19
sehingga apabila hal ini berlarut-larut akan melemahkan daya tahan perusahaan yang akan berimbas pada kemungkinan melakukan PHK bagi para karyawannnya demi
mengurangi beban perusahaan atau karena memang perusahaan sudah tidak mampu lagi beroperasi.
B. Laporan Keuangan Bank
Bank sebagai lembaga jasa keuangan dituntut untuk memberikan transparansi kondisi keuangan melalui laporan keuangannya dikarenakan keberlangsungan hidup
usaha bank ditentukan oleh tingkat kepercayaan masyarakat. Laporan keuangan bank dimaksudkan untuk memberikan informasi secara berkala mengenai kondisi bank
secara menyeluruh, termasuk perkembangan usaha, dan kinerja bank.
5
1. Pengertian Laporan Keuangan
Dalam pengertian yang sederhana, laporan keuangan adalah laporan yang menunjukkan kondisi keuangan perusahaan pada saat ini atau dalam suatu periode
tertentu.
6
Lebih lanjut lagi menurut Munawir 2002, laporan keuangan merupakan alat yang sangat penting untuk memperoleh informasi sehubungan dengan posisi
keuangan dan hasil-hasil yang telah dicapai oleh perusahaan yang bersangkutan.
7
Dengan demikian, laporan keuangan adalah informasi keuangan perusahaan yang memuat kondisi dan posisi keuangan yang sesungguhnya. Laporan keuangan juga
harus dibuat sesuai dengan aturan yang berlaku sehingga mudah untuk dibaca,
5
Taswan, Manajemen Perbankan: Konsep, Teknik, Dan Aplikasi, hlm. 151
6
Kasmir, Analisis Laporan Keuangan, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2012,hlm. 7
7
Munawir, Analisa Laporan Keuangan, Yogyakarta: UPP-AMP YKPN, 2002, hlm. 56.
20
dipahami, dan dimengerti. Dalam praktiknya dikenal beberapa macam laporan keuangan seperti neraca, laporan laba rugi, laporan merubahan modal, laporan catatan
atas laporan keuangan, dan laporan kas. Suatu laporan keuangan financial statement akan semakin bermanfaat dalam
pengambilan keputusan jika dengan informasi yang terkandung di dalamnya dapat memprediksi yang akan terjadi di masa yang akan datang. Dengan mengolah laporan
keuangan sedemikian rupa, akan membentu dalam memberikan pertimbangan mengenai kondisi suatu perusahaan.
2. Tujuan Laporan Keuangan
Laporan keuangan dibuat pasti memiliki tujuan. Secara umum tujuan dibuatnya laporan keuangan adalah untuk memberikan informasi keuangan
perusahaan kepada pihak-pihak yang berkepentingan terhadap laporan keuangan tersebut dan juga dalam rangka transparansi keuangan dalam suatu periode tertentu.
Berikut tujuan laporan keuangan menurut APB statement nomor 4:
8
8
Sofyan Syafri Harahap, Teori Akuntansi, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2007, hlm. 124.
21
3. Pihak-Pihak Yang Berkepentingan Terhadap Laporan Keuangan