45 Dalam proses m ancapai t ujuan organisasi diperlukan st andart pengukuran keberhasilan yang
harus dicapai baik oleh sum berdaya m anusia secara individu m aupun organisasi secara keseluruhan. Dosen sebagai salah sat u kom ponen sum berdaya m anusia dalam lembaga
pendidikan t inggi perlu diarahkan unt uk m encapai t ujuan-t ujuannya. Penilaian kinerja m erupakan proses pengukuran kinerja dosen yang secara um um m encakup
aspek kualit at if m aupun kuant it at if.
1. Tahap-tahap pengembangan karir dan pembinaan
Riset t erakhir m enunjukkan bahw a karir m elalui suat u rangkaian t ahap yang relat if dapat diperediksi, dim ulai dari ekplorasi dan invest igasi aw al t erhadap kesempat an karir dan diakhiri
dengan pensiun. Adapun t ahapannya sebagai berikut : a.
Karir aw al Di aw al m em asuki suat u organisasi, sebagai dosen m uda m encoba unt uk m endapat kan
gam baran realist is m engenai organisasi t ersebut dan m encari pilihan yang sesuai dengan keahlian dan m inat nya m elalui Jalur pem binaan on t he job t rining : a
Training Proses Belajar M engajar PBM ; b M agang pada dosen senior; c Evaluasi PBM oleh penyelia.
b. Karir pert engahan
Set elah m enyelesaikan karir aw al, dosen m uda selanjut nya bergerak m enuju kedalam suat u periode st abilit as, m enjadi sem akin kelihat an, m enerima t ingkat t anggungjawab yang lebih
t inggi dan m enerapkan suat u rencana karir yang lebih berjangka panjang. Kem ampanan dan prom osi seringkali m enadai t ahap ini. Agar proses ini berjalan lancar diperlukan pem binaan
off t he job t raining: a M elat ih dan m engem bangkan dosen yang lebih m uda;
b M em ant apkan dan m eningkat kan kom pet ensi dosen m elalui; Sem inar, kursus, t raining,
w orshop dll.; c M em beri penugasan dengan t anggung jaw ab yang lebih besar m elalui jalur st rukt ural; d Pengembangan secara m andiri m enjadi expert m elalui jalur keilmuan;
e M enjadi konsult an di bidang keahlian yang dipilih. c.
Karir akhir Pada akhirnya dosen senior m ulai m elepaskan diri dari kerja dan bersiap-siap unt uk pensiun.
Agar proses perjalanan karir akhir bermanfaat m aka perlu dilakukan pem binaan sebagai berikut :
- M emberi peran sebagai st af ahli;
- Pengkaderan;
- M embina dosen yang senior;
- Transformasi keilmuan pada masyarakat dan pemerint ah;
- Rencana pendukung :
Pent ingnya penilaian kinerja, mot ivasi peningkat an prestasi akademis dan sist em pemant auan karir;
Pent ingnya diskripsi t ugas dan evaluasi kinerja dalam sist em pengembangan sumber daya manusia;
Pent ingnya sist em
dan menkanisme
pengembangan karir
dan prestasi
akademik dalam kont eks pengembangan inst it usi;
Ident ifikasi dan arah pengembangan inst it usi sert a pengemabngan bidang ilmu;
Pengident ifikasi kelemahan
dan penggalian
pot ensi individu
dalam pengembangan karir dan prest asi akademik;
46
Pent ingnya t eknik mendorong perilaku dan membangkit kan mot ivasi dalam pengembangan karir dan prest asi akademik;
Penilaian at au evaluasi kinerja per jalur karir; -
Research
Individu; dapat dilakukan masing-masing dosen sesuai dengan bidang dan keahliannya dan Kolekt if;
bekerjasama dengan Fakult as lain dilingkungan UNU Kalt im maupun di luar UNU Kalt im;
- Kaderisasi
Dalam perjalan karir seorang dosen harus didukung lingkungan yang kondusif agar lebih berpengalam an dan lebih m at ang. Dengan dem ikian perlu di kondisikan pem berian kesempat an
kepada yang bersangkut an unt uk berperan m emimpin
Tujuan
1 Jangka Panjang
Tujuan jangka panjang yang hendak dicapai adalah t erw ujudnya profesionalism e SDM UNU Kalt im dalam rangka im plement asi nilai-nilai Pendidikan.
