Aspek Sosial Analisa Kelayakan Pemberian Pembiayaan pada PT. XYZ

Dampak yang akan ditimbulkan akibat dari adanya industri sapu milik PT. XYZ. a. Lingkungan Karawang terkenal sebagai Lumbung Padi Nasional. Walaupun sebagaian besar lahan di wilayah Kabupaten Karawang digunakan untuk pertanian, namun tidak sedikit pula digunakan untuk industri. Hal ini dibuktikan dengan tumbuhnya beberapa kawasan industri di Kabupaten Karawang. Industri di Kabupaten Karawang, yaitu ± 455 perusahaan dari berbagai industri, baik produksi barang maupun jasa, salah satunya industri sapu dari beragam jenis bahan baku. Menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari polusi merupakan tanggungjawab semua pihak. Industri sapu PT. XYZ menghasilkan limbah ijuk, rumput sorgum, palmyra dan serbuk kayu. Limbah tersebut dapat diproses menjadi pupuk organik, sehingga tidak menimbulkan pencemaran lingkungan. b. Masyarakat Industri sapu PT. XYZ dapat menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar. Ampas ijuk, rumput sorgum, palmyra dan serbuk kayu yang diolah menjadi pupuk organik. Hal tersebut memberikan dua keuntungan sekaligus kepada masyarakat sekitar lokasi usaha, pertama terciptanya lapangan kerja dan yang kedua dihasilkan benefit dari penjualan pupuk organik. Selain itu, keberadaan PT. XYZ cukup memiliki kontribusi dalam pembangunan Desa Kalibuaya yaitu pembangunan jalan desa dan tempat ibadah.

5. Aspek Keuangan

Dalam rangka pengembangan usaha, maka perusahaan berencana menambah bangunan pabrik Gambar 12, untuk itu PT. XYZ mengajukan permohonan tambahan Kredit Investasi kepada Bank ABC. Biaya pembangunan pabrik Rp. 3.991.286.300,- Tabel 7. Sumber pendanaan dari modal sendiri Rp. 801.286.300,- 20 dan kredit bank Rp. 3.190.000.000,- 80. Pengembalian kredit selama tujuh 7 tahun 90 bulan, termasuk enam 6 bulan masa tenggang pembayaran angsuran pokok grace period. Tabel 7. Rencana investasi perusahaan No. Uraian Jumlah Rp 1. Penyediaan Lahan 1,574,100,000.0 2. Perencanaan dan Ijin 66,000,000.0 3. Pembangunan 3.1. Bangunan Pabrik dan Kantor 1,998,894,700.0 3.2. Bangunan Guest House 320,306,300.0 3.3. Rumah Jaga 31,985,300.0 Total 3,991,286,300.0 Gambar 12. Lokasi pabrik baru PT. XYZ Data keuangan PT. XYZ berdasarkan laporan keuangan home statement periode per 31-12-2008; 31-12-2009 dan 31-12-2010 seperti dimuat pada Tabel 8. Hasil pendapatan penjualan dari usaha pada tahun 2009 mengalami penurunan 4,9, antara lain karena dampak dari kondisi perekonomian global yang kurang kondusif, sehingga mempengaruhi penjualan ekspor PT. XYZ. Penjualan tahun 2010 mengalami peningkatan cukup nyata hingga mencapai 69,6. Peningkatan tersebut karena kondisi perekonomian mulai stabil dan permintaan ekspor sapu meningkat. Laba perusahaan tahun 2009 dan 2010 lebih rendah dibandingkan tahun 2008, disebabkan meningkatnya biaya penjualan,