bertujuan : 1. Meningkatkan keterampilan guru dalam pembelajaran menulis karangan
narasi di kelas IV.B SDN 02 Kawengen, Kabupaten Semarang. 2. Meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas IV.B SDN 02 Kawengen,
Kabupaten Semarang dalam pembelajaran menulis karangan narasi. 3. Meningkatkan keterampilan menulis karangan narasi siswa kelas IV.B
SDN 02 Kawengen, Kabupaten Semarang.
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat inovasi pembelajaran melalui penelitian tindakan kelas adalah sebagai berikut :
1.4.1 Manfaat Teoretis
Menambah kajian ilmiah dan khasanah pengetahuan tentang materi me- nulis karangan narasi dalam pembelajaran bahasa Indonesia dengan teknik
pemanfaatan cerita teman di sekolah dasar.
1.4.2 Manfaat Praktis
1. Bagi Siswa Meningkatkan aktivitas dan kemampuan siswa dalam pembelajaran me-
nulis pada mata pelajaran bahasa Indonesia. 2. Bagi Guru
Menambah wawasan pengetahuan dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi siswa guna meningkatkan kualitas pembelajaran serta mengu-
bah pola mengajar dari pemberi informasi menjadi fasilitator.
3. Bagi Sekolah Dengan teknik pembelajaran yang tepat dapat meningkatkan prestasi dan
kelulusan siswa yang berkualitas. Hasil karya tulis siswa dapat dipubli- kasikan melalui majalah dinding dan majalah anak, sehingga menunjukan
kemampuan sekolah dalam mendidik siswa kepada masyarakat.
4. Bagi Peneliti Peneliti memperoleh pemecahan masalah dalam penelitian yaitu teknik
pembelajaran yang dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas dan kemampuan siswa dalam belajar.
13
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kajian Teori
2.1.1 Pengertian Belajar
Belajar merupakan aktivitas yang dapat merubah perilaku manusia menjadi lebih baik. Gagne dan Berliener menyatakan bahwa belajar merup-
kan proses di mana suatu organisme mengubah perilakunya karena hasil dari pengalaman. Selain itu, belajar merupakan perubahan kecakapan manusia
yang berlangsung selama periode waktu tertentu dan tidak berasal dari proses pertumbuhan. Morgan et. al menyatakan bahwa belajar merupakan perubah-
an relatif permanen yang terjadi karena hasil dari praktik atau pengalaman. Slavin juga mengungkapkan bahwa belajar merupakan perubahan individu
yang disebabkan oleh pengalaman Anni, 2007: 2 Muslich 2007 mendifinisikan bahwa belajar adalah segenap rangkaian
kegiatan atau aktivitas yang dilakukan secara sadar oleh seseorang dan meng- akibatkan perubahan dalam dirinya berupa penambahan pengetahuan atau
kemahiran berdasarkan alat indra dan pengalamannya. Thursan Hakim Pupuh, 2009 mengartikan belajar adalah suatu proses perubahan di dalam
kepribadian manusia, dan perubahan tersebut ditampakan dalam bentuk peningkatan kualitas dan kuantitas tingkah laku seperti peningkatan kecakap-
an, pengetahuan, sikap, kebiasaan, pemahaman, keterampilan, daya pikir, dan