2 Jangka M enengah
a. Dim ilikinya kom pet ensi st andar bagi t erselenggaranya proses belajar m engajar yang
berbasis pada pelayanan prima; b.
Terbangunnya budaya kerja yang m engut am akan nilai-nilai professionalism e yang berbasis pada prest asi kerja individu dan sekaligus dalam kelompok kerja;
c. Terbangunnya syst em penghargaan t erhadap yang berorient asi pada prest asi kerja yang
m eningkat kan kepuasan kerja secara lahir dan bat in. 3 Jangka Pendek;
a. Tercapainya pem ahaman yang m enyeluruh t erhadap visi dan m isi UNU Kalt im oleh
karyaw an disemua t ingkat an; b.
Dipaham inya kerangka penilaian prest asi kerja; c.
M eningkat nya disiplin, gairah dan kepuasan kerja; d.
Tercapainya efisiensi dan efekt ivit as kerja; e.
M enurunkan t ingkat keluhan baik int ernal m aupun ekst ernal dan khususnya dalam pelayanan kepada m ahsiswa.
Sistem Karir
Salah sat u st rat egi unt uk m eningkat kan kepuasan kerja pegawai adm inist rat if karyawan adalah dengan m emberikan kejelasan dan kepast ian pada jalur karir. Karir disat u sisi adalah pengakuan
yang diberikan oleh Universit as t erhadap kinerja pegaw ai dan disisi lain m erupakan jam inan social dan finansial bagi individu pegaw ai. Karir m erupakan bagian dari harapan yang dim iliki oleh set iap
pegaw ai pada jenjang yang sudah disediakan, yang dapat dijadikan sebagai alat m emot ivasi bagi peningkat an kinerja dan sebaliknya bila harapannya t erlalu jauh, m aka akan t im bul kekecew aan
yang selanjut nya akan m emunculkan sikap “ acuh” t erhadap pekerjaan.
47 Jalur karir career pat h bagi pegawai Administ rat if diharapkan dapat m encapai t ingkat t ert inggi
unt uk jabat an pekerjaan adm inist rat if yakni Kepala Biro. Kondisi yang ada saat ini jabat an t ert inggi yang dijabat oleh Karyaw an m asih Kepala bagian.
Sistem Promosi dan M utasi
Tujuan ut am a prom osi
dan m ut asi
adalah unt uk
m enjaga dan m enjam in
peningkat an perform a kinerja lembaga secara “ parsial dan sekaligus secara keseluruhan ” . Sist em prom osi dan
m ut asi didasari oleh kom pet ensi dasar “ calon pim pinan” yang m ekanism enya dapat dilakukan secara t erbuka dan dem okrat is. Bahkan unt uk jabat an t ert ent u bila dirasa perlu dapat dilakukan
dengan proses rekruit m en khusus m elalui Fit Proper Test di hadapan Senat Kom isi yang dit unjuk oleh Pimpinan Universit as.
Pada prinsipnya, dasar keadilan bagi semua pegaw ai unt uk m enduduki jabat an dalam m eknism e rekruit m en secara t ransparan harus dirumuskan t egas dan jelas. Pada t ahap aw al m aka unt uk
jabat an Kepala Urusan Kaur pada prinsipnya sudah dapat dim ulai pada aw al t ahun 2004 dengan m at eri t est Kem ampuan dasar M enejerial, Kepem impinan dan AIK.
Sistem Pemutusan Hubungan Kerja PHK
Sist em PHK pada garis besarnya ada dua cara, yakni PHK karena Pensiun dan karena sebab t ert ent u. PHK karena pensiun adalah PHK yang dilakukan bagi pegaw ai yang sudah lew at m asa
usia kerja, unt uk pegawai adm inisrat if rat a-rat a pada usia 55 t ahun. Sem ent ara unt uk Dosen Golongan IV Lekt or, Lekt or Kepala Guru Besar pada usia 65 t ahun dan Dosen dengan Golongan
III Tenaga Pengajar Asist en Ahli pada usia 60 t ahun. PHK dengan sebab t ert ent u adalah PHK bagi pegaw ai yang diberhent ikan sesuai dengan Perat uran
Universit as, baik dengan horm at m aupun t idak dengan horm at yakni karena : 1 M eninggal dunia; 2
Perm int aan sendiri; 3 Adanya penyederhanaan peram pingan organisasi; 4 Tidak cakap
jasm ani at au rohani sehingga t idak dapat m enjalankan kew ajiban sebagai pegawai; 5 M elanggar sum pah janji pegaw ai; 6 Dihukum penjara at au kurungan berdasarkan put usan pengadilan yang
t elah m em punyai kekuat an hukum t et ap baik karena m elakukan t indak pidana m aupun penyalahgunaan jabat an; 7 M elakukan pelanggaran disiplin pegaw ai.
