Variabel Keterampilan Menyusun Teks Cerita Pendek Variabel Teknik Latihan Terbimbing dan Media Film Pendek

3.3 Variabel Penelitian

Penelitian tindakan kelas ini menggunakan dua variabel, yaitu variabel keterampilan menyusun teks cerita pendek, yaitu variabel teknik latihan terbimbing dan variabel media film pendek bermuatan nasionalisme. Berikut penjelasan dua variabel penelitian tersebut.

3.3.1 Variabel Keterampilan Menyusun Teks Cerita Pendek

Keterampialan menulis cerita pendek yang dimaksud adalah keterampilan menulis siswa dalam menyusun teks cerita pendek berdasarkan teknik latihan terbimbing dan media film pendek bermuatan nasionalisme. Adapun indikator yang ingin dicapai dalam pembelajaran keterampilan menyusun teks cerpen adalah siswa dapat memahami struktur dan unsur-unsur pembangun teks cerpen, dapat membuat kerangka karangan dari media yang telah ditayangkan, hingga dapat mengembangkan kerangka karangan menjadi sebuah cerita pendek yang utuh dan padu. Kegiatan menyusun teks cerpen ini sangat bermanfaat dalam menambah kosakata, mengekspresikan perasaan dan emosi, memahami pokok-pokok cerita pendek yang telah dibaca berpengaruh pada sikap religius dan sosial siswa menjadi positif, serta membantu siswa dalam melatih keterampilan menulis, khususnya keterampilan menyusun teks cerita pendek. Hasil yang diharapkan pada penelitian ini adalah siswa dapat memahami struktur dan unsur-unsur pembangun teks cerpen dan meningkatkan keterampilan menyusun teks cerpen pada siswa sesuai dengan aspek yang dinilai. Aspek penilailan keterampilan menyusun teks cerpen yang digunakan dalam penelitian mencakup: 1 isi; 2 organisasi; 3 kosakata; 4 penggunaan bahasa; 5 mekanik

3.3.2 Variabel Teknik Latihan Terbimbing dan Media Film Pendek

Bermuatan Nasionalisme Teknik latihan terbimbing merupakan suatu cara mengajar dimana siswa melaksanakan kegiatan-kegiatan latihan di bawah bimbingan guru agar siswa memiliki ketangkasan atau keteramapilan yang lebih tinggi dari apa yang telah dipelajarinya. Teknik latihan terbimbing dilakukan sebagai sarana untuk memelihara kebiasaan-kebiasaan yang baik, dan juga digunakan sebagai proses pemberian bantuan yang terus menerus dan sistematis kepada individu dalam memecahkan masalah yang dihadapinya. Teknik latihan terbimbing yang digunakan dalam proses pembelajaran akan menciptakan kondisi siswa yang aktif. Sedangkan media film pendek bermuatan nasionalisme dipilih karena dalam film pendek terkandung sebagian besar bahkan keseluruhan unsur-unsur pembangun cerpen. Dengan menyaksikan, menonton, dan menikmati film pendek diharapkan siswa mendapatkan sebuah rangsangan atau stimulus untuk menyusun teks cerpen. Unsur-unsur seperti tema, alur, penokohan, latar, sudah tersaji dalam film pendek. Serta muatan nasionalisme dipilih untuk meningkatkan karakter dan semangat nasionalisme bagi siswa.

3.4 Indikator Kinerja

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN TEKS CERITA PENDEK SECARA TERTULIS MENGGUNAKAN MODEL DISCOVERY LEARNING DAN MEDIA DONGENG PADA PESERTA DIDIK KELAS VII AISYAH SMPIT BINA AMAL GUNUNGPATI SEMARAN

0 14 301

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF NARASI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK PERTANYAAN TERBIMBING MELALUI MEDIA FILM PADA SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 2 KANDEMAN KABUPATEN BATANG

0 14 317

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN TEKS CERPEN DENGAN STRATEGI THINK TALK WRITE (TTW) DAN TEKNIK MENERUSKAN CERITA MELALUI MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VII A SMP N 1 WONOSOBO

1 33 317

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN TEKS CERPEN DENGAN MENGGUNAKAN MODELPEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK MELALUI MEDIA KOMIK PADA SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 3 SUKOREJO

2 33 239

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI BERMUATAN BUDAYA MELALUI DISCOVERY LEARNING BERBANTUAN PUZZLE PADA SISWA KELAS VII H SMP NEGERI 18 SEMARANG

15 143 219

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENANGKAP MAKNA TERTULIS TEKS EKSPLANASI SOSIOKULTURAL BERMUATAN PENDIDIKAN MORAL DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC METODE SQ4R PADA SISWA KELAS VII E SMP NEGERI 5 SEMARANG

3 66 349

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN TEKS DESKRIPSI SECARA TERTULIS MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK MELALUI METODE MIND MAP (PETA PIKIRAN) DENGAN MEDIA FOTO PADA SISWA KELAS VII C SMP N I GABUS KAB

3 33 223

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN TEKS EKSPLANASI SECARA TERTULIS MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) PADA PESERTA DIDIK KELAS VII A SMP NEGERI 19 TEGAL TAHUN

19 389 250

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACAKAN TEKS BERITA DENGAN TEKNIK SIMULASI MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI 1 LASEM KABUPATEN REMBANG

8 197 321

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS CERPEN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN SINEKTIK BERBANTUAN MEDIA FILM PENDEK PADA SISWA KELAS X D SMA NEGERI 1 PIYUNGAN.

0 1 183