77 ke pertemuan berikutnya. Guru juga dapat memfasilitasi siswa dengan semestinya
dalam  demonstrasi  yang  dilakukan  siswa,  dan  guru  dapat  memancing  rasa  ingin tahu siswa akan hal yang belum dipahami yang membuat siswa dapat lebih aktif
dalam pembelajaran.
2. Observasi Pelaksanaan Pembelajaran pada Minat Belajar Siswa
Berdasarkan skor yang didapat dari 17 penyataan dalam lembar observasi minat  belajar  siswa  diketahui  minat  belajar  siswa  pada  siklus  II.  Diagram  dari
ketercapaian minat belajar siwa adalah sebagai berikut:
Gambar 3. Hasil Pengamatan Minat Belajar Siswa Siklus II Keterangan:
1. Mengikuti pembelajaran dengan sukarela
2. Mendengarkan penjelasan guru dengan penuh perhatian
3. Melakukan yang diminta guru dengan senang hati
4. Memberikan contoh lain dari contoh yang sudah diberikan guru sebelumnya
berkaitan dengan kehidupan sehari-hari. 5.
Bertanya untuk menanyakan tujuan penggunaan media alat dan bahan yang digunakan dalam pembelajaran
6. Menanyakan materi yang belum jelas.
7. Memperhatikan media alat dan bahan yang digunakan dalam pembelajaran
8. Menggunakan media alat dan bahan yang digunakan dalam pembelajaran.
100 98 85
81
31 72
93 93 87
83 87 89 89
91 67
93 94
20 40
60 80
100
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
13 14
15 16
17
Siklus II
78 9.
Memanfaatkan waktu dengan baik. 10.
Mengemukakan ide 11.
Bekerjasama dengan teman-temannya secara berkelompok 12.
Memberi  bantuan  dan  menjelaskan  pada  teman  yang  kesulitan  di  dalam kelompoknya.
13. Tidak mencela pendapat teman dalam kelompoknya
14. Mendengarkan pendapat teman dengan baik dalam kelompoknya
15. Tidak memotong pembicaraan teman dengan hal lain dalam kelompoknya
16. Berusaha keras dalam menyelesaikan tugas yang diberikan guru
17. Menyelesaikan tugas yang diberikan dengan tepat waktu
Berdasarkan  diagram  diatas,  dapat  diketahui  ketercapaian  setiap  aktivitas siswa yang diamati terhadap minat belajar siswa pada siklus II. Beberapa aktivitas
siswa yang diamati masih kurang maskimal yaitu, aktivitas siswa nomor 5, nomor 6,  dan  nomor  15.  Namun  jika  dibandingkan  dengan  siklus  I,  presentase  dari
aktivitas siswa nomor tersebut sudah lebih meningkat dari sebelumnya.
d. Refleksi Siklus II
Pelaskanaan siklus II menghasilkan peningkatan minat belajar siswa pada 3 aktivitas  siswa  yang  diamati  sebelumnya  masih  kurang  pada  siklus  I.  Namun
presentase  peningkatan  tidak  terlalu  banyak.  Guru  telah  melakukan  perbaikan- perbaikan yang dirasa kurang pada siklus I. Tindakan guru tersebut dapat membuat
siswa lebih aktif dalam pembelajaran yang berlangsung pada siklus II. Dari  refleksi  yang  dilakukan  dengan  guru  kelas,  adanya  perbaikan  pada
siklus  II  memberikan  dampak  positif  bagi  siswa  dalam  mengikuti  pembelajaran IPA.  Dengan memberikan siswa untuk bereksplorasi dan mengalami sendiri siswa
akan lebih terpancing untuk berani bertanya. Peran guru yang selalu memfasilitasi siswa dalam bereksplorasi juga sangat membantu siswa untuk selalu bersemangat
79 dalam mengikuti pembelajaran. Kemunculan minat siswa juga berbeda-beda yang
dipengaruhi  oleh  peran  dan  sikap  guru  dalam  menerapkan  model  Quantum Teaching selama pembelajaran.
e. Hasil Siklus II
Berdasarkan hasil pengamatan oleh observer minat belajar IPA pada siklus II  hasil  pengamatan  minat  belajar  siswa  siklus  II  dapat  dilihat  pada  lampiran  9,
halaman  157.  Berdasarkan  tabel  hasil  pengamatan  minat  belajar  siswa  siklus  II, dapat diketahui bahwa 18 siswa memiliki minat belajar pada kategori sangat baik,
8  siswa  memiliki  minat  belajar  pada  kategori  baik,  dan  1  siswa  memiliki  minat belajar pada kategori cukup. Berdasarkan kriteria keberhasilan, diketahui bahwa 26
siswa 96,3 dari 27 siswa telah memenuhi kriteria keberhasilan, yaitu memiliki minat belajar minimal pada kategori baik.
Untuk  mendukung  hasil  pengamatan,  minat  belajar  siswa  juga  dilihat menggunakan skala minat yang diisi oleh siswa sendiri. Minat belajar siswa pada
siklus II berdasarkan hasil skala minat dapat dilihat pada lampiran 11, halaman 159.
D. Analisis data