Peningkatan M utu Akademik
Sebagai bagian dari sist em pendidikan nasional, di lingkungan yang sem akin m engarah pada globalisasi, Pelaksana Kegiat an akadem ik dit unt ut juga unt uk m am pu m enghasilkan lulusan yang
berkualit as dan m am pu m emenuhi kebut uhan pasar t enaga kerja di berbagai sekt or. Dalam upaya m em enuhi perm int aan lulusan t ersebut m aka UNU Kalt im harus m am pu m erancang sist em
pendidikan yang m engedepankan peningkat an kualit as secara berkelanjut an pada m asukan input , proses belajar-m engajar, dan keluaran out put .
Rancangan sist em pendidikan t ersebut t ert uang dalam beberapa dokum en ut am a yang t erdiri dari t iga konsep akadem ik, yait u :
a Kebijakan Akademik,
b Perat uran Akademik, dan
c St andar Akademik.
48 Ket iga konsep akadem ik ini dibangun at as dasar aspirasi seluruh civit as akadem ika dan digunakan
sebagai pedom an kegiat an akademik yang diharapkan m am pu m engarahkan pem bent ukan lulusan yang berkualit as. Kebijakan akadem ik m erupakan dokum en yang berisi t ent ang kebijakan
policy dalam lingkup akademik yang harus dijadikan dasar dan arah dalam penyelenggaraan akadem ik. Perat uran akadem ik m erupakan dokum en yang berisi perat uran-perat uran yang harus
dit aat i oleh seluruh unsur civit as akademik dalam penyelengaraan kegiat an pendidikan. St andar akadem ik m erupakan dokumen yang m emuat berbagai st andar yang harus dipenuhi dalam
penyelenggaraan kegiat an akadem ik. Ket iga dokumen di at as m enjadi panduan ut am a bagi pelaksanaan penjaminan m ut u di UNU Kalt im. M elalui sist em penjaminan m ut u ini disusun
beberapa pet unjuk t eknis t erkait ant ara lain panduan m ut u akadem ik, panduan prosedur audit , dokum en pendukung audit , dan
spesifikasi program yang akan digunakan oleh Program St udi dalam rangka pelaksanaan penjaminan m ut u.
Kebijakan akadem ik disusun m engacu pada visi, m isi dan t ujuan, dengan kat a kunci, yait u: Cerdas, Berbudi, dan Berprest asi. Kebijakan akadem ik juga disusun berdasarkan paradigma baru
pengelolaan pendidikan t inggi yang m elibat kan unsur Relevance, Academic at mosphere, Int ernal management Organizat ion
, Sust ainabilit y, Efficiency Product ivit y dan Accessabilit y Equit y sert a Leadership Commit ment RAISE ++.
5.4 Jumlah M ahasisw a Baru
Rekrut men m ahasisw a dilakukan m elalui t es unt uk m enyeleksi sert a m enget ahui kem ampuan aw al m ahasisw a. Dalam t es dit ent ukan st andart m inimal dari hasil t es unt uk dapat dit erima
m enjadi m ahasisw a baru Prodi M agist er Teknologi Pendidikan. Unt uk m emant apkan kesiapan st udi m ahsiswa, m aka sebelum m em asuki perkuliahan m ahasisw a
diberikan orient asi st udi dan pengenalan kampus dan kuliah um um . Kegiat an ini unt uk m em perkenalkan kampus secara keseluruhan dan m em beri bekal penget ahuan yang baru
t erhadap program st udi HUBUNGAN INTERNASIONAL. Sem ua perat uran dan t at a t ert ib
universit as, dan prodi disampaikan kepada calon m ahasisw a baru.
Rekrutmen mahasisw a
Rekrut men m ahasisw a dilakukan m elalui t es unt uk m enyeleksi sert a m enget ahui kem ampuan aw al m ahasisw a. Dalam t es dit ent ukan st andart m inimal dari hasil t es unt uk dapat dit erima
m enjadi m ahasisw a baru Prodi Prodi St udi Hubungan Int ernasional Universit as Nahdlat ul Ulam a Kalt im .
