Pertemuan Awal dan Validasi Calon Peserta PKH

“Pelayanannya bagus, tertib kalo ada pencairan. Lagi pula mas kita dibikin gelombang tiap RW, jadi gak bentrok waktunya kalo mau ngambil pencairan. ” 9

3. Pencairan Pertama

Pada proses ini bantuan tunai hanya akan diberikan kepada RTSM yag telah terpilih sebagai peserta PKH dan mengikuti syarat program pendidikan atau kesehatan. Bukti kepesertaannya adalah kepemilikan kartu PKH yang tercantum nama Ibuwanita yang mengurus anak. Kartu PKH diberi kepada setiap peserta oleh pendamping sebelum pembayaran pertama dilakukan. Adapun besaran nominal yang dikelurahan dari program keluarga harapan untuk RTSMKSM, sebagai berikut: Table 4.1 Skenario Bantuan 10 Skenario Bantuan Tahap Pencairan Bantuan per RTSMKSM Komponen Pendidikan Anak SD Rp. 112.500 x 4 Tahap Rp. 450.000 Anak SMP Rp. 187.500 x 4 Tahap Rp. 750.000 Anak SMA Rp. 250.000 x 4 Tahap Rp. 1.000.000 Komponen Kesehatan BalitaIbu Hamil Rp. 250.000 x 4 Tahap Rp. 1.000.000 Bantuan Tetap Hanya Ditahap Kedua Rp. 500.000 9 Wawancara Pribadi dengan Duviyawati, Penerima Bantuan RTSMKSM, 27 April 2016 10 Wawancara Pribadi dengan Alwidrus, Koordinator PKH Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu, 5 Maret 2016. Di tahun 2015 Tahap 1 Untuk komponen pendidikan ditambah sampai jenjang pendidikan SMA. Maksimum penerimaan dalam satu keluarga setahun, dan diberikan pada tahap kedua menjelang tahun ajaran baru sekolah. Pencairan bantuan dilakukan oleh PT. POS setiap tiga bulan pada tanggal yang ditentukan oleh masing – masing kantor pos untuk masing – masing Kelurahan. Pembayaran pertama diberikan setelah pertemuan awal yang diikuti oleh kunjungan pertama ke penyedia layanan untuk melakukan verifikasi. Seperti yang dikutip dalam wawancara, berikut ini: “Untuk pencairan pertama kali kita dijadwalkan pada akhir 2014 Desember. Jadi, sebelum waktu pencairan para pendamping melaukan pertemuan kelompok terlebih dahulu memproses ulang kembali betul atau tidaknya meraka adalah penerima program keluarga harapan tersebut yang sebelumnya pernah dilakukan validasi. Proses dari validasi ke pencairan pertama program keluarga harapan itu kurang lebih tiga bulan setelah validasi. ” 11 “Untuk jadwal pencairan kita mengikuti jadwal dari pusat mas, dan untuk pencairan pertaman nominalnya sudah ditentukan oleh kantor pos yang sebelumnya penerima bantuan PKH telah melakukan validasi kepesertaan komponen pendidikan dan kesehatan.” 12 11 Wawancara Pribadi dengan Alwidrus, Koordinator PKH Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, 27 April 2016. 12 Wawancara Pribadi dengan Imam Panji Saputro, Pendamping Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, 28 April 2016. Gambar 4.1 Suasana Saat Pencairan Bantuan Gambar 4. 2 Suasana Saat Pencairan Bantuan Gambar Suasana saat pencairan bantuan, 15 April 2016, Kantor Pos Kelurahan Cipulir. Gambar suasana saat pencairan bantuan, 27 April 2016, Kantor Pos Kelurahan Pondok Pinang.

4. Pembentukan Kelompok Peserta PKH

Dalam proses ini, setelah RTSMKSM mendapat pembayaran pertama dilakukan, UPPKH Kecamatan selanjutnya memfasilitasi pertemuan kelompok peserta PKH. Fungsi dari dibentuknya ketua kelompok yaitu berfungsi sebagai contact person bagi UPPKH KabupatenKota dan Kecamatan untuk kegiatan seperti sosialisasi, pelatihan, penyuluhan, dan sebagainya. Ketua kelompok juga dipilih secara terbuka untuk menjaring kandidat yang nantinya akan berkoordinasi dengan UPPKH agar lebih mudah pada saat proses kegiatan – kegiatan PKH kedepannya. Seperti apa yang dikatakan oleh pendamping, pada wawancara berikut: “Kalo soal pembentukan ketua kelompok itu dari kesepakatan bersama dari pendamping dengan ibu – ibu anggota lainnya yang nantinya akan berkomunikasi dengan pendamping masing – masing kelurahan mas. ”

5. Verifikasi Komitmen Peserta PKH Pada Komponen Kesehatan dan

Pendidikan Pada proses verifikasi ini prinsipnya yaitu penerima bantuan yang sudah melakukan validasi harus mengikuti ketentuan – ketentuan yang ada di PKH ini. Verifikasi atas pemenuhan syarat peserta PKH ini dilakukan terhadap pendaftaran dan kehadiran baik disekolah untuk komponen pendidikan maupun puskesmas untuk komponen kesehatan. Seperti apa yang dikatakan oleh pak alwi dalam wawancara. sebagai berikut: