60
Kata
و ك ukfurū’ingkarlah’ merupakan ما ل فfi’lu l-amri’kata kerja
perintah’ yang harakat akhirnya ha żfu n-nūni.
و ك ukfurū’ingkarlah’ berasal
dari kata
ك -
ي -
ك kafara-yakfuru-ukfur’ingkar’ dengan wazan
ل ف -
ل ي -
ل ف fa’ala-yaf’ulu-uf’ul merupakan fi’l a
ḥīḥ s lim karena semua huruf terdiri dari huruf a
ḥīḥ. Dalam hal ini fi’l aḥīḥ s lim yang terdiri dari tiga huruf, sehingga untuk menjadikannya fi’l amr cukup dengan menghilangkan huruf mu
ḍ raah, dan menambahkan huruf hamzah berharakat
ḍammah pada awal fi’l karena ‘ain fi’l pada fi’l mu
ḍ ri’nya ḍammah dan menjadikan sukun harakat akhirnya. Kata
و ك ukfurū’ingkarlah’bersambung padanya م ن ي ض ḍamīr antum’orang kedua
jamak laki-laki’ maka mabni dengan membuang huruf nun.
11. نيب فلأف ء ع م ك م ي ع ﷲ ت ن و ك و ق ت او ي ج ﷲ ل حب
ع و ن خ ه ب م ح صأف م ب ق
ﷲ ني ي كل ك ھ م مك نأف ل نم ح ش ع م كو و ھت م ل هت يآ م ل
w ’ta im ū biḥabli ll hi jamī’ n wal tafarraqū ważkurū ni’matallahi
‘alaykum i żkuntum a’d an faallafa baina qulūbikum f baḥtum
bini’matihi ikhw n n wa kuntum ‘al syaf ḥufratin m-mina n-n ri
faanka żakum minh każ lika yubayyinull hu lakum y tihi la’allakum
tahtad ūna
’Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali agama Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan ni`mat Allah kepadamu
ketika kamu dahulu masa Jahiliyah bermusuh musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena ni`mat Allah orang-
orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu daripadanya. Demikianlah Allah
menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk Q.S. 3 : 103’.
Pada ayat di atas terdapat 2 dua fi’l amr yang merupakan fi’l a ḥiḥ salim,
yaitu kata
ع iꞋta imū ‘berpeganglah kalian’ merupakan ما ل فfi’l al-
amri’kata kerja perintah’ yang harakat akhirnya ha żfun-nūni. Kata
ع iꞋta imū ‘berpeganglah kalian’ berasal dari kata م ع
- م
ي -
م ع
i’ta ama – ya’ta imu- i’ta im’berpegang teguh’ dengan wazan
ل ف -
ل ي -
ل ف ifta’ala- yafta’ilu- ifta’il. Kata
م ع l`ta ama’berpegang teguh’ merupakan fi’l
a ḥiḥ salim karena semua huruf terdiri dari huruf aḥīḥ. sehingga untuk
menjadikan fi’l amr cukup dengan menghilangkan huruf mu ḍ ra’ah dan
61
menambahkan huruf hamzah berharakat kasrah karena ‘ain fi’l pada fi’l
mu ḍ ri’nya fathah dan menjadikan sukun harakat akhirnya. Kata
ع iꞋta imū
‘berpeganglah kalian’ bersambung padanya
ن ي ض م
ḍamīr antum’orang kedua jamak laki-laki’ maka mabni dengan membuang huruf nun.
Fi’l amr yang kedua yaitu kata ك użkur’sebutlah’ merupakan ل ف
ما fi’lu l-amri’kata kerja perintah’ yang harakat akhirnya bina sukun. Kata ك użkur’sebutlah’ berasal dari kata
ك -
ك ي -
ك żakar-yażkuru-
u żkur’menyebut’ dengan wazan
ل ف -
ل ي -
ل ف fa’ala-yaf’ulu-uf’ul merupakan fi’l
a ḥīḥ s lim karena semua huruf terdiri dari huruf aḥīḥ, untuk menjadikannya fi’l
amr cukup dengan menghilangkan huruf mu ḍ raah, dan menambahkan huruf
hamzah pada awal fi’l serta menjadikan harakatnya ḍammah karena ‘ain fi’l pada
fi’l mu ḍ ri’nya ḍammah dan menjadikan sukun harakat akhirnya.
12. ني ل ع