Evaluasi Proses Evaluasi Program Keluarga Harapan Di Kecamatan Kebayoran

4. Evaluasi Hasil

Evaluasi hasil ini digunakan untuk menentukan keputusan apa yang akan dilakukan selanjutnya. Dengan demikian, evaluasi ini diarahkan pada keseluruhan dampak dari suatu program terhadap RTSM KSM. Pada evaluasi hasil ini peneliti menemukan bahwa secara keseluruhan hadirnya Program Keluarga Harapan di Kecamatan Kebayoran Lama, sangat membantu sekali terhadap kondisi sosial- ekonomi RTSMKSM. Seperti apa yang disampaikan oleh RTSMKSM Ibu YN dan NN dalam wawancara berikut ini: “Sangat membantu mas, apalagi suami saya kan cuma buruh bangunan anak banyak, kemarin rumah aja hampir pengen rubuh kebawah. Ya alhamdulillah dengan adanya bantuan PKH ada buat tambah – tambahan mas.” 32 “Ngebantu banget mas, apalagi anak – anak saya banyak” 33 Terlepas dari keberhasilan UPPKH Kecamatan Kebayoran Lama dalam melaksanakan program, di satu sisi keberhasilan tersebut ditemukan bahwa pada evaluasi hasil, peneliti menemukan dampak adanya RTSMKSM yang sangat ketergantungan pada sekali program ini. Hal ini terungkap pada wawancara sebagai berikut: “Yah.. mudah – mudahan ini jalan terus. Saya berharap program ini jalan terus saya sangat bersyukur dapat bantuan ini. Terima kasih 32 Wawancara Pribadi dengan Ibu YN, Anggota Peserta PKH Kebayoran Lama, 30 Maret 2016. 33 Wawancara Pribadi dengan Ibu NN, Anggota Peserta PKH Kebayoran Lama, 15 April 2016. sekali buat keluarga harapan apalagi buat saya suami saya cuma kerja bangunan anak saya banyak ini udah mau empat.” 34 Hal serupa juga disampaikan oleh Ibu SL, NN, dan DV. Berikut wawancaranya: “Oh jangan banget mas.. waduh ini ngebantu banget. Harapan saya lanjut terus, walaupun ganti pemimpin ganti siapa juga lanjut terus.” 35 “Ya sedihlah, biasa dapet bantuan. Anak butuh apa kita udah tenang, lah ini udah gak ada wah berat banget. Mudah – mudahan jalan terus.” 36 “Aduuuh... gimana ya. Nanti yang kita pengen ke beli jadi gak bisa kebeli. Jangan dong. Kalo bisa ada terus program PKH ini.” 37 Dari evaluasi hasil ini peneliti menyimpulkan bahwa dari keberhasilan program PKH yang dilaksanakan oleh UPPKH Kecamatan Kebayoran Lama, walaupun program ini sangat memberikan ketergantungan RTSMKSM terhadap bantuan yang diberikan. Tetapi dalam proses pelayanannya UPPKH Kecamatan Kebayoran Lama telah memberikan banyak manfaat bagi RTSM. Jadi, peneliti merekomendasikan program ini harus tetap berjalan mengingat pelaksanaan program menunjukan program sudah berjalan sesuai dengan harapan dan memberikan banyak manfaat. 34 Wawancara Pribadi dengan Ibu YN, Anggota Peserta PKH Kebayoran Lama, 30 Maret 2016. 35 Wawancara Pribadi dengan Ibu SL, Anggota Peserta PKH Kebayoran Lama, 15 April 2016. 36 Wawancara Pribadi dengan Ibu NN, Anggota Peserta PKH Kebayoran Lama, 15 April 2016. 37 Wawancara Pribadi dengan Ibu DV, Anggota Peserta PKH Kebayoran Lama, 27 April 2016. Tabel 4.4 Matrik CIPP Evaluasi HasilProgram Keluarga Harapan di Kecamatan Kebayoran Lama Jakarta Selatan Komponen Sub Komponen Penilaian Evaluasi Hasil 1. Pencapaian tujuan 2. Dampak program Dari RTSM yang berjumlah 966 jiwa. Tujuan awal PKH untuk membantu RTSM menghindari kemiskinan dan meningkatkan taraf pedidikan anak, tujuan tersebut sudah berhasil tercapai terlihat dari respon RTSM yang merasa terbantu dan merasakan dengan besaran bantuan yang diberikan oleh UPPKH Kecamatan Kebayoran Lama Dalam proses pelayanannya UPPKH Kecamatan Kebayoran Lama telah memberikan banyak manfaat. Jadi, program ini harus tetap berjalan mengingat pelaksanaan program menunjukan sudah berjalan sesuai dengan harapan.

BAB V PENUTUP

Pada bab pentup ini, akan dibagi menjadi dua sub bab. Yang diantaranya adalah sebagai berikut:

A. KESIMPULAN

Dari hasil penelitian dan analisis pada Unit Pelaksana Program Keluarga Harapan, maka diperoleh kesimpulan yakni: 1. Unit Pelaksana Program Keluarga Harapan UPPKH Kecamatan Kebayoran Lama tidak dilibatkan dalam proses seleksi dan penetapan lokasi yang akan dijadikan penerimaan bantuan program. Proses seleksi dan penetapan program hanya dilakukan di tingkat Nasional antara stakeholder terkait Kementerian Sosial, Badan Pusat Statistik, Pemkot Walikota Jakarta Selatan, dll. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa UPPKH Kecamatan hanya menjalankan tugas pokok dan fungsi yang dimandatkan oleh UPPKH Pusat yang dalam hal ini langsung dari Kementerian Sosial. 2. Untuk pemenuhan kebutuhan dibidang Pendidikan masih ada RTSM yang merasa bantuan belum tercukupi. Karena sebagian anggota keluarga dari RTSM bersekolah di sekolah swasta, yang mengharuskan membayar iuran uang bulanan. 3. Hadirnya UPPKH Kecamatan Kebayoran Lama sangat dirasakan sekali bagi RTSM, terlebih pelayanan yang diberikan sudah cukup puas dari segi besaran bantuan, informasi kegiatan, dan jadwal pencairan.