkembang dalam rangka mendukung pembangunan ekonomi daerah. Ketiga, memiliki kemampuan pelayanan yang optimal. Maka, dibuatlah program Best Financial Performance ini yang diharapkan pencapaian Bank Sumut apabila dinilai dari CAR, rentabilitas dan Asset Quality Management bukan hanya sekedar dijaga untuk berada dalam di atas rasio yang ditetapkan BI, tetapi bagaimana meningkatkannya ke arah Universitas Sumatera Utara yang lebih baik jika dibandingkan dengan bank-bank lain yang ada di Sumut, baik dengan bank dengan ukuran asset yang sama atau bahkan lebih besar. Ukuran performance financial yang merupakan data historis dan jaringan kantor yang semakin banyak tidaklah akan menjadi suatu yang berarti apabila tanpa didukung oleh kemampuan SDM yang handal dan professional disertai dengan perbaikan jasa dan layanan perbankan yang telah ada sehingga makin menambah nilai jual produk dan jasa yang ditawarkan. Ketiga standar Regional Champion di atas akan diberikan penilaian dan akan dievaluasi langsung oleh tim penilai yaitu Lembaga Penelitian Universitas Sumatera Utara LP USU yang telah bekerja sama dengan Bank Sumut untuk mengawasi dan menilai produktivitas kerja pegawai di setiap kantor cabang Bank Sumut. Penilaian yang dilakukan diselaraskan dengan pola survey dan penilaian yang digunakan oleh Marketing Research Indonesia MRI sebagai lembaga independen yang secara rutin setiap tahun menilai performa layanan perbankan di tanah air. Penilaian yang dilakukan tiap bulan akan melahirkan the best service of the month, kinerja front liner di setiap kantor Bank Sumut menjadi tombak utama penilaian yang akan dilakukan oleh LP USU. Penilaian dilakukan dengan menggunakan metode mystery shopping, yaitu suatu tekhnik untuk mengukur performa layanan yang diberikan oleh staff front liner dan aspek fisik kantor. Shopper bertindak sebagaimana nasabah yang sesungguhnya dan melakukan interaksi dengan pihak bank sebagaimana layaknya seorang nasabah untuk melihat secara nyata kinerja karyawan di Bank Sumut Universitas Sumatera Utara

4.2 Penyajian Data