Akses Air Minum yang layak

P r o f i l K e s e h a t a n K o t a D e p o k T a h u n 2 0 1 3 Page 28 Gambar 13 Cakupan akses air minum yang layak tahun 2013 di Kecamatan Kota Depok Sumber :Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Depok

4.3. Akses air bersih

Air bersih merupakan sumberdaya berbasis air yang bermutu baik dan biasa dimanfaatkan oleh manusia untuk dikonsumsi atau dalam melakukan aktivitas mereka sehari-hari termasuk diantaranya adalah sanitasi [1] . Air Bersih harus memenuhi persyaratan, baik kualitas dan sarananya. Untuk konsumsi sebagai air minum menurut kementerian kesehatan, syarat-syarat air minum adalah tidak berasa, tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak mengandung logam berat. Cakupan air bersih yang memenuhi syarat bakteriologist mencapai 100 dengan jumlah sampel air bersih memenuhi syarat secara bakteriologist 100 sampel dan jumlah sampel air bersih yang diperiksa 100 sampel. Dari hasil laporan inspeksi sanitasi tahun 2013 diketahui bahwa terdapat berbagai macam jenis sarana air bersih yang dipergunakan di kecamatan se-Kota Depok. Jenis sarana air bersih antara lain: kemasan yakni air bersih yang diperjualbelikan oleh produsen tertentu kemudian di kemas dalam botol, atau galon, ledeng, SPT Sumur Pompa Tangan, SGL Sumur Gali Lobang, dan Mata Air. Jenis sarana air bersih kemasan berjumlah 3.793 P r o f i l K e s e h a t a n K o t a D e p o k T a h u n 2 0 1 3 Page 29 0,95, ledeng berjumlah 34.125 13.1, SPT Sumur Pompa Tangan berjumlah 71.628 27.6, SGL Sumur Gali Langsung berjumlah 93.50136, mata air berjumlah 15 buah. dengan jumlah penduduk dengan akses air minum sejumlah 1.326.596 70.

4.4. Jamban Keluarga

Jamban keluarga merupakan suatu bangunan yang digunakan untuk tempat membuang dan mengumpulkan kotorannajis manusia yang lazim disebut kakus atau WC, Sehingga kotoran tersebut disimpan dalam suatu tempat tertentu dan tidak menjadi penyebab atau penyebar penyakit dan mengotori lingkungan pemukiman. Kotoran manusia yang dibuang dalam praktek sehari-hari bercampur dengan air, maka pengolahan kotoran manusia tersebut pada dasarnya sama dengan pengolahan air limbah. Oleh sebab itu pengolahan kotoran manusia, demikian pula syarat-syarat yang dibutuhkan pada dasarnya sama dengan syarat pembuangan air limbah Depkes RI, 1985. Sedangkan syarat jamban sehat menurut Kemenkes RI 1985, antara lain : 1. Tidak mencemari sumber air minum; 2. Tidak berbau dan tinja tidak dapat dijamah oleh serangga maupun tikus.; 3. Air seni, air pembersih dan air penggelontor tidak mencemari tanah di sekitarnya,; 4. Mudah dibersihkan, aman digunakan, untuk itu harus dibuat dari bahan- bahan yang kuat dan tahan lama ; 5. Dilengkapi dinding dan atap pelindung, dinding kedap air dan berwarna terang; 6. Cukup penerangan; 7. Lantai kedap air; 8. Luas ruangan cukup, atau tidak terlalu rendah; 9. Ventilasi cukup baik; 10. Tersedia air dan alat pembersih Tahun 2013 penduduk dengan akses sanitasi yang layak berjumlah 1.270.674 66,9. Berikut gambar cakupan sanitasi yang layak tahun 2013.