Unt uk m emant apkan kesiapan st udi m ahsiswa, m aka sebelum m em asuki perkuliahan m ahasisw a diberikan orient asi st udi dan pengenalan kampus dan kuliah um um . Kegiat an ini unt uk
m em perkenalkan kampus secara keseluruhan dan m em beri bekal penget ahuan yang baru t erhadap Prodi Hubungan Int ernasional
Universit as Nahdlat ul Ulam a Kalt im. Sem ua perat uran dan t at a t ert ib universit as, dan prodi disampaikan kepada calon m ahasisw a baru.
Pesert a Didik 1. Sasaran Pesert a didik
Calon m ahasisw a Program St udi Prodi St udi Hubungan Int ernasional Universit as Nahdlat ul Ulam a Kalt im
berasal dari: a lulusan sekolah m enengah di Kalimant a t im ur yang berjum lah rat a-rat a kurang lebih 150.000 orang dari SM A, M A, dan SM K. Jum lah t ersebut t erserap pada perguruan
t inggi yang sudah ada di Kalt im sebanyak 20.
49 2. Rekrut men
Unt uk rekruit m en m ahasisw a baru dilakukan dengan cara rekrut men m andiri dilakukan oleh Universit as Nahdlat ul Ulam a Kalt im dengan m enggunakan t es TPA dan bahasa Inggris, sert a
int erview secara m enyeluruh guna m endapat kan calon m ahasisw a yang m emenuhi syarat yang dit ent ukan.
Proyeksi penerimaan m ahasisw a Prodi Hubungan Int ernasional Universit as Nahdlat ul Ulam a Kalt im adalah sebagai berikut :
Tabel 5.4 Proyeksi penerimaan m ahasisw a Prodi Hubungan Int ernasional Universit as Nahdlat ul Ulam a Kalt im
No Tahun akademik
Proyeksi Asal Input SM A
jml jml mhsw
1 2014 2015
40 100
2 2015 2016
80 100
3 2016 2017
80 100
4 2018 2019
80 100
5 2019 2020
80 100
5.4 Proses Belajar M engajar
Kegiat an perkuliahan m eliput i kegiat an t at ap m uka, kegiat an t erst rukt ur, dan kegiat an m andiri. Pada t ahap aw al kegiat an t at ap m uka, kegiat an t erst rukt ur, dan disiplin kehadiran kuliah m enjadi
skala priorit as pengembangan. Disam ping it u juga diw ajibkan bagi set ias dosen unt uk m enyusun sat uan acara perkuliahan SAP.
Disamping pem ant apan kegiat an-kegiat an t ersebut , pengembangan selanjut nya t erarah pada kegiat an perkuliahan m andiri, pengadaan dikt at kuliah, sert a penggunaan m edia pem belajaran
alat peraga. Unt uk m em perlancar pengadminist rasian, direalisasikan kom put erisasi adm inist rasi akadem ik. Int ensit as pem anfaat an laborat orium dan prakt ek kerja lapangan m enjadi skala
priorit as selanjut nya dengan disert ai pengadaan sarana yang m em adai dan m eningkat kan kerjasam a dengan pihak pengguna lulusan.
Proses pem belajaran dikembangkan dengan m engacu kepada beberapa hal, diant aranya: 1.
Proses pem belajaran dalam set iap program , haruslah sesuai dengan pengalam an belajar yang dispesifikasikan unt uk m encapai kom pet ensi t ert ent u. Pengalam an belajar ini t erdapat dalam
St andar Kom pet ensi lulusan. 2.
Pengalam an belajar dapat dipilah m enjadi t iga rum pun, yait u m engkaji unt uk m encapai kom pet ensi yang berkait an dengan penguasaan akademik, berlat ih yang disert ai balikan
unt uk m encapai kom pet ensi yang berkait an dengan penguasaan ket eram pilan, sert a m enghayat i unt uk kom pet ensi yang berkait an dengan nilai, sikap, dan kebiasaan bert indak.
3. Kegiat an belajar dapat dirancang, yang bermuara pada kom pet ensi lulusan Program St udi
Prodi St udi Hubungan Int ernasional Universit as Nahdlat ul Ulam a Kalt im .