BAB II TINJAUAN UMUM PERBANKAN DI INDONESIA
A. Pengertian Dan Fungsi Perbankan
Kata perbankan dalam bahasa Inggris disebut banking. Dalam Black’s Law Dictionary dirumuskan bahwa banking adalah
The business of banking, as defined by law and customs, consist in the issue of notes payable on demand intended to circulate as money, when the banks
are banks issue, in receiving deposits payable on demand, in discounting commercial paper, making loans of money and collateral security, buying and
selling bills of exchange, negotiating loans, and dealing in negotiable securities issued by the government, state and national, and municipal and other
corporation.
9
Berdasarkan pengertian tersebut dapat dikatakan bahwa sistem perbankan adalah suatu sistem yang menyangkut tentang bank, mencakup kelembagaan,
kegiatan usaha, serta cara, dan proses melaksanakan kegiatan usahanya secara keseluruhan. Mengenai bagaimana sistem perbankan di Indonesia dapat dilihat
Perbankan adalah suatu kegiatan perbankan, seperti yang didefenisikan oleh hukum dan kebiasaan, yang termasuk dalam penerbit wesel bayar atas
pemintaan untuk mengedarkan uang, ketika bank bertindak sebagai bank penerbit, juga menerima deposit terhutang atas permintaan, pelelangan surat berharga,
member pinjaman uang dan jaminan, pembelian dan penjualan bill of exchange, negosiasi pinjaman, dan transaksi efek yang dinegosiasikan yang dikeluarkan oleh
Negara, pemerintah dan perusahaan-perusahaan lainnya.
9
Henry Champbell Black, Black’s Law Dictionary, St Paul Minn, West Publicing Co, 1979
Universitas Sumatera Utara
dalam Undang-Undang NO 7 Tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang NO 10 Tahun 1998.
Mengenai fungsi perbankan dapat dilihat dalam ketentuan Pasal 3 Undang- Undang Perbankan yang menyatakan bahwa,
“Fungsi utama perbankan Indonesia adalah sebagai penghimpun dan penyalur dana masyarakat”.
10
B. Jenis-Jenis Bank Di Indonesia
Dari ketentuan ini maka tercermin fungsi bank sebagai perantara pihak- pihak yang memiliki kelebihan dana surplus of funds dengan pihak-pihak yang
kekurangan dan memerlukan dana lacks of funds.
Mengenai jenis-jenis bank yang dikenal di Indonesia dapat dilihat dari ketentuan Pasal 5 ayat 1 UU NO 10 Tahun 1998 tentang Perbankan yang
membagi bank dalam dua jenis yaitu: 1.
Bank Umum Bank Umum adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara
konvensional danatau berdasarkan Prinsip Syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. Bank Umum merupakan bank
pencipta uang giral. Bank Umum dapat mengkhususkan diri untuk melaksanakan kegiatan tertentu atau memberikan perhatian yang lebih besar kepada kegiatan
tertentu. Kegiatan tertentu tersebut antara lain melaksanakan kegiatan pembiayaan jangka panjang, pembiayaan untuk pengembangan koperasi, pengembangan
10
UU NO 10 Tahun 1998 tentang Perbankan
Universitas Sumatera Utara
pengusaha golongan ekonomi lemahpengusaha kecil, pengembangan ekspor non migas, dan pengembangan pembangunan perumahan.
2. Bank Perkreditan Rakyat
Bank Perkreditan Rakyat adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional danatau berdasarkan Prinsip Syariah yang dalam
kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. Bank Perkreditan Rakyat bukan bank pencipta uang giral, sebab Bank Perkreditan
Rakyat tidak ikut memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. UU NO 14 Tahun 1967 tentang Perbankan membedakan jenis bank
berdasarkan pada fungsinya, yaitu: a.
Bank Sentral Bank Sentral adalah Bank Indonesia sebagaimana dimaksud dalam
Undang-Undang Dasar 1945. Tugas pokok Bank Indonesia ialah membantu Pemerintah dalam meningkatkan taraf hidup rakyat dalam:
1. Mengatur, menjaga dan memelihara kestabilan nilai rupiah
2. Mendorong melancarkan produksi dan pembangunan dan memperluas
kesempatan kerja.
11
b. Bank Umum
Bank Umum adalah bank yang dalam pengumpulan dananya terutama menerima simpanan dalam bentuk giro dan deposito dan dalam usahanya terutama
memberikan kredit jangka panjang.
11
Marhainis Abdul Hay, Hukum Perbankan Di Indonesia, Pradnya Paramita, Jakarta, 1975, Hlm. 72.
Universitas Sumatera Utara
c. Bank Tabungan
Bank Tabungan adalah bank yang dalam pengumpulan dananya terutama menerima simpanan dalam bentuk tabungan dan dalam usahanya terutama
memperbungakan dananya dalam surat berharga. d.
Bank Pembangunan Bank Pembangunan adalah bank yang dalam pengumpulan dananya,
terutama menerima simpanan dalam bentuk deposito danatau mengeluarkan kertas berharga jangka menengah dan panjang dan dalam usahanya terutama
memberikan kredit jangka menengah dan jangka panjang di bidang pembangunan. e.
Bank lainnya Bank lainnya yang akan ditetapkan dengan undang-undang menurut
kebutuhan dan perkembangan ekonomi.
C. Pelayanan Jasa Perbankan